Bos tamak di AS beli pabrik farmasi, naikkan harga obat HIV 5.000%
Martin Shkreli (32) dijuluki 'bajingan' paling dibenci warga AS. Obat HIV dan kanker jadi Rp 10 juta/butir
Perilaku pengusaha Martin Shkreli mengundang kecaman warga Amerika Serikat. Pemilik Turing Pharmacy itu bulan lalu membeli hak edar Daraprim, obat yang bisa mengatasi infeksi imbas dari pelemahan kekebalan tubuh.
Pekan lalu, obat penting bagi penderita HIV/AIDS serta kanker itu harga jualnya naik 5.000 persen dalam semalam. Dari USD 13,5 (setara Rp 197 ribu) per butir, tiba-tiba melonjak hingga senilai Rp 10,9 juta tiap tabletnya.
-
Kapan Hari AIDS Sedunia dicetuskan? Peringatan Hari AIDS Sedunia diketahui dicetuskan pertama kali oleh James W. Bunn dan Thomas Netter pada tahun 1987 lalu.
-
Apa yang dimaksud dengan AIDS? Acquired Immunodeficiency Syndrome (AIDS) adalah fase akhir dari human immunodeficiency virus (HIV). Saat awal terinfeksi HIV, umumnya ditandai dengan gejala seperti flu serta rasa lelah. Akan tetapi, apabila HIV berprogres menjadi AIDS, gejala yang lebih serius seperti penurunan berat badan yang drastis, kelelahan yang sangat parah, dan munculnya luka.
-
Siapa yang berjuang untuk sembuh dari penyakit HIV/AIDS? Hari AIDS Sedunia juga untuk berempati dan peduli kepada pengidap HIV/AIDS, sebab banyak orang yang sedang berjuang sembuh dari penyakit mematikan ini.
-
Apa itu HIV/AIDS? HIV/AIDS adalah penyakit yang disebabkan oleh virus HIV (human immunodeficiency virus) yang menyerang sistem kekebalan tubuh.
-
Apa saja yang dirayakan pada Hari AIDS Sedunia? Peringatan ini bertujuan untuk menyebarluaskan informasi pentingnya upaya pencegahan serta pengobatan HIV dan AIDS. Peringatan Hari AIDS Sedunia juga bertujuan untuk mengenang mereka yang meninggal akibat penyakit mematikan ini.
-
Kenapa kita memperingati Hari AIDS Sedunia? Peringatan tersebut digelar dengan tujuan untuk memberikan edukasi betapa pentingnya meningkatkan kesadaran akan penyakit HIV/AIDS. Di samping itu, peringatan tersebut juga bertujuan untuk memberi dukungan kepada siapa saja yang sedang berjuang dengan penyakit HIV/AIDS.
Mantan pialang saham ini mengklaim penaikkan harga jual Daraprim tidak menyalahi aturan. Turing Pharmacy mengaku butuh pemasukan cukup besar buat mengembangkan laboratorium dan riset obat-obat baru.
Kepada the New York Times, seperti dilansir iflscience, Rabu (23/9), Shkreli berkukuh harus menaikkan harga Daraprim. Dia berdalih laba yang didapatkan dari kenaikan harga gila-gilaan itu dapat dipakai mengembangkan obat HIV yang lebih mujarab. Selain itu, motif mendulang laba memang tak ditutup-tutupi bos Turing Pharmacy ini.
"Penaikkan harga ini bukan kelakuan pabrik obat yang tamak, kami hanya ingin tetap bisa bertahan di bisnis ini," ujarnya.
Alasan Shkreli dikecam tidak hanya oleh pasien penyakit yang membutuhkan asupan Daraprim, tapi juga dokter serta rumah sakit di seluruh AS. Sampai-sampai bakal calon presiden dari Partai Demokrat, Hillary Clinton, ikut mengecam kelakuan Turing Pharmacy.
Lembaga swadaya Koalisi Masyarakat Berpenyakit Menular AS (IDSA) menyatakan kenaikan harga daraprim akan memicu kerentanan sistem jaminan kesehatan di Negeri Paman Sam.
"Harga yang baru ini tidak adil bagi pasien dari kelompok ekonomi lemah," ujar ISDA dalam keterangan persnya. BBC bahkan menobatkan Shkreli sebagai sosok paling dibenci warga AS saat ini.
Dikecam banyak pihak, kemarin Shkreli mulai melunak. Dia mengumumkan bahwa harga jual daraprim akan diturunkan sedikit.
Shkreli berkukuh tidak mau menurunkan harga jual daraprim ke level yang sama ketika masih diedarkan oleh CorePharma.
"Perusahaan kami tetap harus meraup untung, walaupun mungkin sekarang tidak setinggi kemarin," kata Shkreli.
Pria 32 tahun ini baru beberapa bulan ini terjun ke bisnis obat-obatan. Dia lama berkecimpung di sektor investasi, memulai karir di perusahaan pengelola reksadana Cramer Berkowitz &Co. Pada 2006, Shkreli membangun perusahaan sendiri, Elea Capital.
Tapi di perusahaan itu dia menanggup banyak masalah, mulai dari penggelapan dana nasabah, sampai pelecehan seksual salah satu karyawan. Elea bangkrut pada 2008.
Shkreli akhirnya banting setir membentuk jasa kapital ventura, MSMB, mengembangkan bisnis-bisnis yang butuh suntikan modal. Perusahaan inilah yang dia pakai mendirikan Turing.
Rekan kerja Shkreli menuding pria keturunan Kroasia-Albania itu sebagai pengusaha yang tidak bermoral. Publik AS di jejaring sosial menjulukinya 'bajingan' serta 'monster' karena berkukuh ingin cari untung besar dari bisnis farmasi.
(mdk/ard)