Raup Laba Bersih USD 242 Juta, Medco E&P Tingkatkan Penggunaan TKDN
Tercatat capaian TKDN Medco mencapai sebesar 66 dalam pengadaan 2022.
Periode sama, produksi minyak dan gas tetap stabil dari tahun ke tahun sebesar 161 mboepd.
Raup Laba Bersih USD 242 Juta, Medco E&P Tingkatkan Penggunaan TKDN
Raup Laba Bersih USD 242 Juta, Medco E&P Tingkatkan Penggunaan TKDN
PT MedcoEnergi Internasional Tbk (MEDC) mencatatkan laba bersih sebesar USD 242 juta dan EBITDA USD 941 juta di kuartal III 2023.
Periode sama, produksi minyak dan gas tetap stabil dari tahun ke tahun sebesar 161 mboepd. Harga minyak mencapai rata-rata USD 77/bbl selama sembilan bulan pertama 2023, turun USD 24,1/bbl dari USD 101,1/bbl pada periode yang sama 2022. Harga minyak pada kuartal III 2023 pulih menjadi USD 80/bbl.
Direktur Utama MedcoEnergi, Hilmi Panigoro menyatakan, pihaknya merasa senang dengan kinerja operasional dan keuangan Perseroan.
“Dengan membaiknya harga komoditas dan permintaan energi, kami berharap dapat terus melanjutkan pertumbuhan yang berkelanjutan,” kata Hilmi.
Selain fokus pada kinerja, PT Medco E&P Indonesia (Medco E&P) juga meningkatkan capaian Tingkat Komponen Dalam Negeri (TKDN). Tercatat capaian TKDN Medco mencapai sebesar 66 dalam pengadaan 2022.
Perusahaan juga menyabet penghargaan "The Highest TKDN for Cost Recovery 2023" dari Satuan Kerja Khusus Pelaksana Kegiatan Usaha Hulu Minyak dan Gas Bumi (SKK Migas).
merdeka.com
VP Business Support Medco E&P, Amri Siahaan mengatakan, penghargaan ini menjadi energi pendorong bagi Medco E&P untuk terus meningkatkan capaian TKDN dalam mendukung target produksi migas yang ditetapkan pemerintah.
Penghargaan tersebut merupakan komitmen Medco E&P dalam penggunaan produk dalam negeri sesuai standar Kontraktor Kontrak Kerja Sama (KKKS) migas.
"Kami berupaya memperkuat TKDN di berbagai tingkatan, baik itu dalam skala daerah maupun nasional," ungkap Amri dikutip dari Antara.
Sebelumnya, perusahaan menyiapkan belanja modal sebesar USD 210 juta, terutama untuk pengembangan Natuna, Corridor dan Ijen.Di samping itu, utang konsolidasi tercatat sebesar USD 2,9 miliar turun sebesar 12 persen dibandingkan tahun sebelumnya, Utang Restricted Group sebesar USD 2,5 miliar atau turun sebesar 14 persen tahun ke tahun.
Sedangkan, kas dan setara kas berjumlah USD 666 juta dengan utang bersih USD 2,2 miliar dan rasio utang bersih terhadap EBITDA sebesar 1,6x.