Terkoneksi SIPD, BRI Dukung Digitalisasi Keuangan Daerah
Merdeka.com - Terus dukung dan dorong program digitalisasi keuangan pemerintah daerah, PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk kini resmi terkoneksi dengan Sistem Informasi Pemerintah Daerah (SIPD) Kementerian Dalam Negeri.
Peluncuran kerja sama diselenggarakan di acara Rakornas Keuangan Daerah & APBD Awards 2023 yang diselenggarakan Kementerian dalam Negeri RI di Mercure Convention Centre Ancol, Jakarta, belum lama ini.
Launching secara simbolis dilakukan oleh Wakil Menteri Dalam Negeri John Wempi Wetipo dan Direktur Institution & Wholesale Business BRI Agus Noorsanto. Hadir dalam acara tersebut Dirjen Bina Keuangan Daerah Kemendagri Agus Fatoni serta Gubernur, Bupati, Walikota, Sekda, Kepala BPKAD, dan Kepala BAPENDA seluruh Indonesia.
-
Bagaimana BRI mendorong digitalisasi finansial? Lewat kegiatan ini, BRI terus mendorong sosialisasi pemakaian QRIS BRI sebagai wujud edukasi digitalisasi finansial kepada masyarakat.
-
Bagaimana cara BRI mendorong transformasi digital? Terdapat beberapa strategi yang dilakukan BRI dalam mendorong transformasi digital tersebut. Pertama, dengan mendorong digitalisasi proses bisnis internal. Dalam hal ini, BRI berupaya menyederhanakan proses bisnis dan meningkatkan efisiensi. Lalu selanjutnya, BRI mendorong new business model demi mendorong penciptaan value.
-
Mengapa BRI fokus pada digitalisasi? Hal ini untuk menjawab tantangan yang harus dihadapi oleh BRI terkait pemanfaatan data yang begitu besar untuk menumbuhkan kinerja. Karena kami menyadari mayoritas nasabah BRI adalah UMKM yang perlu edukasi dan sosialisasi untuk pemanfaatan teknologi perbankan secara khusus',
-
Bagaimana BRI mendorong UMKM melakukan digitalisasi? “Contohnya saat pandemi, pelaku UMKM ‘dipaksa’ untuk melakukan digitalisasi. Penjualan harus online dan menarik saat dipasarkan secara daring. RUBY kasih pelatihan dan workshop. Pelaku UMKM terlihat ‘naik kelas’, ketika sebelum pandemi sebagian besar masih berjualan secara tradisional, kemudian upgrade skill mereka agar bisa memasarkan secara digital,“ lanjutnya.
-
Bagaimana Kanwil BPN Jatim meningkatkan sinergi dengan Pemda? Keterbukaan Informasi ini dinilai memiliki pengaruh besar terhadap kesuksesan program-program yang sedang dijalankan. Bukan hanya itu, dukungan dari seluruh pihak terkait juga memegang peranan penting, sehingga di tiap penyelenggaraan sosialisasi, Kementerian ATR/BPN selalu menekankan penguatan sinergi lintas sektor.
-
Bagaimana BRI melakukan transformasi digital? Proses ini melibatkan 3 inisiatif utama: fokus dengan membangung resiliensi pada sistem; melakukan open banking dengan menyederhanakan, mempermudah desain dan pengembangan layanan; serta mendorong dan menanamkan program BRIBrain yang lebih analitik terkait data dari produk yang diakses nasabah.
Terkait dengan kerjasama tersebut, Agus Noorsanto mengatakan bahwa kerja sama ini menjadi bentuk kolaborasi untuk mendukung digitalisasi keuangan. Diharapkan, dapat memberikan kemudahan pengelolaan transaksi keuangan, khususnya bagi pemerintah daerah yang menggunakan SIPD untuk menjalankan transaksi belanja daerah.
"BRI mendukung penuh transformasi keuangan daerah, termasuk SIPD. Aplikasi ini merupakan terobosan Kemendagri untuk digitalisasi keuangan daerah," ujarnya.
Dengan terkoneksinya BRI dengan SIPD, maka pemerintah daerah yang RKUD-nya dikelola oleh BRI dapat diintegrasikan dengan SIPD. Adapun pemerintah daerah yang dapat diintegrasikan dengan SIPD adalah pemerintah daerah yang sudah menggunakan modul penatausahaan SIPD.
Ia optimistis, hal ini bermanfaat untuk pemerintah daerah karena dapat menikmati layanan digital dari BRI dan juga memenuhi regulasi Kemendagri. Di samping itu, untuk proses penggajian ASN, juga sudah dapat dilayani di SIPD.
SIPD sendiri merupakan aplikasi yang digunakan oleh pemerintah daerah untuk melakukan transaksi belanja daerah. Terkait hal ini, BRI bekerja sama untuk membantu dalam layanan perbankan.
Sebagai informasi, berbagai layanan digital BRI yang dapat dimanfaatkan seperti CMS, Kartu Kredit Pemerintah Domestik, layanan BRImo & BRIguna digital, dan lainnya. Ke depan, BRI akan terus meningkatkan kolaborasi dalam berbagai hal untuk kemajuan pemerintah daerah dan peningkatan kesejahteraan masyarakat. (mdk/hrs)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Adapun untuk mendorong transformasi digital di daerah, Kementerian Keuangan dan Bank Indonesia akan terus membuat sistem pembayaran yang semakin efisien.
Baca SelengkapnyaDigitalisasi merupakan kunci untuk mempercepat pertumbuhan ekonomi daerah melalui inovasi layanan pengelolaan keuangan berbasis digital.
Baca SelengkapnyaIKD telah terintegrasi dengan baik dengan Mal Pelayanan Publik (MPP) Digital. Untuk itu dunia perbankan diharapkan juga memanfaatkannya.
Baca SelengkapnyaBRI berkomitmen menyediakan pilihan fasilitas pembiayaan yang mudah dijangkau oleh seluruh fasilitas kesehatan.
Baca SelengkapnyaKolaborasi ini bertujuan untuk meningkatkan efisiensi operasional dan memperkuat daya saing BPR dalam menghadapi perkembangan era digital.
Baca SelengkapnyaPentingnya digitalisasi BPD untuk mendukung pengelolaan anggaran daerah.
Baca SelengkapnyaBRI berkomitmen menyediakan pilihan fasilitas pembiayaan yang mudah dijangkau oleh seluruh fasilitas kesehatan
Baca SelengkapnyaBank DKI kini dapat menyalurkan fasilitas KMG lebih luas kepada PNS di seluruh Indonesia.
Baca SelengkapnyaBRI terus memperkuat eksistensi dan memberikan layanan terbaik bagi investor dalam ekosistem pasar modal.
Baca SelengkapnyaSekretaris Perusahaan Bank DKI, Arie Rinaldi mempercayai bahwa digitalisasi adalah kunci untuk mempercepat pertumbuhan ekonomi daerah.
Baca SelengkapnyaInovasi pembayaran tersebut dirancang dalam rangka fasilitasi kebutuhan transaksi yang cepat dan massal untuk berbagai jenis pembayaran
Baca SelengkapnyaINA DIGITAL memiliki tugas besar untuk memastikan kemudahan bagi masyarakat dengan menghadirkan layanan digital terpadu.
Baca Selengkapnya