Jokowi: Ekonomi Sabang hingga Merauke harus tumbuh secara merata
Merdeka.com - Selain fokus pada evaluasi pelaksanaan proyek strategis nasional dan program prioritas di Provinsi Sumatera Utara, pemerintah juga tengah mengevaluasi pelaksanaan proyek strategis nasional dan program prioritas di Provinsi Nusa Tenggara Timur (NTT). Evaluasi ini dilakukan guna memastikan adanya pemerataan pembangunan di seluruh tanah air.
"Saya ingin menekankan bahwa Indonesia dari Sabang sampai Merauke harus tumbuh merata," ujar Presiden Joko Widodo (Jokowi) saat membuka rapat terbatas tentang Evaluasi Pelaksanaan Proyek Strategis Nasional dan Program Prioritas di Provinsi Nusa Tenggara Timur di Kantor Presiden, Jakarta, Kamis (16/2).
Jokowi menyebut pertumbuhan ekonomi di NTT cukup tinggi. Berdasarkan catatannya, pertumbuhan ekonomi NTT tahun 2014 sampai 2016 selalu di atas pertumbuhan ekonomi nasional. Untuk diketahui, target pertumbuhan ekonomi 2014 menyentuh angka 5,01 persen sementara di 2016 ditargetkan tumbuh capai 5,3 persen.
-
Bagaimana Jokowi ingin tingkatkan kesejahteraan rakyat? 'Pak Joko Widodo menetapkan kebijakan akan menghentikan, menjual kekayaan kita dalam bentuk mentah dengan murah ke luar negeri,' ujar Prabowo.
-
Bagaimana Jokowi harap ekonomi Pohuwato berkembang? 'Semoga dengan adanya bandara ini ekonomi di Pohuwato bisa lebih berkembang lagi, muncul titik-titik pertumbuhan ekonomi baru,' ucap Jokowi.
-
Apa target pertumbuhan ekonomi Indonesia? Badan Anggaran (Banggar) DPR RI dan Pemerintah menyepakati target sasaran pertumbuhan ekonomi Indonesia di tahun 2025 mendatang berada pada rentang 5,3 persen sampai 5,6 persen.
-
Apa yang Jokowi lakukan di MTQ Nasional? Jokowi akan menghadiri pembukaan Musabaqah Tilawatil Qur’an (MTQ) Tingkat Nasional XXX yang digelar di Stadion Gelora Kadrie Oening, Kota Samarinda.
-
Apa yang ditinjau Jokowi di Keerom? Presiden Joko Widodo (Jokowi) meninjau langsung ladang jagung yang ada di kawasan food estate, Desa Wambes, Kecamatan Mannem, Kabupaten Keerom, Provinsi Papua.
-
Apa yang dilakukan Jokowi di Sumbar? Jokowi bersama Ibu Negara Iriana terlebih dahulu menyapa anak-anak di tenda pengungsian. Jokowi dan Iriana membagikan makan siang, susu, makanan ringan, hingga buku kepada anak-anak yang ada di posko tersebut.
"Tahun 2016 NTT tumbuh 5,18 persen, di atas rata-rata pertumbuhan ekonomi nasional kita," ucapnya.
Hingga saat ini, pemerintah menggenjot ketertinggalan di Timur Indonesia termasuk NTT. Jokowi mengingatkan, pemerintah harus kerja keras lagi terutama dalam mengentaskan
kemiskinan, menurunkan tingkat ketimpangan, dan membuka lebih banyak lapangan pekerjaan.
Dalam mempercepat pembangunan di NTT, mantan Gubernur DKI Jakarta ini meminta produktivitas pertanian dan perikanan ditingkatkan. Berdasarkan data yang dia peroleh dari sisi produksi, 30 persen PDRB (Produk Domestik Regional Bruto) NTT berasal dari pertanian dan perikanan, artinya peningkatan produktivitas pertanian dan perikanan menjadi kunci kesejahteraan rakyat NTT.
"Oleh karena itu, saya minta penyiapan insfrastruktur pertanian dan kelautan menjadi prioritas mulai dari pembangunan bendungan, embung sampai pelabuhan, pembangunan waduk dan bendungan serta saluran irigasi di NTT. Ini merupakan suatu keharusan yang tidak boleh ditunda-tunda lagi karena bendungan ini dapat dimanfaatkan untuk memenuhi berbagai kebutuhan seperti air bersih, pengairan lahan pertanian dan perkebunan serta pembangkit listrik," kata Jokowi.
Tak hanya itu, Jokowi juga meminta agar proyek pembangunan infrastruktur transportasi dilakukan secara serius. Pembangunan infrastruktur transportasi dipandang penting dalam menggerakkan ekonomi regional.
"Terakhir NTT juga perlu mengembangkan lagi potensi yang cukup kaya di sektor pariwisata yaitu di Labuan bajo Pulau Komodo, Danau Kalimutu, dan yang lain untuk mendukung sektor pariwisata," tegasnya.
Dia berharap, pengembangan sektor pariwisata disejajarkan dengan penyiapan sumber daya manusia yang handal di NTT.
(mdk/sau)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Presiden Jokowi terus memantau realisasi belanja pemerintah pusat maupun daerah.
Baca SelengkapnyaPemerintah membangun IKN agar terjadi titik pertumbuhan ekonomi baru di Indonesia.
Baca SelengkapnyaJokowi mengatakan pertumbuhan ekonomi yang stabil tersebut juga diiringi dengan penambahan tenaga kerja baru sebanyak 21,3 juta pada periode 2015–2024.
Baca SelengkapnyaJokowi menambahkan, menggeliatnya pembangunan sejumlah proyek di IKN menunjukkan semakin bertambahnya minat investor untuk berinvestasi di sana.
Baca SelengkapnyaMelihat adanya investor asli Kalimantan Timur yang turut serta dalam pembangunan IKN, Jokowi pun menilai hal tersebut sangat baik.
Baca SelengkapnyaMenurutnya, pertumbuhan ekonomi 80 persennya disumbang oleh wilayah barat Indonesia.
Baca SelengkapnyaJokowi menyebut, pertumbuhan ekonomi di Kalimantan Timur mencapai angka 7 persen.
Baca Selengkapnya"Tuntaskan agenda pembangunan yang belum selesai," kata Jokowi
Baca Selengkapnyaokowi ingin agar rencana pembangunan jangka panjang hingga menengah baik di daerah dan pusat berjalan sinkron.
Baca SelengkapnyaDia menyampaikan bahwa Indonesia merupakan negara besar sehingga pemerataan pembangunan tak boleh fokus di Pulau Jawa saja.
Baca SelengkapnyaASEAN merupakan salah satu kawasan strategis yang memilki modal kuat untuk menjadi pusat dari pertumbuhan dunia.
Baca SelengkapnyaPresiden RI pertama, Bung Karno sudah memiliki gagasan dan rencana untuk memindahkan ibu kota.
Baca Selengkapnya