Sri Mulyani: Defisit APBN tercatat Rp 151,3 triliun hingga 31 Juli 2018
![Sri Mulyani: Defisit APBN tercatat Rp 151,3 triliun hingga 31 Juli 2018](https://cdns.klimg.com/merdeka.com/i/w/news/2018/08/14/1002610/540x270/sri-mulyani-defisit-apbn-tercatat-rp-1513-triliun-hingga-31-juli-2018.jpg)
Merdeka.com - Kementerian Keuangan mencatat defisit Anggaran Penerimaan dan Belanja Negara (APBN) hingga 31 Juli 2018 sebesar Rp 151,3 triliun. Defisit ini terjadi karena penerimaan negara sebesar Rp 994,4 triliun dan belanja negara sebesar Rp 1.145,7 triliun.
"Defisit APBN pada 31 Juli 2018 sebesar Rp 151 triliun. Lebih kecil jika dibandingkan dengan posisi yang sama tahun lalu," ujar Menteri Keuangan Sri Mulyani saat memaparkan APBN Kita di Kantor Pusat Dirjen Pajak, Jakarta, Selasa (14/8).
Secara rinci, Sri Mulyani menjelaskan penerimaan pendapatan negara dan hibah sampai 31 Juli 2018 mencapai Rp 994,36 triliun atau 52,48 persen dari target APBN. Angka penerimaan perpajakan sampai Juli terkumpul Rp 780,05 triliun.
-
Apa yang disampaikan Sri Mulyani tentang anggaran perlinsos Kemensos? 'Apabila dilihat pada chart tersebut, realisasi anggaran perlinsos dan bansos dari Kemensos 6 tahun terakhir, 2019—2024 periode yang sama Januari—Februari, tidak terdapat perbedaan pola realisasi belanja perlinsos kecuali pada tahun 2023,' ucap Sri Mulyani di Mahkamah Konstitusi RI, Jumat (5/4).
-
Apa yang diungkapkan Sri Mulyani tentang bukber Kabinet Jokowi? Sangat terbatas, tidak semua menteri hadir termasuk dari PDIP, PKB dan NasDem.
-
Apa profesi Sri Mulyani saat ini? Hingga saat ini, Ia mesih menjabat sebagai menkeu selama dua periode kepemimpinan Jokowi di Kabinet Kerja dan Kabinet Indonesia Maju.
-
Dimana sumber APBN berasal? Pemasukan dalam APBN berasal dari berbagai sumber, termasuk pajak, penerimaan negara bukan pajak, pendapatan dari perusahaan negara, hibah dan bantuan luar negeri, serta sumber pendapatan lainnya.
-
Apa yang dilakukan Sri Mulyani setelah bertemu Jokowi? Namun, Sri Mulyani enggan bicara banyak setelah rapat bersama Jokowi. Dia menolak memberikan pernyataan dan enggan tanya jawab dengan awak media. Sembari menjawab singkat, ia cuma menunjukkan gestur minta maaf dengan tangannya.
-
Bagaimana dana 17 Agustus ini diperoleh? Dana tersebut akan diperoleh dari sumbangan sukarela warga masyarakat sekitar serta bantuan dari perusahaan-perusahaan lokal yang peduli terhadap perayaan hari kemerdekaan.
"Penerimaan perpajakan sebesar Rp 780,05 triliun, PNBP sebesar 211,04 triliun, dan hibah sebesar Rp 3,27 triliun atau masing-masing telah mencapai 48,21 persen, 76,62 persen dan 273,22 persen dari target APBN 2018," jelas Sri Mulyani.
Sementara itu, realisasi belanja sampai akhir Juli sebesar Rp 1.145,6 triliun, mencapai sekitar 51,6 persen dari pagu APBN. Angka ini meningkat 7,7 persen jika dibandingkan realisasi pada periode yang sama tahun sebelumnya.
"Realisasi belanja negara tersebut meliputi belanja perintah pusat sebesar Rp 697 triliun dan transfer ke daerah dan dana desa sebesar Rp 448,6 triliun. Pemerintah terus mendorong upaya perbaikan penyerapan pelaksanaan kinerja APBN," tandasnya.
(mdk/idr)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
![Sri Mulyani Semringah, APBN 2023 Masih Surplus Rp153,5 Triliun](https://cdns.klimg.com/mav-prod-resized/480x/ori/newsCover/2023/8/11/1691740035670-ped52i.jpeg)
Bendahara negara ini juga melaporkan, kinerja APBN sampai dengan akhir Juli masih tetap terjaga positif.
Baca Selengkapnya![Tahun 2023 Segera Berakhir, Sri Mulyani Pamer Pendapatan Negara Capai Rp2.553,2 Triliun](https://cdns.klimg.com/mav-prod-resized/480x/ori/newsCover/2023/12/15/1702635298158-2ufyy.jpeg)
Angka tersebut sudah melebihi target Undang Undang (UU) APBN untuk tahun 2023 yang hanya Rp2.463,2 triliun.
Baca Selengkapnya![Sri Mulyani Semringah, APBN Semester I-2023 Surplus Rp152 Triliun](https://cdns.klimg.com/mav-prod-resized/480x/ori/newsCover/2023/7/24/1690192213827-10x05.jpeg)
Realisasi ini setara dengan 0,71 persen terhadap produk domestik bruto (PDB).
Baca Selengkapnya![Target Tercapai, Sri Mulyani Semerigah Peneriman Pajak Tahun 2023 Rp1.738,8 Triliun](https://cdns.klimg.com/mav-prod-resized/480x/ori/newsCover/2023/12/15/1702636820546-4w0qcl.jpeg)
Angka tersebut sudah mencapai 101,3 persen dari targetAPBN 2023.
Baca Selengkapnya![Sri Mulyani Kantongi Pajak Rp1.045 Triliun per Juli 2024](https://cdns.klimg.com/mav-prod-resized/480x/ori/newsCover/2024/8/13/1723528298522-z2qrk.jpeg)
Sri Mulyani merinci, penerimaan pajak terbesar disumbang Pajak penghasilan (PPh) Non Migas mencapai Rp593,76 triliun.
Baca Selengkapnya![Sri Mulyani Targetkan Defisit APBN 2025 Sebesar 2,82 Persen](https://cdns.klimg.com/mav-prod-resized/480x/ori/newsCover/2024/5/20/1716196223064-41n6n.jpeg)
“Defisit fiskal diperkirakan berada pada kisaran 2,45-2,82 persen PDB,” kata Sri Mulyani.
Baca Selengkapnya![Sri Mulyani Antisipasi Penurunan Kinerja APBN Terdampak Perlambatan Ekonomi Global](https://cdns.klimg.com/mav-prod-resized/480x/ori/newsCover/2023/11/3/1699007587923-o0kq6k.jpeg)
Sri Mulyani mencatat APBN Surplus Rp67,7 Triliun per Kuartal II-2023
Baca Selengkapnya![APBN 2024 Defisit Rp507,8 Triliun, Sri Mulyani: Sangat Impresif](https://cdns.klimg.com/mav-prod-resized/480x/ori/newsCover/2025/1/6/1736139679666-uj61f.jpeg)
Realisasi sementara pendapatan negara sepanjang tahun 2024 tumbuh 2,1 persen.
Baca Selengkapnya![Sri Mulyani Kumpulkan Pajak Rp1.517 Triliun Hingga Oktober 2024](https://cdns.klimg.com/mav-prod-resized/480x/ori/newsCover/2024/11/8/1731054070262-27f59.jpeg)
Adapun total penerimaan pajak berasal dari pajak penghasilan (PPh) non migas Rp810,76 triliun atau 76,24 persen dari target.
Baca Selengkapnya![Pemerintah Kumpulkan Rp1.196,54 Triliun Penerimaan Pajak di Agustus 2024, Ini Rinciannya](https://cdns.klimg.com/mav-prod-resized/480x/ori/newsCover/2024/9/23/1727081024751-sz1h3.jpeg)
Penerimaan pajak sejak Januari-Agustus 2024 telah mencapai Rp1.196,54 triliun atau 60,16 persen dari target APBN.
Baca Selengkapnya![Defisit APBN Agustus 2024 Tembus Rp153,7 Triliun](https://cdns.klimg.com/mav-prod-resized/480x/ori/newsCover/2024/9/23/1727078627430-ana2j.jpeg)
Meski mengalami defisit, kinerja APBN selama Agustus diklaim mengalami perbaikan.
Baca Selengkapnya![Sri Mulyani Senang, Penerimaan Pajak Capai 80,78 Persen dari Target](https://cdns.klimg.com/mav-prod-resized/480x/ori/newsCover/2023/10/25/1698239744557-6mu8a.jpeg)
Hingga September 2023, penerimaan pajak capai Rp1.387,78 Triliun.
Baca Selengkapnya