Empat karikatur presiden Indonesia di koran asing
Namanya kartun, tentu ada terselip pesan satire, sarkasme, atau parodi.
Kartun atau gambar karikatur presiden Indonesia tidak banyak yang dimuat di media asing. Pers yang cukup sering menurunkan kartun editorial tentang presiden-presiden Indonesia adalah koran Australia. Wajar, kita bertetangga dengan Negeri Kanguru itu. Hubungan geopolitik dengan Australia kerap memanas jika ada isu-isu tertentu.
Yang teranyar adalah kartun Presiden Joko Widodo di koran the Courier Mail. Dalam kartun yang terbit kemarin, Presiden Jokowi digambarkan sebagai tukang masak.
Namanya kartun, tentu ada terselip pesan satire, sarkasme, atau parodi.
Siapa saja presiden Indonesia yang pernah dibuat karikaturnya oleh media asing? Simak ulasannya berikut ini.
-
Kapan BJ Habibie menggantikan Soeharto menjadi presiden? Ketika Orde Baru selesai, BJ Habibie yang menggantikan Soeharto memiliki etika untuk tidak melanjutkan pemerintahannya sampai 5 tahun.
-
Bagaimana Soeharto mengenal keluarga BJ Habibie? Soeharto mengaku cepat akrab dengan keluarga BJ Habibie karena ibu Habibie, Raden Ayu Tuti Marini Puspowardojo atau R.A. Habibie yang berasal dari Yogyakarta masih fasih berbahasa Jawa.
-
Bagaimana BJ Habibie dianggap melakukan kebaikan saat menggantikan Soeharto? “Pak Habibie itu melakukan kebaikan bukan karena hukum, misalnya begitu beliau terpilih sebagai presiden menggantikan Pak Harto, apa yang diumumkan pertama? Saya akan memerintah sebentar karena tahun depan akan mengadakan pemilu,” kata Mahfud MD.
-
Mengapa Soeharto dan keluarga Habibie menjadi dekat? "Hal ini patut saya kenang. Di rumah keluarga Habibie itu terdapat suasana yang membuat anggota Staf Brigade kami kerasan," kata Soeharto dikutip dari HMSoeharto.id.
-
Siapa yang berencana meracuni Soeharto? Rupanya tamu wanita yang tidak kami undang itu berencana meracuni kami sekaluarga," kata Soeharto.
-
Apa yang pernah dititipkan Soeharto kepada Sudjono Humardani? Ceritanya pada tahun 1967, Sudjono pernah diberi tugas oleh Soeharto untuk meminjam topeng Gadjah Mada yang disimpan di Pura Penopengan Belah Batu Bali.
Karikatur Soeharto saat kerusuhan Jakarta 1998
Presiden paling lama berkuasa di Indonesia tentu tidak lain tidak bukan adalah Soeharto. Selama 32 tahun berkuasa, pada 1998 akhirnya Soeharto lengser karena desakan rakyat Indonesia pada masa itu. Sejumlah kerusuhan terjadi di beberapa kota, termasuk di Jakarta. Soeharto akhirnya mengundurkan diri pada 20 Mei 1998. Kabar itu sontak disambut gegap gempita para mahasiswa yang selama beberapa hari menguasai gedung DPR di Jakarta.
Kartunis Australia dari koran Canberra Times sempat membuat karikatur Soeharto di masa genting itu. Kartun dibuat pada 19 Mei 1998, sehari sebelum Soeharto lengser itu memperlihatkan Suharto yang keheranan karena terjadi kerusuhan di Jakarta.
"Siapa orang-orang itu? Dari mana mereka datang? Apa yang mereka inginkan?" tanya Soeharto kepada seorang perwira militer di sampingnya.
Karikatur Habibie jadi pilot pesawat
Selepas Soeharto lengser, Habibie menjadi presiden Indonesia ke-3. Habibie dikenal sebagai sosok teknokrat ahli membuat pesawat terbang. Banyak pihak meragukan apakah Habibie akan mampu memimpin Indonesia di tengah perekonomian yang terpuruk.
Dalam kartun yang dibuat kartunis Canberra Times Geoff Pryor pada 2, digambarkan Soeharto dan Habibie sedang berada di dalam kokpit pesawat yang terbalik. Pesawat itu diibaratkan perekonomian Indonesia.
"Tentu saja dia bisa menerbangkannya. Dia yang membuatnya," kata Suharto.
Karikatur SBY soal penyadapan Australia
Hubungan Indonesia dan Australia sempat memanas lantaran kasus penyadapan terhadap Presiden Susilo Bambang Yudhoyono tahun lalu. Ibu Ani dan sejumlah pejabat tinggi Indonesia dikabarkan disadap oleh Australia.
Tak cuma media di Indonesia saja yang ramai menulis tentang penyadapan ini. Namun media Australia juga melakukan hal yang sama.
Tak cuma menulis soal pemberitaan penyadapan, namun media Australia juga ada yang memuat karikatur lucu soal penyadapan ini.
Seperti yang dimuat di http://www.heraldsun.com.au. Media negeri kanguru tersebut membuat karikatur tentang SBY dan Ibu Ani yang tampak marah dengan kasus penyadapan itu.
Dalam karikatur itu, digambarkan SBY sedang menelepon Perdana Menteri Australia Tony Abbott dengan nada tinggi dan muka manyun.
"Saya mau ngomong sama Perdana Menteri Australia," kata SBY sambil memegang telepon.
Di seberang sana ada Perdana Menteri Australia Tony Abbott menerima telepon SBY. "Iya, saya sendiri yang bicara. Panggilan ini direkam untuk kepentingan perbaikan layanan dan latihan (menyadap)," jawab Abbott sambil tertawa ngakak dan mengedipkan salah satu matanya.
Ucapan Abbott itu merujuk pada pernyataannya dia sebelumnya. Kartunis Herald Sun menyindir pernyataan sang perdana menteri dari kubu liberal-konservatif itu.
Kala itu Abbott mengomentari kasus yang mengemuka baru dugaan spionase Kedutaan Australia di Jakarta. "Istilah memata-matai itu berlebihan, lebih tepat barangkali meneliti. Mencari tahu apa saja yang terjadi di Indonesia, semua negara melakukannya," kata Abbott.
Dalam gambar tersebut, SBY tampak bersama Ibu Ani yang juga terlihat manyun. SBY mengenakan batik lengan panjang warna biru dengan membawa koran Jakarta Post dengan HL, "Indonesian President's Phone Tapped by Australia." Sementara Ibu Ani tampak mengenakan kebaya warna hijau, kalung mutiara dan sedang marah.
Tony Abbott sendiri tampak santai mengenakan kaos warna kuning dihiasi beberapa kata seperti, 'Axe, Co2, tax, liberal, stop the boats.
Di ujung bawah karikatur ada gambar kepala yang sedang bicara, 'rekaman bocor.'
Presiden Jokowi jadi tukang masak di koran Australia
Para pemimpin dunia hari ini, Jumat (14/11) berdatangan di Kota Brisbane, Australia, buat menghadiri Konferensi Tingkat Tinggi G-20. Tak terkecuali Presiden Joko Widodo yang setelah rampung melawat ke Myanmar, transit sejenak di Bali, kemudian langsung bertolak ke Negeri Kanguru. Rombongan RI-1 tiba pagi tadi waktu setempat.
Sambutan masyarakat Australia terhadap datangnya 20 pemimpin negara ekonomi terbesar sejagat itu cukup antusias. Semangat itu tergambar dari media massa besar di sana yang ramai-ramai memberitakan perhelatan akbar tersebut.
Namun, entah atas alasan apa, salah satu koran terbesar Australia, The Courier Mail, dalam edisi khusus hari ini menggambarkan Presiden Jokowi sebagai tukang masak.
Judul halaman depan koran itu tertulis "Selamat datang di surga dunia". Wajah-wajah pemimpin dunia diedit sedemikian rupa, dipasangkan ke badan orang-orang yang terlihat menghadiri pesta pantai.
Ambil contoh, Presiden Amerika Serikat Barack Obama digambarkan telanjang dada, hanya mengenakan celana boxer, terkesan siap bersenang-senang. Ada juga Perdana Menteri India Narendra Modi terlihat seperti usai memancing lalu memamerkan ikan besar.
Berbeda dari 19 pemimpin dunia lainnya, cuma Presiden Jokowi yang digambarkan memasak di tengah pesta. Dia mengenakan celemek sambil mengenakan peci. Dengan wajah tersenyum, Jokowi dikesankan girang melayani para pemimpin lainnya dalam pesta tersebut.
Belum diketahui respon WNI mukim Australia atas tampilan laman muka Courier Mail. Tanggapan Jokowi atas cover editan itu juga belum diketahui.
Forum G-20 berlangsung selama 15-16 November. Ini akan menjadi akhir dari tur internasional perdana Jokowi setelah dilantik sebagai presiden bulan lalu.
Pada pertemuan kali ini, para pemimpin negara utama dunia akan membahas upaya meningkatkan pertumbuhan ekonomi global.
Dari keterangan Kementerian Luar Negeri, Presiden Jokowi akan diminta berbicara dalam forum terhormat itu. Terutama, mengenai pengalaman menjalankan reformasi birokrasi semasa jadi pemimpin Solo dan DKI Jakarta.
Indonesia bergabung dengan G-20 pada 2008 setelah mencatatkan rekor pertumbuhan ekonomi tinggi sedunia persis di bawah China.