Jemaah haji tahun ini akan diberi gelang identitas canggih
Gelang canggih itu terhubung ke sistem GPS dan memuat data identitas jemaah, termasuk catatan riwayat kesehatan.
Para jemaah haji tahun ini akan dipakaikan gelang identitas supaya mereka mudah diidentifikasi jika meninggal seperti dalam peristiwa saling injak yang menewaskan lebih dari 2.000 jiwa tahun lalu.
Gelang berteknologi canggih ini akan memudahkan otoritas haji di Makkah, Arab Saudi, dalam melayani dan mengidentifikasi jemaah jika terjadi peristiwa serupa, seperti dilansir koran the Daily Mail, Jumat (1/7).
Pada 24 September tahun lalu, menurut data pihak asing, sedikitnya 2.297 jemaah haji dari berbagai negara tewas, termasuk sebelas di antaranya jemaah haji Indonesia.
Sedangkan data dari pemerintah Saudi menyatakan hanya 769 orang tewas. Kejadian itu adalah yang terburuk dalam sejarah ibadah haji.
Sejumlah kalangan kemudian mengeluhkan sulitnya mengidentifikasi jenazah.
Situs Arab News dan koran Saudi Gazzette menyatakan gelang itu tahan air dan terhubung ke sistem GPS, dan menyimpan seluruh informasi terkait identitas jemaah, termasuk alamat dan catatan riwayat kesehatan.
Sebagai tambahan sistem pengamanan, otoritas Saudi sudah memasang lebih dari 800 kamera dalam penyelenggaraan haji tahun ini.