Jet tempur China usir pesawat mata-mata AS di Laut China Selatan
Pesawat mata-mata AS itu sedang memantau wilayah Laut China Selatan.
Sebuah jet tempur China melakukan manuver pemotongan jalur terbang pesawat mata-mata Amerika serikat saat patroli rutin di wilayah udara sekitar Laut China Selatan (LCS). Menurut Komando Pasifik AS, hal tersebut terjadi Selasa kemarin.
Insiden itu terjadi seiring permintaan China kepada AS untuk berhenti memantau di Laut China Selatan.
Laporan Reuters, manuver dilakukan oleh dua pesawat tempur China, J-10 terhadap sebuah jet AS RC 135, sebut pernyataan Komando Pasifik, dikutip laman NBC News, Rabu (8/6).
"Satu dari jet memotong jalur terbang dengan cara yang sangat tidak aman, menutup jalur RC-135. Dugaan awal kami ini sebuah kasus yang tidak seharusnya dilakukan seorang penerbang udara, tidak ada aksi provokatif atau manuver berbahaya (yang dilakukan AS)," kata pernyataan tersebut.
Walau begitu, tidak disebutkan seberapa dekat pesawat tempur China datang mengadang jet AS.
Menanggapi hal tersebut, menteri pertahanan China mengatakan ada catatan laporan dan dia telah melihat hal tersebut.
"Menurut laporan, kubu AS kembali meningkatkan pengawasannya terhadap China oleh militer udara mereka, jelas pilot militer China menghalau mereka secara konsisten dengan operasi berdasar hukum dan aturan, profesional dan bertanggung jawab," katanya kepada Reuters.
Kawasan LCS menjadi wilayah sengketa oleh beberapa negara seperti Filipina, Vietnam, Malaysia, Taiwan, Brunei. Kendati demikian, China masih tegas mengatakan hampir seluruh wilayah LCS adalah miliknya.
-
Siapa saja yang terlibat dalam konflik Laut China Selatan? Tiongkok menggambarkan tuduhan tersebut "hanya kebohongan belaka", dan mengatakan bahwa pihaknya tidak akan menutup mata terhadap "provokasi dan pelecehan" yang berulang kali dilakukan oleh Filipina.
-
Bagaimana Amerika Serikat berusaha mencampuri urusan dalam negeri China? Laporan yang diterbitkan pada Rabu waktu setempat itu menggambarkan China sebagai "rezim yang represif," dengan mengklaim ada genosida di Xinjiang dan pembatasan kegiatan keagamaan tertentu.Dalam laporan tersebut juga menunjukkan peningkatan "anti-Semitisme" secara daring. "Ada hampir 200 juta penganut agama di China. Pemerintah China melindungi kebebasan beragama warga negara sesuai dengan hukum. Orang-orang dari semua kelompok etnis di China berhak sepenuhnya atas kebebasan beragama sebagaimana ditentukan oleh hukum," jelasnya.
-
Kenapa Presiden Jokowi membahas konflik Laut China Selatan dengan Presiden Marcos? Jokowi mengatakan dirinya akan membahas upaya meredakan ketegangan di Laut China Selatan. "Ya salah satunya (membahas Laut China Selatan)," jelas Jokowi sebelum bertolak ke Filipina melalui Pangkalan TNI AU Halim Perdanakusuma Jakarta, Selasa (9/1/2024).
-
Apa yang ditemukan di China selatan? Sebuah fosil buaya yang telah punah ditemukan dengan kondisi terpenggal di China selatan.
-
Mengapa kapal Dinasti Ming tenggelam di Laut China Selatan? Para peneliti meyakini kapal tersebut dimuat di wilayah Jingdezhen dan berfungsi sebagai kapal ekspor, mengingat pada abad ke-14, Jingdezhen menjadi pusat produksi porselen terbesar di China.
-
Kapan kerusakan di Stasiun Luar Angkasa China terjadi? Stasiun luar angkasa milik China ini beroperasi pada 2022.
Baca juga:
Filipina tolak proposal maritim China, Beijing ketar-ketir
Beijing hendak tempatkan kapal nuklir di Laut China Selatan
China kerahkan jet tempur usir kapal perang AS di laut sengketa
Soal Laut Cina Selatan, Menhan tolak bantuan Rp 26 M dari Pentagon
China tak akan berani perang lawan Indonesia