Menperin Agus Sebut Jepang Relokasi Pabrik Sepatu dari China Ke RI
Merdeka.com - Menteri Perindustrian, Agus Gumiwang Kartasasmita mengatakan Jepang merelokasi pabrik sepatu ASICS dari China ke Indonesia. Pabrik sepatu tersebut akan dipindahkan ke Cirebon, Tegal dan Pemalang. Sehingga ACIS akan memiliki empat pabrik sepatu di Indonesia.
"ASICS ini telah memberikan komitmen pengembangan di tiga tempat. Sekarang mereka baru punya satu pabrik di Jakarta dan dalam waktu singkat," kata Agus Gumiwang di Jepang, Rabu (10/3).
Agus mengatakan dalam waktu dekat pabrik sepatu tersebut akan mulai beroperasi. Sebab saat ini sudah masuk dalam tahapan konstruksi pabrik. Bahkan pabrik sepatu di Cirebon dan Tegal dijadwalkan mulai akan beroperasi pada Januari 2022. Sedangkan pabrik sepatu di Pemalang baru akan mulai produksi pada Maret 2023.
-
Kenapa pabrik sepatu di Cirebon timur terendam banjir? Diduga, sungai tak bisa menampung debit air di wilayah tersebut.
-
Ditemukan dimana banjir yang merendam pabrik sepatu? Gambar: TikTok @tiulxzzz Sepeda motor yang terendam banjir hanya tampak bagian jok dan spion saja, selebihnya terendam air sungai yang berwarna kecokelatan.'Kondisi parkiran karyawan PT longrich pabedilan Cirebon timur,' tulis akun lain yang mengabadikan banjir @shal_al26.
-
Dimana pabrik itu akan dibangun? Arkeolog di Jepang menemukan timbunan sekitar 100.000 koin di Kota Maebashi, sekitar 100 kilometer barat laut Tokyo.
-
Siapa yang meresmikan pabrik Wuling di Indonesia? Pada tanggal 11 Juli 2017, peresmian pabrik ini diadakan dengan kehadiran mantan Wakil Presiden RI, Jusuf Kalla.
-
Dimana pabrik kereta terbesar di Asia Tenggara? Pabrik kereta api terbesar se-Asia Tenggara, PT Steadler INKA Indonesia (SII) di Banyuwangi mulai beroperasi.
-
Dimana Xpeng membangun pabriknya? Peletakan batu pertama untuk pabrik pembuatan mobil terbang modular Xpeng resmi dilaksanakan pada hari Minggu, 27 Oktober 2024.
"Nanti akan mulai produksi pada Januari 2022, jadi beberapa bulan lagi. Itu untuk fasilitas pengembanga mereka di Cirebon dan Tegal," kata dia.
Agus menambahkan, 90 persen produksi sepatu dari pabrik ASICS tersebut akan diekspor ke Amerika, Jepang dan negara-negara lainnya. Artinya, kata Agus, produk buatan anak negeri ini sudah dipercaya kualitasnya sehingga bisa diterima ke pasar global yang hanya menerima produk berkualitas tinggi.
"Artinya distribusi kita ini dan sumber daya manusia anak bansga ini sudah bsai menghasilkan produk yang berkualitas tinggi yang diterima market-market yang memang punya prevalensi yang tinggi," tandasnya.
(mdk/azz)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Angka impor alas kaki dari China mencapai USD 25 juta dalam sebulan.
Baca SelengkapnyaDireksi Sepatu Bata Temui Pejabat Kemenperin, Ungkap Alasan di Balik Tutupnya Pabrik Berusia 20 Tahun
Baca SelengkapnyaRasio kepemilikan kendaraan roda empat di Indonesia adalah 99 mobil/1.000 penduduk.
Baca SelengkapnyaProgres pembangunan pabrik sepatu itu sudah berjalan, yang ditandai dengan dilaksanakannya peletakan batu pertama.
Baca SelengkapnyaPresiden menekankan bahwa tutupnya pabrik perusahaan dalam negeri bernama PT Sepatu Bata Tbk itu tidak menggambarkan kondisi perekonomian Indonesia.
Baca SelengkapnyaSepatu-sepatu tersebut diproduksi oleh PT Yih Quan Footwear Indonesia, sebuah perusahaan alas kaki terkemuka asal Taiwan yang baru saja investasi pertama kali.
Baca SelengkapnyaDia merasa beruntung karena bisa bekerja di kompleks industri yang tumbuh di daerahnya.
Baca SelengkapnyaBea Cukai Banten memberikan izin fasilitas gudang berikat pada PT Hwaseung Chemical Indonesia
Baca SelengkapnyaPabrik ini dapat memangkas kebutuhan impor dan menekan harga di pasar domestik.
Baca SelengkapnyaZulhas menyebut, RI memiliki sumber daya mineral cukup besar yang mampu beri kontribusi besar terhadap pertumbuhan kendaraan listrik domestik hingga global.
Baca SelengkapnyaJokowi tiba di Pangkalan TNI AD Ahmad Yani, Kota Semarang, Jateng, sekitar pukul 14.40 WIB.
Baca SelengkapnyaSepatu Bata telah hadir di Indonesia sejak 1931. Saat itu, Bata bekerja sama dengan NV, Netherlandsch-Indisch sebagai importir.
Baca Selengkapnya