CEK FAKTA: Kabar Tugas PNS Akan Digantikan Robot, Ini Penjelasannya
Informasi tugas PNS akan digantikan robot adalah disinformasi. Tidak semua tugas PNS akan digantikan robot, hanya eselon tertentu
Informasi soal peniadaan PNS beredar di media sosial. Informasi bersumber dari video yang menyebutkan kemungkinan 10 tahun mendatang, PNS akan ditiadakan. Pengunggah video menuliskan narasi bahwa PNS akan dihapuskan.
-
Apa yang terjadi pada PNS tersebut? Korban atas nama Yosep Pulung tewas usai ditikam Orang Tak Dikenal (OTK) di Kabupaten Yahukimo, Provinsi Papua Pegunungan, Kamis (4/4) kemarin.
-
Di mana PNS itu ditikam? Peristiwa itu terjadi kira-kira pukul 09.28 WIT di Jalan Dekai- Sarendala, Kabupaten Yahukimo.
-
Mengapa pendaftaran CPNS diperpanjang? Keputusan perpanjangan waktu pendaftaran CPNS 2024 tertuang dalam Surat Kepala BKN 5419/B-KS.04.01/SD/K/2024 tentang Jadwal Seleksi Pengadaan CPNS TA 2024.Perpanjangan masa pendaftaran tidak lepas dari situs e-meterai yang tidak bisa diakses oleh para pelamar, yang berakibat kesulitan memenuhi persyaratan administrasi.
-
Kenapa Kemenpan-RB memperketat tes CPNS? Azwar Anas juga memastikan tes CPNS tahun ini akan lebih ketat. Salah satunya, dengan memasang dua kamera Face Recognition. Hal itu dilakukan agar tidak ada lagi joki CPNS."Tahun ini kita perketat dengan membuat Face Recognition baik di depan saat pendaftaran maupun di dalam di depan komputer. Sehingga tidak terjadi lagi seperti di kasus kejadian kemarin ada joki yang masih bisa masuk," bebernya.
-
Kapan tes CPNS kedinasan dimulai? Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara Reformasi Birokrasi, Abd Azwar Anas mengatakan, tes CPNS kedinasan telah dilaksanakan. Ia menyebut Badan Intelejen Negara (BIN) telah memulai tes. "Dari kemarin kita baru saja kick off dengan kepala BKD terkait sekolah kedinasan sudah mulai berjalan. Kemarin Sekolah Intelijen Negara mulai tes," ujarnya kepada wartawan di Kantor Gubernur Sulsel, Jumat (19/7).
-
Siapa saja yang perlu mengetahui syarat CPNS? Bagi Anda calon pendaftar baru, sebaiknya mengetahui syarat dan cara mendaftarnya.
istimewa
Penelusuran
Cek fakta merdeka.com menelusuri informasi tersebut. Hasilnya, kabar PNS akan dihapuskan adalah disinformasi.
Video bersumber dari CNBC Indonesia yang menyebutkan tugas PNS kemungkinan akan digantian oleh robot AI atau Artificial Intelligence.
"Pemerintah berwacana di masa depan, aparatur sipil negara atau pegawai negeri sipil tidak lagi dibutuhkan lantaran penggunaan Artificial Intelligence yang semakin maju."
Dalam artikel CNBC Indonesia berjudul "Heboh Robot AI Bakal Gantikan PNS, Ini Faktanya!" pada 25 November 2021, dijelaskan tidak semua tugas PNS digantikan AI.
Kabar PNS akan dgantikan robot diutarakan oleh Presiden Joko Widodo (Jokowi) pada Musrenbagnas RPJMN 2020-2024 bulan Desember 2019 lalu. Saat itu dia mengatakan berkomitmen menggantikan para PNS dengan robot AI.
Robot itu disebut akan menggantikan eselon III dan eselon IV yang menghambat birokrasi. Dengan cara ini diharapkan bisa membuat birokrasi lebih sederhana dan lebih cepat saat merespons perubahan dunia.
Dengan kecerdasan buatan ada maka pelayanan birokrasi semakin sederhana. Jokowi juga memastikan siapapun yang terkena dampak ini tidak mengalami pengurangan pendapatan.
"Nanti dengan big data yang kita miliki, jaringan yang kita miliki, memutuskan akan cepat sekali kalau kita pakai AI. Tidak bertele-tele, tidak muter-muter," ucap Jokowi.
Kesimpulan
Informasi tugas PNS akan digantikan robot adalah disinformasi. Tidak semua tugas PNS akan digantikan robot, hanya eselon tertentu.
Jangan mudah percaya dan cek setiap informasi yang kalian dapatkan, pastikan itu berasal dari sumber terpercaya, sehingga bisa dipertanggungjawabkan kebenarannya.
(mdk/lia)