ISIS eksekusi sandera yang diculik dari Swedia
ISIS eksekusi sandera yang diculik dari Sweida. Badan HAM Suriah melaporkan bahwa ISIS menculik sekitar 30 orang dalam serangan ke Kota Sweida pekan lalu tersebut. Dilaporkan media setempat bahwa ISIS menyebarkan berita bahwa kelompok tersebut telah mengeksekusi salah satu sandera.
Kelompok Negara Islam Irak dan Suriah (ISIS) mengeksekusi salah satu sandera yang mereka culik dari kota Sweida, Suriah. ISIS melakukan serangan ke wilayah yang dikuasai pemerintah itu dan mengambil sejumlah sandera.
Badan HAM Suriah melaporkan bahwa ISIS menculik sekitar 30 orang dalam serangan ke Kota Sweida pekan lalu tersebut. Dilaporkan media setempat bahwa ISIS menyebarkan berita bahwa kelompok tersebut telah mengeksekusi salah satu sandera.
-
Kapan Ivan Gunawan meresmikan Masjid Indonesia? Setelah dua tahun pembangunannya, masjid ini akhirnya selesai dan diresmikan langsung oleh Ivan Gunawan bersama pengurus masjid.
-
Kapan Kapolda Kepri mencium istrinya? Kapolda Kepulauan Riau, Irjen Yan Fitri Halimansyah tertangkap kamera sedang mencium istrinya saat melantik ratusan calon anggota Polri di Polda Kepri.
-
Kapan Masjid Istiqlal diresmikan? Pembangunan Masjid Istiqlal berlangsung selama 17 tahun sebelum akhirnya diresmikan oleh Presiden Soeharto pada tanggal 22 Februari 1978, dengan pemasangan prasasti di area tangga pintu As-Salam.
-
Kapan Wibowo Wirjodiprodjo meninggal? Di akhir hidupnya, Ari dan Ira Wibowo menceritakan bahwa sang ayah pergi dengan tenang, tanpa rasa sakit, dan dikelilingi oleh keluarga tercinta.
-
Kenapa istana Kisra berguncang? Pada malam kelahiran Nabi Muhammad SAW istana raja Kisra berguncang hebat. Saking hebatnya guncangannya itu, seakan-akan laksana kiamat. Bahkan dikisahkan efek guncangan yang sangat hebat itu, 14 ruangan megah istana milik raja Kisra ambruk.
-
Kapan Masjid Raya Sumatra Barat diresmikan? Awal pembangunan masjid ini ditandai dengan peletakan batu pertama pada 21 Desember 2007 silam.
"ISIS menyebarkan gambar bahwa kelompok tersebut telah mengeksekusi salah satu sandera bernama Muhammad Dhouqan Abu Ammar (19 tahun)," demikian laporan jaringan berita daring Sweida News Network dan Suwayda24 dikutip dari Reuters, Minggu (5/8).
Sebagaimana diketahui, serangan itu dikerahkan pada Rabu (25/7) lalu. Bom bunuh diri ISIS tersebut menelan korban tewas sebanyak 38 orang tewas. Selain itu, ISIS juga menyerbu beberapa desa lain di Kota Sweida hingga merenggut lebih dari 200 nyawa warga sipil.
Sweida sendiri merupakan sebuah kota terletak di Suriah bagian barat daya yang sebagian dihuni oleh warga dari sekte Drusen. Sejak dilakukannya penyanderaan, pemerintah Druze dan ISIS telah terlibat negosiasi untuk membebaskan warga tak bersalah itu.
Baca juga:
Wajah-wajah militan ISIS yang menyerah di tangan Taliban dan pasukan Afghanistan
Polri ikut usut 3 WNI diduga ISIS yang ditangkap di Malaysia
Diduga terkait ISIS, 3 WNI ditahan di Malaysia
Sosok di balik pemahaman radikal ISIS dipastikan tewas
Dua warga AS anggota ISIS dipulangkan ke negaranya