Pengisi Suara Karakter Nobita di FIlm Doraemon Meninggal Dunia, Segini Kisaran Gaji Pengisi Suara di Jepang
Ohara meraih peran televisi pada masa-masa awal industri penyiaran komersial Jepang selain dari pekerjaan panggungnya.
Artis Jepang pengisi suara Nobita dalam kartun Doraemon, Noriko Ohara (Noriko Tobe) dikabarkan meninggal pada tanggal 12 Juli di usia 88 tahun karena penyakit yang tidak kunjung sembuh.
Ohara lahir pada tanggal 2 Oktober 1935 di Tokyo, dan memulai kariernya sebagai seorang aktris cilik di program anak-anak NHK dan dalam produksi panggung.
- Diremehkan Mantan Suami & Diganggu Preman, Janda Cantik 2 Anak Nekat Jualan Bakso Gerobak Kini Omzetnya Rp100 Juta
- Bikin Komandan Ketawa, Babinsa TNI Nyetir Mobil Bawa Tas di Punggungnya 'Ini Tas Doraemon Dan'
- Dulu Bantu Jualan dan Pernah Diusir Pemilik Kontrakan, Tak Disangka Anak Pedagang Gorengan kini Kerja di Lembaga Terbesar Jepang
- Cerita Wanita Calon Pekerja Luar Negeri, Berharap Gaji Besar Meski Tidak Sesuai Prosedur
Dia mengambil jeda karier selama sekolah menengah, di mana ia tetap mengasah kemampuannya di klub drama, dan kembali bekerja setelah menyelesaikan sekolahnya.
Ohara meraih peran televisi pada masa-masa awal industri penyiaran komersial Jepang selain dari pekerjaan panggungnya, serta mengisi suara lokal untuk film-film berbahasa Inggris dan Prancis yang diimpor.
Warga asli Tokyo ini mulai mengisi suara karakter Nobita pada tahun 1979. Dia melakukan ini selama 26 tahun, hingga tahun 2005. Tetapi untuk penghasilan selama 26 tahun mengisi suara karakter Nobita, tidak diketahui.
Kendati begitu, melansir dari berbagai sumber, pengisi suara anime di Jepang yang sangat berpengalaman dibayar sekitar USD500 atau Rp8 juta (kurs Rp16.304) per episode, sementara aktor yang berpengalaman dibayar antara USD140 atau Rp2,2 juta dan USD300 atau Rp4,8 juta.
Namun, ini tidak termasuk biaya tambahan seperti komisi agen dan pajak, dan sebagian besar pengisi suara anime dibayar antara USD35 atau Rp570.000 dan USD75 atau Rp1,2 juta per jam sesuai kebutuhan, sementara sebagian besar pengisi suara dibayar antara USD60 atau Rp978.000 dan USD80 atau Rp1,3 juta per jam.
- Potret Rumah Zaman Belanda Mantan Gubernur Jabar, di Dalamnya Penuh Sejarah Bikin Merinding
- Misteri Hilangnya Air di Mars Terungkap
- Deretan Potret Kebersamaan Baim Wong dan Paula Verhoeven, Terdengar Isu Perceraian
- 8 September 1964 Bulgaria Menggelar Referendum Penghapusan Monarki, Ini Sejarahnya
- Paslon Kantongi Elektabilitas Tinggi Potensi Kalah di Pilkada Jakarta, Begini Analisisnya
-
Siti Ayu Rachma
Berita Terpopuler
-
VIDEO: Intip Lagi Momen-Momen Menyentuh Paus Fransiskus di RI, Dicium 2 Kali Imam Besar Istiqlal
merdeka.com 06 Sep 2024 -
VIDEO: Kejutan Jokowi, Blak-blakan Sosok Faisal Basri "Pengoreksi Saat Pemerintah Tak Baik"
merdeka.com 06 Sep 2024 -
VIDEO: Respons Jokowi, Angkat Tangan Ada 41 Kotak Kosong di Pilkada 2024 "Yaa Proses Demokrasi"
merdeka.com 06 Sep 2024 -
VIDEO: Sampai Ngantuk, Jokowi Terpukau Aksi Martin Paes saat Timnas Indonesia 1-1 Lawan Arab
merdeka.com 06 Sep 2024 -
Resmikan Gedung Baru RSUP Wahidin Makassar, Presiden Jokowi Ingin Tekan Kematian Ibu dan Anak
merdeka.com 06 Sep 2024
