Burkini, dahulu dicaci kini dicari
Pembeli burkini kini justru kebanyakan dari Eropa, dan banyak merupakan perempuan non-muslim.
Jenis pakaian burkini yang dilarang di Prancis justru kabarnya kini laris diburu. Sang perancang mengatakan pembelinya kini bukan cuma dari muslimah, tetapi juga non-muslim.
Pengakuan itu meluncur dari lisan Aheda Zanetti, perancang burkini. Walau dulunya sempat dimusuhi, kini dia justru sangat berterima kasih karena dagangannya laris manis dan penjualannya melejit hingga sepuluh kali lipat. Buat muslimah, burkini dianggap cocok dipakai buat berolahraga. Sedangkan perempuan non-muslim lebih gemar mengenakan setelan itu ketika melancong ke pantai.
"Siapapun di Prancis (yang pernah melarang burkini) ternyata membuat bisnis saya semakin berkembang," kata Zanetti.
Menurut Zanetti, ide meramu pakaian renang khusus muslimah itu tercetus 13 tahun lalu. Itu dimaksudkan supaya muslimah yang mengenakan jilbab bisa tetap melakukan olahraga air dan lainnya.
Istilah burkini sejatinya adalah penggabungan frasa bikini dan burka (jilbab). Perpaduan keduanya menjadi sebuah pakaian renang yang longgar, dan cuma menyisakan bagian terbuka pada wajah, tangan, telapak kaki.
Zanetti yang lahir di Libanon mengatakan pakaian rancangannya membikin dan sangat membantu banyak muslimah berani terjun ke dunia olahraga. Sebab, mereka tidak perlu buka-bukaan dan menanggalkan identitas berbusana ala muslimah buat melakoni aktivitas membutuhkan banyak gerakan tubuh.
"Ini soal hak perempuan, hak memilih," kata perempuan sudah menetap di Australia selama 40 tahun itu.
Alasan Prancis melarangnya karena dianggap bertentangan dengan prinsip sekuler dianut negara itu. Kelompok sayap kanan sangat gigih menentang penggunaan burkini, tetapi dilawan oleh pegiat hak sipil, feminis, dan juga penduduk muslim. Polisi Prancis juga sempat sampai mengusir muslimah mengenakan burkini masuk ke pantai. Namun, pengadilan memutuskan mencabut larangan itu karena dianggap tidak ada potensi bahaya apa pun ditimbulkan oleh burkini.
Kini, menurut Zanetti, penjualan burkini meningkat tajam. Dari mulanya 200 potong saban bulan, naik hingga dua ribu buah sejak dilarang. Pesanan justru banyak datang dari Eropa, dan pelanggannya 40 persen merupakan perempuan non-muslim. Alasan mereka mengenakan burkini macam-macam. Mulai dari pengidap kanker hingga perempuan yang memilih menutup diri saat ke pantai, supaya kulit mereka tidak rusak terpapar sinar matahari.
Meski demikian, beberapa perusahaan pakaian terkemuka mulai melirik burkini rancangan Zanetti. Mereka kini berlomba meluncurkan lini produk pakaian biasa atau khusus olahraga buat memenuhi kebutuhan muslimah.
Nike salah satu contohnya. Mereka meluncurkan produk jilbab khusus atlet muslimah pada Maret lalu. Mereka menjadi merek pakaian olahraga pertama mencoba masuk ke segmen muslimah.
Kemudian, merek pakaian asal London, Aab, dan jejaring gerai asal Jepang, Uniqlo, juga tak mau ketinggalan. Mereka ikut merancang dan meluncurkan produk menyasar kalangan muslimah.
Begitu juga dengan merek-merek seperti DKNY, Mango, Tommy Hilfiger, dan Zara yang melihat pasar busana khusus muslimah cukup menarik. Masing-masing dari mereka meluncurkan koleksi khusus Ramadan. Bahkan sekelas Dolce & Gabbana saja kini mau membuat produk jilbab.
Meski pesaing bertambah, Zanetti nampaknya tenang-tenang saja. Bagi dia, hal itu justru pertanda baik kalau muslimah memang layak mendapat perhatian dan kebebasan lebih.
"Mereka enggak bakal melakukannya kalau tidak yakin pasar busana muslimah harus dikembangkan, dan itu memang sedang tumbuh," ucap Zanetti.
Baca juga:
Berenang pakai burkini, muslimah Prancis dipaksa bayar denda
PM Prancis sebut payudara lebih baik jadi simbol negara, bukan hijab
Sejarah larangan pakaian muslim di Prancis
Mantan presiden Prancis akan ubah konstitusi demi melarang burkini
UU anti-burkini melanggar konstitusional Prancis
-
Kapan Bilqis tampil menawan dengan busana muslim model kaftan berwarna putih? Bilqis Khumairah Razak, yang kini beranjak remaja, tampil menawan dalam balutan busana muslim model kaftan berwarna putih, lengkap dengan hijabnya.
-
Siapa yang memuji penampilan Bilqis saat mengenakan busana muslim dan hijab? Kecantikan Bilqis tentunya menurun dari Ayu Ting Ting. Tak heran jika banyak rekan artis dan netizen yang memuji paras menawan Bilqis.
-
Bagaimana Bilqis tampil menawan saat mengenakan busana muslim? Bilqis Khumairah Razak, yang kini beranjak remaja, tampil menawan dalam balutan busana muslim model kaftan berwarna putih, lengkap dengan hijabnya. Wajahnya tampak mengenakan riasan yang natural dengan lipstik ringan di bibirnya yang merona.
-
Bagaimana Bripda Kirana memadukan hijab hitam dengan bajunya? Dengan berbagai kombinasi fashion yang ia bagikan di Instagram, Bripda Kirana pandai memadukan baju dengan hijab hitam dalam berbusana. Gaya busananya yang selalu terlihat sempurna dan inspiratif menjadi cerminan dari karakter pribadinya yang memancarkan kecantikan dari dalam dan luar.
-
Apa saja jenis kebaya muslim yang ada di pasaran? Berikut adalah beberapa jenis kebaya muslim yang tersedia di pasaran.
-
Kapan kebaya biasanya dipakai? Awalnya dianggap sebagai pakaian formal dan istimewa, kini kebaya menjadi pilihan yang lebih umum terutama dalam acara-acara khusus seperti hari raya.