Pemerintah Harap Pemudik Lebaran 2019 Bisa Mulai Kembali Hari ini
Merdeka.com - Ketua Harian Posko Angkutan Lebaran, Gede Pasek Suardika, meminta kepada para pemudik agar dapat menghindari arus balik yang diperkirakan bakal terjadi pada 8 hingga 9 Juni 2019 mendatang. Dia berharap, para pemudik, hari ini atau H+2 Lebaran 2019 sudah ada yang mulai kembali ke Jakarta.
"Kami berharap para pemudik itu sudah melakukan kembali ke Jakarta mulai hari ini," katanya saat ditemui di Posko Angkutan Lebaran Terpadu Kementerian Perhubungan, Jakarta, Kamis (6/6).
Gede juga telah mengintruksikan kepada seluruh jajaran Kementerian Perhubungan yang bertugas di lapangan agar melakukan pengecekan bagi kendaraan-kendaraan yang terpantau mengarah ke Jakarta. Kemudian di beberapa titik seperti penyeberangan pun juga akan dimonitor oleh pihaknya.
-
Siapa yang akan mudik Lebaran? 123 Juta orang diperkirakan mudik Lebaran.
-
Kapan puncak arus mudik Lebaran? Arus mudik Lebaran diperkirakan terjadi pada 19-21 April 2023.
-
Kapan puncak arus balik Lebaran 2023 terjadi? PT Jasa Marga (Persero) Tbk mencatat sebanyak 1.589.499 kendaraan kembali ke wilayah Jabotabek pada 24-29 April 2023 yang dipantau dari 4 Gerbang Tol (GT) Utama.
-
Kenapa orang mudik saat Lebaran? Pantun ini seringkali menyiratkan makna tentang kebersamaan, kerinduan, serta harapan untuk bertemu kembali dengan keluarga tercinta di kampung halaman.
-
Apa ancaman bagi pemudik di Jateng menjelang lebaran? Namun di saat momen-momen pulang ke kampung halaman itu, para pemudik dibayangi ancaman cuaca ekstrem, terutama di wilayah Jawa Tengah.
-
Kenapa orang mudik saat lebaran? Mudik merupakan tradisi pulang kampung yang biasa dilakukan masyarakat Indonesia menjelang Hari Lebaran. Biasanya, mereka yang hidup di perkotaan akan kembali ke kampung halaman dan berkumpul bersama keluarga.
"Makanya saya sampaikan, temen-temen yang monitor daerah tertentu seperti di Nagrek, penyebrangan dan sebagiannya saya minta untuk monitor lebih detail barangkali sudah ada arus lalin balik dari daerah ke Jakarta," pungkasnya.
Sebelumnya, Menteri Perhubungan (Menhub), Budi Karya Sumadi menyarankan pemudik agar kembali sebelum tanggal 8 hingga 9 Juni 2019. Sebab dua hari tersebut diprediksi merupakan puncak arus balik.
Menurut dia, jika pemudik yang kembali di Jakarta memilih untuk pulang di luar puncak arus balik, kepadatan arus lalu lintas akan lebih lancar.
"Saya sarankan pemudik Lebaran 2019, puncak akan terjadi tanggal 8 dan 9 (Juni). Mulailah balik ke Jakarta tanggal 7, kalaupun atau tanggal 6. Setelah sungkem-sungkem langsung pulang," kata dia, di Kementerian Perhubungan, Jakarta.
(mdk/bim)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Karena dua hari itu masih sepi sehingga pemudik bisa lebih nyaman menempuh perjalanan pulang.
Baca SelengkapnyaBudi menerangkan puncak arus mudik terjadi pada H-4 dan H-3 lebaran.
Baca SelengkapnyaPrediksi itu disampaikan Kakorlantas Polri, Irjen Pol Aan Suhanan.
Baca SelengkapnyaJokowi mengimbau dan mengajak masyarakat untuk mudik lebih awal
Baca SelengkapnyaPemudik diminta mempersiapkan fisik dan juga kendaraan sebelum kembali ke Jakarta.
Baca SelengkapnyaJasa Marga Juga memprediksi puncak arus mudik lebaran 2024 akan jatuh pada 6 April 2024.
Baca SelengkapnyaMenteri Perhubungan Budi Karya Sumadi mengusulkan pegawai WFH dari kampung halaman untuk mengurangi kemacetan pada arus balik.
Baca SelengkapnyaPara pengguna jasa juga harus memastikan telah mengisi identitas penumpang, serta kendaraan secara lengkap dan benar.
Baca SelengkapnyaDiprediksi akan ada ratusan ribu kendaraan yang melintas di ruas Tol Jakarta-Cikampek arah Jakarta malam ini.
Baca SelengkapnyaKementerian Perhubungan resmi membuka posko terpadu angkutan lebaran yang beroperasi mulai 3-18 April 2024.
Baca SelengkapnyaPemerintah meminta masyarakat agar mudik lebih awal seraya menghindari kepadatan puncak arus lalu lintas.
Baca SelengkapnyaDishub DKI memprediksi puncak arus mudik Lebaran 2024 bakal berlangsung pada 8 April mendatang.
Baca Selengkapnya