FOTO: Ekuador Mencekam! Geng Kriminal Mengamuk hingga Korban Berjatuhan, Militer Bersenjata Gencarkan Patroli
Situasi Ekuador mencekam diguncang rentetan kerusuhan geng kriminal setelah gembong narkoba paling berbahaya Adolfo "Fito" Macias kabur dari penjara.
Situasi Ekuador semakin mencekam diguncang rentetan kerusuhan geng kriminal setelah gembong narkoba paling berbahaya Adolfo 'Fito' Macias kabur dari penjara
FOTO: Ekuador Mencekam! Geng Kriminal Mengamuk hingga Korban Berjatuhan, Militer Bersenjata Gencarkan Patroli
Situasi Ekuador semakin mencekam. Geng kriminal nekat menculik polisi dan melakukan kerusuhan di berbagai lokasi sejak Presiden Daniel Noboa menetapkan status setelah gembong narkoba paling berbahaya Adolfo 'Fito' Macias kabur dari penjara di Guayaquil.
Sebanyak 10 orang dilaporkan tewas dalam rentetan kerusuhan yang mengguncang Ekuador kali ini. RODRIGO BUENDIA / AFP
Sebagaimana dilaporkan Reuters, polisi pada Minggu (7/1/2024) mengatakan bahwa Adolfo Macias alias Fito, pemimpin geng kriminal Los Choneros, telah menghilang dari penjara tempat dia menjalani hukuman 34 tahun. Pihak berwenang sedang berusaha melacaknya. RODRIGO BUENDIA / AFP
- FOTO: Detik-Detik Geng Bersenjata Menyerbu Studio Televisi yang Sedang Siaran Langsung hingga Berakhir Ditangkap Polisi Ekuador
- FOTO: Keadaan Menggentingkan Ekuador Saat Gembong Narkoba Paling Bahaya di Dunia Kabur dari Penjara: Ribuan Tentara dan Tank Turun ke Jalan
- FOTO: Ini Tampang Gembong Narkoba Paling Berbahaya yang Kabur dari Penjara, Ekuador Tetapkan Darurat Nasional
- FOTO: 4.000 Tentara dan Polisi Gerebek Penjara Zonal 8 Amankan "Fito", Buntut Tewasnya Capres Ekuador Fernando Villavicencio
Sementara itu, ada insiden kekerasan di setidaknya enam penjara mulai hari Senin (8/1), dengan 150 atau lebih penjaga dan staf lainnya disandera oleh para tahanan. RODRIGO BUENDIA / AFP
Sebuah penjara di Riobamba menyaksikan 39 narapidana melarikan diri, meskipun beberapa telah ditangkap kembali. RODRIGO BUENDIA / AFP
Kekerasan Menyebar di Jalanan
Pada Selasa (9/1), kekerasan telah menyebar ke jalan-jalan, dengan tujuh petugas polisi diculik dalam insiden di seluruh negeri dan lima ledakan terjadi di beberapa kota. RODRIGO BUENDIA / AFP
Salah satu insiden kekerasan paling dramatis adalah penyerangan geng kriminal pada stasiun televisi TC di Kota Guayaquil.
Dalam serangan tersebut geng kriminal bersenjata menyerbu studio yang sedang melakukan siaran langsung. Stringer/AFP
Sejumlah video di media sosial memperlihatkan pria bersenjata memaksa pegawai stasiun TV milik pemerintah itu tengkurap di lantai studio dan di belakang terdengar suara tembakan dan teriakan. Stringer/AFP
Polisi Ekuador kemudian mengatakan mereka sudah menangkap gerombolan pria bersenjata itu, mengevakuasi pegawai televisi, dan semua staf serta sandera dalam keadaan selamat. Stringer/AFP
Ribuan Polisi dan Militer Diterjunkan
Sebagai upaya mentralisir kekerasan yang dilakukan geng kriminal, Ekuador menerjunkan ribuan polisi, militer, dan petugas keamanan. Fernando Machado/AFP
Keadaan darurat nasional juga ditetapkan selama 60 hari. Situasi ini memungkinkan patroli militer, termasuk di penjara, dan menetapkan jam malam nasional. RODRIGO BUENDIA / AFP