Idap penyakit serius, Presiden Vietnam meninggal dunia di usia 61
Presiden Vietnam Tran Dai Quang meninggal dunia hari ini. Salah satu pemimpin teratas negara Vietnam itu berpulang di usia 61 tahun setelah dikabarkan menderita sakit serius.
Presiden Vietnam Tran Dai Quang meninggal dunia hari ini. Salah satu pemimpin teratas negara Vietnam itu berpulang di usia 61 tahun setelah dikabarkan menderita sakit serius.
"Presiden Quang (61 tahun) meninggal dunia di rumah sakit militer di Hanoi hari ini. Dia meninggal karena penyakit serius yang diderita meskipun telah ada upaya pertolongan dari dokter dan profesor di dalam dan luar negeri," demikian dilaporkan televisi negara, dikutip dari Straits Times, Jumat (21/9).
-
Siapa yang diduga berselingkuh dalam berita tersebut? Tersandung Dugaan Selingkuh, Ini Potret Gunawan Dwi Cahyo Suami Okie Agustina Gunawan Dwi Cahyo suami Okie Agustina kini sedang menjadi sorotan usai foto diduga dirinya menyebar di sosial media.
-
Apa yang diklaim dalam berita hoaks tentang kasus Vina Cirebon? Berita tersebut dibagikan oleh akun Facebook dengan nama Novita Erna Kreator, Uda Dedi, dan Pak Tri. Ketiga akun tersebut membagikan tangkapan layar sebuah video di Youtube berjudul “Duakui Salah Tangkap!! Egi Palsu Resmi Di Lepas, Hotman Paris & Ibu Putri Turun” yang diunggah oleh akun Media Populer.
-
Kenapa berita hoaks ini beredar? Beredar sebuah tangkapan layar judul berita yang berisi Menteri Amerika Serikat menyebut Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kemenkominfo) bodoh usai Pusat Data Nasional Sementara (PDNS) 2 diserang hacker beredar di media sosial.
-
Kapan nama surat kabar Benih Merdeka diubah? Akhirnya pada tahun 1920, ia mengubah nama menjadi "Mardeka".
-
Bagaimana tanggapan Titiek Puspa atas kabar hoaks kematiannya? Titiek Puspa, meski santai, mengakui kesal karena berita palsu yang menyebutkan dirinya telah meninggal dunia.
-
Bagaimana pernyataan tersebut dibantah? Seorang dokter kulit di negara bagian Maryland, AS yang berspesialisasi dalam terapi cahaya untuk penyakit kulit membantah klaim kacamata hitam yang dikaitkan dengan kanker."Apakah kacamata hitam yang menghalangi sinar UV bersifat melindungi? Ya. Apakah ada bukti bahwa memakai kacamata hitam berbahaya bagi kesehatan mata atau kulit? Tidak," dikutip dari AFP.
Belum ada keterangan resmi diungkapkan oleh pemerintah terkait kematian Quang hari ini. Namun, beberapa media di Vietnam dan asing sudah memberitakan kabar menyedihkan ini.
Berita berpulangnya Quang terbilang cukup mengejutkan. Sebabnya, pada Selasa (11/9) lalu, Quang masih aktif menjalankan tugas kepresidenan. Dia dan Presiden Joko Widodo (Jokowi) bertemu di hari itu untuk membahas beberapa kesepakatan.
Kedua pemimpin negara juga menyampaikan pernyataan pers bersama usai bertemu di Istana Kepresidenan Vietnam di Hanoi. Jokowi menyampaikan tekadnya untuk meningkatkan kerja sama perdanganan dengan Vietnam dan berharap di tahun 2020, sektor perdagangan Indonesia-Vietnam bisa mencapai nilai USD 10 miliar.
Sebagai informasi, Quang ditunjuk menjadi presiden Vietnam pada April 2016 lalu. Sebelumnya, dia menjabat sebagai Menteri Keamanan Publik, sebuah instansi yang memiliki kekuatan dan wewenang untuk mengumpulkan informasi intelijen demi menggagalkan ancaman domestik dan asing.
Sebenarnya, posisi Quang sebagai presiden hanya bersifat seremonial saja. Dia memang menjalani beberapa tugas kepresidenan, namun jabatan sebagai pemimpin tertinggi di Vietnam juga diemban oleh perdana menteri dan ketua Partai Komunis.
Baca juga:
Restoran di Vietnam suguhkan ular menjadi menu utamanya
Temui Jokowi, Presiden Vietnam janji permudah impor mobil Indonesia
RI-Vietnam sepakat tingkatkan kerja sama perdagangan hingga investasi
Vietnam tolak masuk pegiat HAM peserta forum ekonomi dunia
Kunjungi Vietnam, Presiden Jokowi pantau dampak aturan impor otomotif Indonesia
Jokowi rapat terbatas bahas kunjungan balasan ke Korsel & Vietnam