Debat pertama calon presiden Amerika Serikat berlangsung menegangkan di National Constitution Center di Philadelphia, Pennsylvania, AS pada Rabu (4/9/2024). Foto: AFP
FOTO: Momen Debat Perdana Donald Trump Vs Kamala Harris Berlangsung Panas! Sempat Diwarnai Tuduhan Kontroversial
Dua kandidat utama, Donald Trump dan Kamala Harris, saling berhadapan dalam sesi debat yang penuh dengan adu argumen dan pemaparan visi yang tajam. Foto: AFP
Keduanya terlihat percaya diri dalam mengemukakan pandangan mereka terkait masa depan Amerika Serikat.
Advertisement
Donald Trump dan Kamala Harris berkali-kali terlibat dalam perdebatan sengit. Foto: AFP
Mantan Presiden Amerika Serikat, Donald Trump, sempat melontarkan pernyataan kontroversial dengan menuduh calon presiden Partai Demokrat sekaligus Wakil Presiden, Kamala Harris, memiliki sikap anti-Israel. Foto: AFP
"Dia tak mendukung Israel," kata Trump dengan tegas. "
Jika dia terpilih jadi presiden, saya yakin Israel tidak akan ada dalam waktu dua tahun dari sekarang." katanya. Foto: AFP
Advertisement
Trump juga mengkritik keputusan Harris yang disebutnya menolak bertemu dengan Perdana Menteri Israel, Benjamin Netanyahu.
"Dia bahkan enggan bertemu dengan Netanyahu saat dia pergi ke Kongres untuk memberikan pidato yang penting," lanjutnya. Foto: AFP
Menanggapi tuduhan Trump, Harris langsung memberikan bantahan keras. Ia menegaskan bahwa selama karirnya, ia selalu mendukung Israel. Foto: AFP
"Pernyataan itu sama sekali tidak benar," ucap Harris.
"Saya mendukung Israel sepanjang hidup dan karir saya. Komitmen saya memberikan keamanan dan stabilitas untuk Israel tetap kuat." lanjutnya. Foto: AFP
Meski begitu, debat ini tetap menjadi ajang bagi keduanya untuk memaparkan visi besar mereka bagi Amerika Serikat.
Ini merupakan debat pertama Donald Trump dan Kamala Harris sebelum pemilihan digelar pada November 2024 mendatang. Foto: AFP
Dengan debat pertama yang berlangsung panas ini, diharapkan pemilih AS akan semakin kritis dalam menentukan pilihan mereka pada pemilu yang akan datang. Foto: AFP