CEK FAKTA: Hoaks BMKG Sebut Akan Terjadi Gempa Magnitudo 8,7 di Pulau Jawa & Jakarta
Dalam pesan tersebut tertulis prakiraan BMKG bahwa akan terjadi gempa Bumi megathrust di Pulau Jawa. Bahkan disebut pula khusus Jakarta kekuatan gempa magnitudo 8,9
Beredar pesan mencatut prakiraan BMKG dan menyebut gempa dengan bermagnitudo 8,7 di Pulau Jawa. Dalam pesan tersebut tertulis prakiraan BMKG bahwa akan terjadi gempa Bumi megathrust di Pulau Jawa. Bahkan disebut pula khusus Jakarta kekuatan gempa magnitudo 8,9.
-
Bakat apa yang dimiliki Gempi? Gempita Nora Marten saat ini telah menginjak usia 9 tahun. Bagi mereka yang telah mengikuti perjalanan hidupnya sejak bayi hingga sekarang, tentu tidak percaya melihatnya tumbuh sebesar ini. Walaupun usianya masih muda, Gempi menunjukkan bakat yang luar biasa.
-
Berapa kekuatan gempa yang terjadi? Gempa 4,9 Magnitudo mengguncang Bali, Sabtu (7/9).
-
Bagaimana dampak gempa bumi bagi warga? Getaran yang cukup kuat seketika membuat warga berhamburan ke luar rumah. Mereka juga berteriak untuk mengingatkan para tetangga agar segera menyelamatkan diri.
-
Bagaimana Bunga Jeumpa diperbanyak? Perbanyakan Bunga Jeumpa ini dapat dilakukan dengan melalui biji yang tumbuh kurang lebih 3 bulan sesudah biji disebar.
-
Di mana gempa terjadi? Mengutip informsi BMKG, pusat gempa berada di 8.52 LS,115.35 BT atau 2 km timur laut Gianyar, Bali dengan kedalaman 10 km.
-
Bagaimana gempa guguran terjadi? "Gempa guguran merupakan gerakan yang terekam pada alat seismogram karena fragmen lava jatuh ke bagian bawah akibat gravitasi bumi,"
Instagram/@infobmkg
"Lombok dalam sehari ini sudah dilanda Gempa sebanyak 3x dengan kekuatan 6,5 - 6,0 - 7,0 SR jika Gempa berkelanjutan hingga besok maka perkiraan BMKG mengenai MEGATHRUST Pulau Jawa sangat mungkin terjadi khususnya Jakarta yg diperkirakan besarnya mencapai 8,9 SR."
Penelusuran
Cek fakta merdeka.com menelusuri informasi tersebut. Hasilnya, BMKG tidak pernah mengeluarkan pernyataan tersebut.
Mengutip akun Instagram resmi BMKG, @infobmkg, ditegaskan bahwa pesan tersebut hoaks.
"Mimin sampaikan bahwa dua pesan tersebut hoax atau tidak benar ya. BMKG tidak pernah mengeluarkan ataupun menyebarkan informasi tersebut.
BMKG hanya menyebarkan informasi di kanal2 resmi yang telah terverifikasi di antaranya Instagram/Twitter/Facebook/Tiktok : @infoBMKG, website di http://www.bmkg.go.id atau inatews.bmkg.go.id atau http://web.meteo.bmkg.go.id/."
Kemudian mengutip merdeka.com berjudul "Penjelasan BMKG soal potensi gempa bumi Megathrust Magnitudo 8,7 di Jakarta" pada 2 Maret 2018, dijelaskan bahwa BMKG bukan meramalkan akan terjadi gempa tersebut.
Kepala BMKG Dwikorita Karnawati menegaskan meski para ahli mampu menghitung perkiraan Magnitudo maksimum gempa di zona megathrust, akan tetapi teknologi saat ini belum mampu memprediksi dengan tepat, apalagi memastikan kapan terjadinya gempa megathrust tersebut.
"Kita pun belum mampu memastikan apakah gempa megathrust M 8,7 akan benar-benar terjadi, kapan, di mana, dan berapa kekuatannya? Maka dalam ketidakpastian tersebut, yang perlu dilakukan adalah upaya mitigasi yang tepat," jelasnya.
Kesimpulan
Unggahan menyebut prakiraan BMKG akan terjadi gempa 8,7 di Pulau Jawa dan gempa Jakarta magnitudo 8,9 adalah hoaks. BMKG tidak memprediksi akan terjadi gempa tersebut di Pulau Jawa dan Jakarta.
Jangan mudah percaya dan cek setiap informasi yang kalian dapatkan, pastikan itu berasal dari sumber terpercaya, sehingga bisa dipertanggungjawabkan kebenarannya.
(mdk/lia)