Pembelian Pertalite Berbasis QR Code di Tiga Wilayah Ini Sudah 100 Persen
Jika ada masyarakat yang kesulitan mendaftar, bisa menghubungi Pertamina Call Center 135.
Jika ada masyarakat yang kesulitan mendaftar, bisa menghubungi Pertamina Call Center 135.
Pembelian Pertalite Berbasis QR Code di Tiga Wilayah Ini Sudah 100 Persen
Pertamina mencatat pelaksanaan pembelian Pertalite melaluI QR Code di tiga provinsi ini sudah 100 persen. Ketiga provinsi ini yaitu Aceh, Bengkulu dan Bangka Belitung.
Corporate Secretary PT Pertamina Patra Niaga, Irto Ginting merinci total pendaftar di Aceh sebanyak 144.943, Bengkulu 95.129, dan Bangka Belitung 72.088.
"Kami mengapresiasi wilayah-wilayah yang sudah mencapai 100 persen pendaftar QR Code Pertalite. Meski baru diberlakukan di 41 Kota/Kabupaten, dari catatan kami, ternyata sudah mulai masuk data pengguna Pertalite di seluruh Propinsi di Indonesia. Ini menunjukkan animo masyarakat sangat positif mendukung upaya menuju subsidi tepat," ujar Irto dalam keterangan tertulis, Kamis (27/6).
Lebih lanjut, Irto menambahkan bahwa masyarakat sudah tidak asing dengan QR Code BBM mengingat sebelumnya pendataan QR Code sudah dilakukan untuk pengguna Biosolar.
“Pendataan akan kami perluas ke beberapa wilayah dan yang menjadi tugas utama adalah membiasakan pola ini, kalo sudah terbiasa tidak ada masalah, sama seperti penerapan QR Code Biosolar, sekarang sudah terbiasa dan berjalan dengan baik,” terang Irto.
Pertamina Patra Niaga pun terus melakukan sosialisasi kepada masyarakat, khususnya pengguna Pertalite, untuk mendaftarkan kendaraan dan mendapatkan QR Code demi subsidi yang tepat sasaran.
Corporate Secretary Pertamina Patra Niaga Irto Ginting mengatakan langkah itu diambil sebagai upaya perusahaan untuk mencatat transaksi BBM secara lebih baik dan transparan, mengingat adanya anggaran kompensasi yang diberikan Pemerintah untuk produk Pertalite.
“Untuk masyarakat tidak perlu khawatir, prosesnya mudah, tinggal mendaftarkan kendaraannya di website subsiditepat.mypertamina.id untuk mendapatkan QR Code,” ujar Irto.
Irto melanjutkan saat ini uji coba QR Code Pertalite sudah dijalankan di 41 kota/kabupaten dan akan segera diperluas di seluruh wilayah Indonesia.
Hingga awal Juni 2024, tercatat lebih dari 3,44 juta pengguna Pertalite telah memiliki QR Code.
Skemanya akan mirip seperti pendaftaran pengguna Solar Subsidi (Biosolar). Mulai dari uji coba hingga nanti ada penerapan full QR Code di wilayah secara bertahap,” tambah dia.
Irto menegaskan penggunaan QR Code merupakan pendataan, bukan pembatasan. Jika ada masyarakat yang kesulitan mendaftar, bisa menghubungi Pertamina Call Center 135.