Dubes Palestina: Keputusan Trump tidak bisa diterima muslim di seluruh dunia
Dubes Palestina: Keputusan Trump tidak bisa diterima muslim di seluruh dunia. Duta Besar Palestina untuk Indonesia Zuhair Al Shun tidak terima dengan pengumuman Presiden Amerika Serikat Donald Trump terkait pengakuan Yerusalem sebagai ibu kota Israel.
Duta Besar Palestina untuk Indonesia Zuhair Al Shun tidak terima dengan pengumuman Presiden Amerika Serikat Donald Trump terkait pengakuan Yerusalem sebagai ibu kota Israel. Menurutnya, Yerusalem adalah ibu kota untuk Palestina. Zuhair mengatakan Trump tidak mengerti kondisi sebenarnya, dan keputusannya tidak bisa diterima negara lain.
"Tidak ada yang bisa menerima bahwa Yerusalem adalah milik Israel atau menjadi ibukota Israel. Itu adalah ibukota Palestina, kami mengutuk itu. Semua orang menolak keputusan itu," kata Zuhair di sela-sela acara Bali Democracy Forum di Tangerang, Kamis (7/12).
"Trump tidak mengerti situasi sebenarnya, dia tidak mendengarkan. Jadi apapun kasus seperti keputusan yang sudah diambil dengan mudah dan tidak bisa diterima negara muslim di seluruh dunia," kata dubes yang baru ditunjuk Oktober lalu itu.
Dia juga mengatakan akan menggelar puncak Liga Arab untuk segera membahas masalah ini.
"Apapun yang dilakukan Trump itu kesalahan besar yang tidak bisa diterima sama sekali. Yerusalem adalah milik muslim, Kristiani bahkan Yahudi, tapi itu adalah ibu kota Palestina," kata dia.
-
Apa yang dirindukan Palestina dalam puisi ini? Negeri ini merindukan kedamaian yang tak tergoyahkan.
-
Apa yang ditemukan para peneliti di Yerusalem? Para peneliti Badan Kepurbakalaan Israel (IAA) menemukan toilet pribadi dari Periode Bait Suci Pertama di kawasan pejalan kaki Armon Hanatziv di Yerusalem.
-
Bagaimana semangat Palestina diungkapkan dalam puisi ini? Tapi semangat Palestina tak pernah lunturMereka tetap teguh, berjuang dengan harapan.
-
Di mana pengepungan Yerusalem terjadi? Pengepungan Yerusalem adalah salah satu peristiwa penting dalam sejarah Perang Salib, ketika Saladin berhasil merebut kembali kota suci dari tangan tentara salib Kristen.
-
Di mana tahanan Palestina dipenjara? Ada 19 penjara di Israel dan satu di Tepi Barat yang diduduki Israel yang mengurung tahanan Palestina.
-
Mengapa Hari Tanah Palestina diperingati? Langkah ini akan menggusur banyak warga Arab. Organisasi politik pertama yang mengaku mewakili seluruh rakyat Palestina, Komite Nasional Pertahanan Tanah Arab, menyerukan pemogokan. Mereka menamakannya 'Hari Tanah' dan melancarkan protes luas, sebagian besar di daerah yang terkena dampak.
Baca juga:
Kecam AS akui Yerusalem ibu kota Israel, PPP tegaskan sikap RI dukung Palestina
Soal Yerusalem, Trump dinilai arogan yang berbahaya dan menyakiti Islam
Dubes Palestina: Keputusan Trump tidak bisa diterima muslim di seluruh dunia
Kementerian Luar Negeri diminta galang dukungan tolak putusan AS atas Yerusalem
JK tegaskan RI berada di pihak Palestina meski AS umumkan Yerusalem ibu kota Israel