Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Menengok prospek industri telekomunikasi internet broadband di Tanah Air

Menengok prospek industri telekomunikasi internet broadband di Tanah Air ilustrasi industri telekomunikasi. © Ryanelectronics.com

Merdeka.com - Industri telekomunikasi, khususnya internet broadband dan televisi berbayar di Indonesia diperkirakan akan terus berkembang menyusul dengan terus bertambahnya jumlah penduduk serta membaiknya perekonomian nasional.

"Industri ini akan mengalami perkembangan dan perubahan dari waktu ke waktu sehingga kompetisi-pun kian ketat tapi tetap berpeluang," kata Presiden Direktur PT Link Net Tbk, Irwan Djaja di Jakarta dikutip Rabu (6/9).

Menurutnya, internet broadband dan televisi berbayar sudah menjadi kebutuhan gaya hidup masyarakat, baik untuk urusan bisnis maupun hiburan.

Orang lain juga bertanya?

Perseroan dalam upaya untuk memberikan kepuasan kepada pelanggan terus melakukan inovasi dan pengembangan jaringan, agar mampu bersaing dengan pesaing-pesaingnya dengan cara terus meningkatkan investasi jaringan.

Saat ini, katanya, perusahaan setidaknya sudah memiliki 1,075 juta pelanggan, baik yang digunakan di tempat tinggal maupun komersial tersebar di tujuh kota, yaitu Jakarta, Bandung, Surabaya, Malang, Medan, Bali, dan Batam.

"Ke depan perusahaan tetap akan berkonsentrasi untuk memasarkan produknya ke tempat tinggal dan korporasi yang dinilai masih terbuka luas," katanya.

Untuk pasar tempat tinggal, perseroan menawarkan produk internet berlabel FastNet, dan produk TV kabel berlangganan berlabel HomeCable. Sedangkan untuk pasar korporasi, perseroan menawarkan layanan data komunikasi berlabel DataComm, serta produk solusi korporasi lain seperti media sales, dan TV untuk Hotel.

"Kami akan terus membangun jaringan agar cakupan terus bertambah yang pada akhirnya bisa memberikan penambahan pelanggan di berbagai daerah di Indonesia," katanya.

PT Link Net Tbk (Link Net), didirikan pada tahun 1996 merupakan penyedia layanan via kabel yang terbesar di Indonesia, yang menyediakan layanan televisi berbayar dengan kualitas tinggi, koneksi broadband berkecepatan tinggi dan komunikasi data.

Link Net memiliki dan mengoperasikan jaringan kabel Hybrid Fiber Coaxial (HFC) dan Fiber-to-the Home (FTTH) yang menyediakan layanan akses internet berkecepatan tinggi untuk pelanggan-pelanggan ritel dan korporasi. Link Net juga mengoperasikan layanan televisi berbayar dengan berkolaborasi dengan PT First Media Television (FMTV).

(mdk/idr)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
XL Axiata Minta Pemerintahan Baru Perhatikan Keberlanjutan Operator Seluler
XL Axiata Minta Pemerintahan Baru Perhatikan Keberlanjutan Operator Seluler

Tak mudah bagi industri telekomunikasi untuk menatap masa depan. Butuh bantuan pemerintah agar bisnis mereka terus berkelanjutan.

Baca Selengkapnya
Pekerjaan Rumah Menkominfo Era Prabowo Siap Menanti, Ini Daftarnya
Pekerjaan Rumah Menkominfo Era Prabowo Siap Menanti, Ini Daftarnya

Ada banyak tugas menanti Menkominfo pilihan Presiden Prabowo, salah satunya di sektor telekomunikasi.

Baca Selengkapnya
Industri Telekomunikasi Butuh Terobosan dari Pemerintah, Ini Penyebabnya
Industri Telekomunikasi Butuh Terobosan dari Pemerintah, Ini Penyebabnya

Industri halo-halo sedang tidak baik-baik saja. Pemerintah harus hadir dengan terobosan regulasi.

Baca Selengkapnya
Telkomsel Akui Segmen Bisnis Digital Kini Jadi Motor Pendapatan Perusahaan
Telkomsel Akui Segmen Bisnis Digital Kini Jadi Motor Pendapatan Perusahaan

Pertumbuhan data dan layanan digital telah mencatat kinerja positif di kuartal satu tahun 2024.

Baca Selengkapnya
Kolaborasi Antar Sektor Jadi Kunci Pengembangan Ekosistem Digital
Kolaborasi Antar Sektor Jadi Kunci Pengembangan Ekosistem Digital

Upaya-upaya menumbuhkan pengembangan ekonomi digital perlu kerja bersama.

Baca Selengkapnya
Ganjar Siapkan Program Percepatan Infrastruktur Digital: Internet Kita Mesti Cepat!
Ganjar Siapkan Program Percepatan Infrastruktur Digital: Internet Kita Mesti Cepat!

Ganjar Pranowo menegaskan ekonomi digital adalah masa depan Indonesia.

Baca Selengkapnya
Presdir Smartfren soal BTS Tak Perlu Lagi setelah Ada Starlink: Yakin Kita Udah Enggak Dipakai?
Presdir Smartfren soal BTS Tak Perlu Lagi setelah Ada Starlink: Yakin Kita Udah Enggak Dipakai?

Presiden Direktur Smartfren justru menanyakan balik statement pemerintah soal BTS tak lagi dipakai setelah ada Starlink.

Baca Selengkapnya
Menkominfo Minta Operator Seluler Jual Kecepatan Internet Minimal 100 Mbps, Begini Respons Telkomsel
Menkominfo Minta Operator Seluler Jual Kecepatan Internet Minimal 100 Mbps, Begini Respons Telkomsel

Gara-gara kecepatan internet Indonesia masih kalah dengan negara tetangga, Menkominfo mau buat regulasi khusus.

Baca Selengkapnya
Berkat IKN, Kadis Kominfo Kaltim Sebut Pembangunan Jaringan Telekomunikasi Meningkat Pesat
Berkat IKN, Kadis Kominfo Kaltim Sebut Pembangunan Jaringan Telekomunikasi Meningkat Pesat

Setelah Kaltim ditunjuk menjadi bagian dari Ibu Kota Nusantara (IKN), pembangunan jaringan telekomunikasi meningkat pesat.

Baca Selengkapnya
Terus Komitmen Berikan Layanan Terbaik, Telkom Kembangkan Next-Generation Digital Connectivity
Terus Komitmen Berikan Layanan Terbaik, Telkom Kembangkan Next-Generation Digital Connectivity

Seiring dengan perkembangan di bidang teknologi, Telkom Indonesia terus mengembangkan layanan Next-Generation Digital Connectivity.

Baca Selengkapnya