Produksi jagung di tahun 2013 meningkat
Merdeka.com - Produksi jagung di Banten mengalami peningkatan di tahun 2013 dibanding tahun sebelumnya. Kenaikan produksi mencapai 22,60 persen dari 9.819 ton menjadi 12.038 ton pipilan kering.
"Kenaikan produksi sebesar itu disebabkan oleh naiknya luas panen pada tahun 2013 sebesar 509 hektare atau sekitar 16,56 persen. Di samping itu, adanya peningkatan produktivitas jagung sebesar 1,66 kuintal/hektare atau naik sebesar 5,20 persen," kata Kepala Badan Pusat Statistik (BPS) Banten Syech Suhaimi di Serang.
Luas panen jagung pada 2012 mencapai 3.074 hektare dan meningkat pada 2013 menjadi 3.583 hektare. Sedang produktivitas jagung pada 2012 adalah 31,94 kuintal/hektare dan meningkat pada 2013 menjadi 33,60 kuintal/hektare.
-
Apa yang naik 90% di Pertamina? Lonjakan tertinggi terjadi pada Pertamax Turbo dengan jumlah 938 kiloliter (KL)/hari, naik 90,7% dibandingkan penjualan normal 492 KL/hari.
-
Bagaimana Kementan meningkatkan ekspor pertanian? Kementerian Pertanian selama ini telah berupaya untuk melakukan upaya - upaya peningkatan ekspor.
-
Siapa yang menargetkan produksi perikanan 24,58 juta ton? Menteri Kelautan dan Perikanan (KP), Sakti Wahyu Trenggono menyebutkan bahwa target indikator utama dalam produksi perikanan pada rencana kerja pemerintah atau RKP 2025, mencapai 24,58 juta ton.
-
Kapan impor kedelai Indonesia mencapai 2,32 juta ton? Badan Pusat Statistik (BPS) telah mencatat, impor kedelai Indonesia sepanjang tahun 2022 mencapai 2,32 juta ton atau nilainya setara dengan USD 1,63 miliar.
-
Kapan target produksi perikanan 24,58 juta ton dicapai? Produksi perikanan pada rencana kerja pemerintah atau RKP 2025, sebesar 24,58 juta ton.
-
Bagaimana Kementan meningkatkan produksi padi dan jagung? Salah satu potensi lahan yang dapat digunakan untuk menambah produksi pangan nasional khususnya padi dan jagung adalah lahan rawa dan lahan kering yang belum dimanfaatkan secara optimal.
Suhaimi mengatakan, peningkatan luas panen disebabkan adanya 'carry over' penanaman swadaya yang cukup tinggi. Selain itu ada program sekolah lapang pengelolaan tanaman terpadu (SLPTT) yang ditanam pada akhir Tahun 2012 yang dipanen pada Januari - April 2013.
"Sementara peningkatan produktivitas jagung, terjadi karena adanya kemitraan petani dengan pihak investor perorangan atau swasta yang memenuhi kebutuhan saprodi yang diperlukan untuk meningkatkan produksi jagung," ujarnya.
Suhaimi menambahkan permintaan jagung di Banten cukup tinggi. Namun pasokannya masih kurang, karena petani yang kurang berminat menanam jagung. Sehingga untuk memenuhi permintaan, harus didatangkan dari luar daerah.
Sementara itu, Kepala Bidang Tanaman Pangan dan Hortikultura Dinas Pertanian Kabupaten Lebak Yuntani membenarkan bahwa minat petani setempat dalam membudidayakan tanaman jagung masih relatif terbatas. Pihaknya pun terus mendorong petani agar mau menanam jagung dengan mencukupi kebutuhan sarana dan prasarananya, termasuk penggunaan teknologi.
"Mereka lebih berminat menanam padi ketimbang jagung atau kedele. Umumnya petani jagung itu belum mampu menggunakan teknologi pertanian sehingga berpengaruh terhadap produktivitas," kata Yuntani.
(mdk/cza)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Satgas Pangan Polri melakukan monitoring penyerapan dan harga jagung di Kabupaten Grobogan, Jawa Tengah.
Baca SelengkapnyaKenaikan NTP dipicu karena naiknya harga yang diterima petani sebesar 1,08 persen.
Baca SelengkapnyaPada Desember 2023, NTP Provinsi Sulawesi Tengah mengalami kenaikan tertinggi mencapai 2,22 persen dibandingkan NTP provinsi lainnya.
Baca SelengkapnyaBanyuwangi jadi lumbung jagung Jawa Timur dengan 18,9 persen produksi jagung atau sebanyak 250 ribu ton jagung per tahun dipasok dari Banyuwangi.
Baca SelengkapnyaBPS melaporkan ekspor pertanian pada Agustus 2023 meningkat dibandingkan bulan sebelumnya.
Baca SelengkapnyaJokowi menyampaikan harga jagung turun dari Rp7.000 per kilogram menjadi Rp4.200 per kilogram.
Baca SelengkapnyaTambahan pasokan dari beras SPHP sebesar 300 ton perhari membuat pasokan beras di Karawang sudah mendekati pasokan normal.
Baca SelengkapnyaDalam data BPS tercatat jumlah unit usaha pertanian di Indonesia sebanyak 29.360.833 unit.
Baca SelengkapnyaNTP merupakan salah satu indikator untuk melihat tingkat kemampuan atau daya beli petani di perdesaan.
Baca SelengkapnyaAnggaran terbesar dialokasikan untuk program percepatan (quick wins) lumbung pangan.
Baca SelengkapnyaImpor non migas mencapai USD16,10 miliar ini juga mengalami kenaikan sebesar 4,08 persen.
Baca SelengkapnyaHarga gabah di tingkat petani pada Agustus 2024 secara tahunan terpantau masih terus alami kenaikan.
Baca Selengkapnya