Balik ke Tanjung Lesung, Ifan Seventeen Temui Rekan Bertahan Hidup
Balik ke Tanjung Lesung, Ifan Seventeen Temui Rekan Bertahan Hidup
Liputan6.com, Jakarta - Bencana tsunami yang sempat menimpa Ifan Seventeen di Tanjung Lesung, Banten, 22 Desember 2018, tak lantas membuat vokalis Seventeen itu urung berkunjung kembali ke lokasi kejadian tersebut.
Melalui akun Instagram Stories, Ifan Seventeen memperlihatkan momen kunjungannya ke lokasi terjadinya bencana.
-
Siapa saudara kembar Ifan Seventeen? Sekarang baru diketahui, Ifan punya saudara kembar yang mirip banget. Ternyata, Ifan dan Riedhan lahir di tanggal yang sama, 16 Maret 1983, dan sekarang udah jadi bapak-bapak yang berusia 40 tahun.
-
Kapan Museum Tsunami di Banda Aceh didirikan? Museum Tsunami menjadi monumen untuk memperingati bencana tsunami yang melanda Aceh pada penghujung 2004.
-
Kenapa SEVENTEEN kompak banget di foto? Mereka dengan bangga memamerkan love sign mereka, kompak banget!
-
Bagaimana cara BPBD Bantul mengatasi kekurangan EWS Tsunami? “Ke depan akan kita anggarkan lebih banyak lagi. Pengadaan EWS tsunami juga akan kita ajukan ke APBD maupun pusat. Kapan terealisasi tidak tahu yang penting kami mengusulkan dulu,” kata Agus.
-
Kapan BPBD Bantul terakhir kali membeli EWS Tsunami? “Karena EWS itu diadakan sudah setahun lalu. Seiring perkembangan zaman ada pertumbuhan komunitas penduduk di pinggir pantai sehingga setelah kita analisis kebutuhan EWS masih kurang,” kata Agus dikutip dari ANTARA pada Kamis (2/11).
-
Kapan tsunami Storegga terjadi? Tsunami kolosal yang melanda Eropa utara lebih dari 8.000 tahun yang lalu mungkin telah membinasakan penduduk Zaman Batu di Inggris utara.
Akibat dari bencana itu, Ifan kehilangan istri tercinta, Dilan Sahara, serta rekan-rekan seperjuangannya di grup band Seventeen, yakni Bani, Herman, dan Andi.
Lewat akun media sosialnya, Kamis (7/2/2019), pada unggahan pertama, Ifan Seventeen menunjukkan gambar bertuliskan keterangan bahwa dirinya dalam perjalanan menuju Tanjung Lesung, Banten.
Mengadakan Pengajian
Sesampainya di sana, Ifan Seventeen memperlihatkan sebuah video dirinya beserta sekelompok orang sedang mengadakan pengajian. Mereka melantunkan ayat-ayat suci di tempat terjadinya bencana tsunami kala itu.
Ifan Seventeen juga menuliskan harapan agar hatinya dan keluarganya diberikan keikhlasan atas kehilangan orang-orang terkasih.
"Diikhlaskan hati kami ya Allah. Ikhlas, ikhlas, ya Allah," tulis Ifan Seventeen di unggahannya tersebut.
Bertemu Teman Seperjuangan
Di Instagram Stories selanjutnya, Ifan Seventeen menunjukkan gambar pertemuannya dengan teman-teman seperjuangan saat ia terapung di laut. Vokalis band Seventeen tersebut juga mengungkapkan rasa syukurnya karena bisa kembali dipertemukan dengan mereka.
Gambar pertama Ifan Seventeen menunjukkan dirinya sedang berpose dengan seorang pria berseragam pegawai. Ia mengungkapkan bahwa sosok pria tersebut adalah orang yang mengapung di kotak hitam bersamanya beberapa saat usai terjadinya tsunami.
"Alhamdulillah masih ketemu temen satu nasib bertahan di kotak hitam di laut, selama 2 jam. Sehat2 ya mas bayu @bayuaink,"Â tulis Ifan Seventeen.
Setelah itu, Ifan Seventeen berpose dengan dua pria yang menolongnya saat kehilangan arah usai terapung di laut selama 2 jam. Diketahui, kedua pria tersebut turut membantu Ifan Seventeen mencari istri dan para personel band Seventeen yang belum ditemukan kala itu.
"Alhamdulillah silaturahim terjalin kembali. Barakallah @yusrankiyut dan @episoemarna," tulis vokalis band Seventeen tersebut di unggahan fotonya.
(Siti Fuadah/mgg)
(mdk/liputan6)