Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Menperin: Revolusi Industri 4.0 Dorong Kemajuan Sektor Manufaktur

Menperin: Revolusi Industri 4.0 Dorong Kemajuan Sektor Manufaktur Menperin Agus Gumiwang Kartasasmita. ©2020 Liputan6.com/Tira Santia

Merdeka.com - Menteri Perindustrian, Agus Gumiwang Kartasasmita mengatakan revolusi industri 4.0 akan memberikan manfaat untuk mendorong kemajuan sektor manufaktur Indonesia. Industri 4.0 akan merevitalisasi sektor manufaktur menjadi lebih efisien, menghasilkan produk berkualitas dan menarik investasi asing masuk ke sektor industri.

"Revolusi industri 4.0 dinilai akan memberikan beberapa manfaat untuk mendorong industri manufaktur," kata Agus dalam FMB 9: Industri 4.0 Menuju Pemulihan Ekonomi, Jakarta, Senin (5/4).

Menurut dia, menjadi sebuah keharusan bagi pemerintah untuk mendorong dan memfasilitasi kebutuhan sektor industri. Sehingga sektor industri pengolahan ini bisa mengadopsi industri 4.0 secara optimal.

"Oleh karena itu pemerintah mendorong dan memfasilitasi kebutuhan sektor industri untuk mengadopsi industri 4.0," katanya.

Agus mengatakan, Kementerian Perindustrian sejak tahun 2018 telah memberikan berbagai fasilitas agar industri manufaktur bisa melakukan transformasi digital. Mulai dari membuat program Industri 4.0 indeks (Indi 4.0) untuk mengetahui kesiapan perusahaan manufaktur mengimplementasikan revolusi 4.0.

Membangun kolaborasi dan sinergi antara pemangku kepentingan untuk mengakselerasi transformasi 4.0. Memberikan pelatihan khusus bagi para pemimpin perusahaan dalam penerapan industri 4.0. Membangun pusat inovasi SDM yang memiliki lima layanan yakni show case center, capability center, ecosystem industri 4.0, delivery center, dan innovation center.

Pemerintah juga menyiapkan Industri Kecil Menengah (IKM) untuk mengadopsi penggunaan teknologi digital melalui program E-Smart IKM. Terakhir, memberikan penghargaan kepada perusahaan yang telah bertransformasi ke revolusi industri 4.0.

Upaya Pemerintah Dinilai Cukup Baik

Menanggapi itu, pengamat industri 4.0, Fadli Hamsani menilai berbagai upaya yang dilakukan pemerintah sudah cukup baik. Program-program yang dihadirkan dinilai sangat membantu para pengusaha manufaktur untuk bertransformasi.

"Ini sangat membantu industri untuk mengetahui porsi dan kesiapan industri tersebut," kata Fadli.

Dia menjelaskan, sejak pemerintahan mencanangkan untuk melakukan revolusi industri, tidak sedikit dari mereka yang bertanya-tanya proses transformasi yang dimaksud. Namun setelah adanya program dari pemerintah, para pelaku usaha mulai bisa menyesuaikan diri.

"Setelah ada program-program revolusi industri 4.0 ini membantu mereka," kata dia.

(mdk/idr)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Indonesia Harus Kuasai Industri 4.0 Agar Masuk 10 Besar Ekonomi Terbesar Dunia
Indonesia Harus Kuasai Industri 4.0 Agar Masuk 10 Besar Ekonomi Terbesar Dunia

Perusahaan dituntut untuk bertransformasi secara digital, termasuk bidang manufaktur.

Baca Selengkapnya
Hilirisasi Tetap Berlanjut, Ini Instruksi Prabowo ke Menteri Perindustrian Agus Gumiwang
Hilirisasi Tetap Berlanjut, Ini Instruksi Prabowo ke Menteri Perindustrian Agus Gumiwang

Pemerintah akan menjamin pemberian insentif bagi industri khususnya manufaktur.

Baca Selengkapnya
PMI Manufaktur RI Bertengger di Level Ekspansif 30 Bulan Berturut-turut, Apindo: Jadi Momentum Keluarkan Kebijakan Pro Industri
PMI Manufaktur RI Bertengger di Level Ekspansif 30 Bulan Berturut-turut, Apindo: Jadi Momentum Keluarkan Kebijakan Pro Industri

Capaian PMI manufaktur tersebut menandakan Indonesia telah benar-benar keluar dari pandemi Covid-19.

Baca Selengkapnya
Kejelasan soal Insentif Jadi Salah Satu Kunci Dongkrak Pertumbuhan Industri Manufaktur RI
Kejelasan soal Insentif Jadi Salah Satu Kunci Dongkrak Pertumbuhan Industri Manufaktur RI

Sektor manufaktur merupakan penyumbang produk domestik bruto (PDB) terbesar dalam perekonomian Indonesia.

Baca Selengkapnya
Pakar UI Nilai Hilirisasi Dapat Menghasilkan Nilai Tambah Masyarakat dan Negara
Pakar UI Nilai Hilirisasi Dapat Menghasilkan Nilai Tambah Masyarakat dan Negara

Pemerintah harus serius menggarap industri hilirisasi ini dengan membangun roadmap

Baca Selengkapnya
Industri Petrokimia RI Kalah Dibanding Malaysia dan Vietnam, Pengusaha Minta Hal Ini ke Pemerintah
Industri Petrokimia RI Kalah Dibanding Malaysia dan Vietnam, Pengusaha Minta Hal Ini ke Pemerintah

Para pelaku usaha mengungkapkan bahwa ada sejumlah tantangan yang harus dihadapi oleh industri ini.

Baca Selengkapnya
Investasi Manufaktur Indonesia Melonjak Berkat Hal Ini
Investasi Manufaktur Indonesia Melonjak Berkat Hal Ini

Kerap kali peraturan atau regulasi yang sudah diputuskan di level pusat tidak dapat dijalankan di level daerah karena alasan-alasan tertentu.

Baca Selengkapnya
FOTO: Pertumbuhan Industri Manufaktur Tanah Air Menggeliat
FOTO: Pertumbuhan Industri Manufaktur Tanah Air Menggeliat

Industri manufaktur di dalam negeri saat ini mengalami geliat pertumbuhan.

Baca Selengkapnya
Permintaan Domestik & Ekspor Meningkat, Industri Manufaktur Catat Pertumbuhan Tertinggi Terhadap Ekonomi
Permintaan Domestik & Ekspor Meningkat, Industri Manufaktur Catat Pertumbuhan Tertinggi Terhadap Ekonomi

Capaian tersebut menegaskan ketangguhan industri nasional di tengah tantangan global.

Baca Selengkapnya
Pemerintah Jamin Industri Dalam Negeri Terlindungi Lewat Regulasi Ini
Pemerintah Jamin Industri Dalam Negeri Terlindungi Lewat Regulasi Ini

Untuk menerbitkan regulasi ini setidaknya membutuhkan waktu satu bulan.

Baca Selengkapnya
Terungkap, Begini Cara Kemenperin Buka Akses Pendanaan Bagi Startup Dalam Negeri
Terungkap, Begini Cara Kemenperin Buka Akses Pendanaan Bagi Startup Dalam Negeri

Bentuk pendanaan yang diberikan merupakan bukti keterlibatan pemerintah dalam menyokong industri teknologi Tanah Air.

Baca Selengkapnya
Aturan Baru soal Impor Barang Elektronik Perkuat Industri Dalam Negeri, Begini Penjelasan Isinya
Aturan Baru soal Impor Barang Elektronik Perkuat Industri Dalam Negeri, Begini Penjelasan Isinya

Jika para importir barang elektronik merek luar negeri telat merespons dengan tidak membuka pabrik di Indonesia, maka harga produknya akan menjadi lebih mahal.

Baca Selengkapnya