Bela Erdogan saat kudeta, pria ini selamat walau dilindas dua tank
Sabri Unal (34) hanya menderita patah tulang saat menghadang tank di Jalanan Istambul. Aksinya terekam CCTV
Stasiun televisi BBC, Kamis (21/7) melansir sebuah video CCTV mengerikan yang merekam saat-saat genting kudeta militer di Turki. Pria bernama Sabri Unal, warga Kota Istambul, mendengar kabar jika tentara berusaha menggulingkan Presiden Reccep Tayyip Erdogan.
Dia tergerak mengikuti imbauan Erdogan untuk melawan balik upaya makar tersebut. Unal berbekal kenekatan menghadang tank yang dilihatnya menuju kawasan pusat pemerintahan.
-
Kenapa video Bima Yudho Saputro viral? Video Tiktok Bima Yudho Saputro membahas alasan Lampung tak maju-maju viral. Menurut Bima, penyebabnya buruknya infrastruktur, pendidikan, dan mental koruptif pejabat.
-
Apa yang terjadi dalam video viral tersebut? Video yang menampilkan seorang sopir truk video call dengan keluarga dan menyatakan tak memperbolehkan anaknya jadi polisi viral di media sosial. Video itu diambil di depan kantor Polsek Tebo Tengah, Kabupaten Tebo, Jambi.
-
Apa yang terjadi di video yang viral? Video berdurasi 20 detik tersebut memperlihatkan seseorang yang diklaim sebagai Gibran yang sedang menggendong bayi sambil mengumandangkan takbir.
-
Kenapa video tersebut viral? Video yang diunggahnya ini pun viral dan menuai perhatian warganet."YaAllah Kau bangunkan aku tengah malam, aku kira aku mimpi saat ku lihat suamiku sedang sujud," tulisnya di awal video yang diunggahnya.
-
Siapa yang diprotes bocah Turki itu? Bocil Turki Marah-Marah ke Pemilik Toko karena Jual Produk Israel, Gebrak Meja Minta Hentikan Penjualan Bocah itu kesal karena pemilik toko memberikannya keripik buatan Israel tanpa sepengetahuannya.
-
Apa yang diprotes bocah Turki itu? Dengan nada tinggi, bocah itu memprotes alasan penjual toko menjual produk Israel.
Unal melempari tank yang melaju kencang itu dengan batu. Pengemudi tank mengurangi kecepatan, akan tetapi karena jaraknya terlalu dekat dia nyaris terlindas. Secara refleks, Unal langsung berbaring di aspal. Tank pertama itu tak melukainya.
Nahas, satu tank lagi melaju di jalanan. Unal lagi-lagi nekat menghadangnya. Sama seperti sebelumnya, tank itu melaju kencang. Kali ini Unal sedikit terlambat berbaring, sehingga badannya tertabrak bagian bawah tank.
Pria 34 tahun itu akhirnya menderita patah tangan serta luka gores di beberapa bagian tubuh. "Saya bersyukur pada Allah, tank pertama agak ragu-ragu melindas saya. Sepertinya pengemudi tank masih punya nurani," ujarnya saat ditemui di rumah sakit.
Bukan cuma Unal yang bertindak heroik menghadapi kendaraan lapis baja dikuasai tentara kudeta. Metin Dogan, warga sipil lainnya, nekat berbaring menghadang tank dekat Bandara Attaturk, Istambul. Foto heroik Dogan mewarnai banyak media massa internasional dalam pemberitaan insiden kudeta militer.
Metin Dogan menghadang tank di Istambul (c) 2016 REUTERS"Saya sudah mengikhlaskan badan ini remuk," kata Dogan yang mengaku tak rela Presiden Erdogan digulingkan.
Ribuan warga pada Sabtu (16/7) dini hari turun ke jalan membela pemerintahan Erdogan dari upaya kudeta. Perlawanan warga terjadi di Ankara, Istambul, Gaziantep, dan kota-kota lainnya. Unal masih beruntung karena hanya menderita luka.
Tercatat 208 warga sipil dan polisi pro-Erdogan tewas, sedangkan lebih dari 1.400 orang terluka sebagai imbas bentrokan dalam upaya makar gagal pekan lalu.
Berikut video aksi heroik Unal nyaris tewas terlindas tank di jalanan Istambul:
Baca juga:
Tentara Turki jadi bulan-bulanan warga sipil hingga babak belur
Semangat warga sipil Turki bersatu melawan kudeta militer
Tentara Turki sangka kudeta cuma latihan militer
Masa depan Turki setelah kudeta militer gagal
Jenderal Ozturk menolak disebut dalang kudeta gagal Turki
Wikileaks bocorkan 500 ribu dokumen partai Erdogan sesudah kudeta