Usai rakor pangan jelang Lebaran, stok beras terpantau aman namun tidak untuk ayam
Merdeka.com - Menteri Koordinator Perekonomian Darmin Nasution menggelar rapat ketahanan pangan kesiapan Lebaran di Kantornya, Jakarta, Selasa (5/6). Dalam rapat kali ini, hadir Menteri Perdagangan Enggartiasto Lukita, Menteri Pertanian Amran Sulaiman, Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Rini Soemarno, serta Direktur Utama Perusahaan Umum Badan Urusan Logistik (Perum Bulog), Budi Waseso.
Direktur Utama Perum Bulog, Budi Waseso, mengungkapkan rapat kali membahas mengenai ketersediaan stok pangan terutama pada beras yang ada di sentra-sentra daerah. Hal tersebut, menurut dia, sebagai langkah pemerintah dalam menjaga kestabilitasan harga pangan jelang Lebaran.
"Karena kan sebentar lagi pada libur panjang. Pergeseran masyarakat yang mudik, jadi konsentrasi kebutuhan masyarakat itu di daerah-daerah. Itu kan berarti kesediaan bahan pangan pokok terutama pada beras ada di sentra sentra itu, jadi saya melaporkan gudang saya yang di daerah Jawa Tengah itu ada berapa stok nya cukup tidak? Ya cukup jadi aman," jelasnya.
-
Berapa jumlah beras yang dimiliki Bulog? “Masyarakat tidak perlu khawatir, stok beras yang dikuasai Bulog saat ini ada sebanyak 750 ribu ton , disamping itu juga hingga hari ini Bulog sudah menyerap lebih dari 700 ribu ton beras petani dalam negeri dan akan terus menyerap selama produksi masih ada dan sesuai ketentuan.
-
Apa yang dilakukan Bulog untuk stabilkan harga beras? Dirinya memastikan bahwa manuver yang dilakukan pemerintah untuk stabilisasi harga beras di pasaran, telah menunjukan hasil yang cukup signifikan untuk menurunkan harga pangan.'Harga saat ini termasuk di Sumatera Utara pada tingkat grosir sudah mulai turun, dan untuk harga di tingkat retail beberapa sudah mulai mengalami penurunan atau setidaknya tidak terjadi penurunan namun sudah tidak ada kenaikan lagi. Dan keseimbangan harga ini betul-betul menjadi concern pemerintah untuk bisa berada di posisi yang lebih ideal lagi.', ungkapnya.
-
Bagaimana Bulog menjamin ketersediaan beras? “Tidak hanya memastikan seluruh gudang Bulog dipenuhi oleh stok, namun Bulog juga menyediakan kebutuhan beras di tingkat lokal baik secara offline maupun online dan melalui outlet-outlet binaan Perum Bulog seperti RPK (Rumah Pangan Kita) yang tersebar di seluruh Indonesia, serta jaringan retail modern yang ada,“ katanya.
-
Kenapa BULOG memastikan stok beras aman? 'Dengan stok beras yang dikuasai BULOG saat ini kemudian dengan tambahan baru penugasan impor dari pemerintah ini maka jumlahnya akan makin kuat untuk kebutuhan Natal dan Tahun Baru dan juga untuk penyaluran sampai dengan tahun depan guna mempertahankan stabilitas harga beras di masyarakat.
-
Bagaimana Bulog menjaga stok beras? Diketahui, untuk menjaga hal itu Bulog terus mendahulukan pengadaan gabah atau beras dalam negeri selama musim panen.
-
Bagaimana Bulog menekan kenaikan harga beras? 'Disamping itu BULOG juga menggelontorkan beras operasi pasar tidak hanya ke retail, tidak hanya ke grosir tapi juga ke pasar-pasar. Dengan jumlah stok Cadangan Beras Pemerintah yang kita kuasai saat ini sebanyak 1,6 juta ton maka berapapun permintaan pasar akan dipenuhi oleh BULOG' tambah Jokowi.
Buwas, panggilan Budi Waseso, mengatakan ketersediaan stok yang ada di dalam gudang Bulog hingga saat ini mencapai total lebih dari 1,5 juta ton. Dengan demikian, dia memastikan harga beras jelang Lebaran akan tetap stabil.
"Di saya hari ini ada 1,5 juta ton di Gudang Bulog. Tidak ada harga yang naik untuk beras InsyaAllah turun (jelang Lebaran)," imbuh dia.
Sementara itu, Menteri Perdagangan Enggartiasto Lukita mengungkapkan bahwa ketersediaan seluruh stok pangan sudah aman. Meski demikian, kata dia, ada beberapa komoditas yang menurutnya masih tidak bisa ditebak harganya seperti pada daging ayam.
"Ayam masih naik turun, rangenya sekitar Rp 1.000-Rp 2.000 naiknya. Kita sudah minta integrator dan pengusaha besar untuk gelontorkan termasuk di dalamnya daging ayam beku," ujarnya.
(mdk/bim)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Stok beras yang ada merupakan gabungan dari penyerapan lokal dan pengadaan impor.
Baca SelengkapnyaSatgas pangan Polri memastikan bahwa harga beras akan turun dalam waktu dekat ini
Baca SelengkapnyaErick Thohir mengatakan Pasar akan dibanjiri tambahan beras SPHP dari Bulog sebanyak 250 ribu ton.
Baca SelengkapnyaPemerintah melalui Bapanas menugaskan Bulog untuk melaksanakan 2 instrumen utama untuk mengantisipasi gejolak harga beras.
Baca SelengkapnyaPemerintah melalui Menteri Perdagangan (Mendag) Zulkifli Hasan mengklaim stok dan harga sembako jelang Iduladha 1445 Hijriah masih relatif aman atau stabil.
Baca SelengkapnyaPemerintah Kota Bogor memastikan stok beras aman hingga Idul Fitri 2024.
Baca SelengkapnyaBulog memastikan cadang beras pemerintah yang ada cukup untuk kebutuhan selama bulan Ramadan hingga lebaran.
Baca SelengkapnyaMendag Budi juga mengapresiasi Pemerintah Daerah Yogyakarta atas pengelolaan Pasar Prawirotaman yang ia nilai sangat baik.
Baca SelengkapnyaBULOG tetap berkomitmen untuk mewujudkan pemenuhan Cadangan Pangan Pemerintah terutama dalam menyikapi risiko dampak El Nino.
Baca SelengkapnyaBPN menugaskan Perum Bulog mengimpor beras sebanyak 2 juta ton untuk beras cadangan pemerintah (CBP).
Baca SelengkapnyaPemerintah jamin harga dan stok pangan terjangkau jelang lebaran 2024
Baca SelengkapnyaHarga beras sepekan terakhir melambung tinggi dari sebelumnya. Bahkan di sejumlah retail stoknya kosong.
Baca Selengkapnya