Kasus Pertama Covid-19 di China Kemungkinan Sudah Ada Sejak Oktober 2019
Penelitian ini juga mengkaji berbagai skenario berbeda, termasuk kemungkinan jenis virus corona yang lebih lemah bisa punah lebih dulu sebelum jenis virus corona yang lebih mematikan mulai menyebar di tengah penduduk Hubei.
Para peneliti dari Universitas California San Diego mengatakan kasus pertama Covid-19 di Provinsi Hubei, China, kemungkinan sudah ada sejak Oktober 2019.
Penelitian yang dipublikasikan di jurnal Science pekan lalu itu menuturkan, kasus-kasus awal yang terjadi itu sulit untuk dideteksi dan penyakit itu kemungkinan sudah membuat pertahanan yang kuat di tengah populasi manusia sebelum berhasil diidentifikasi.
-
Apa yang ditemukan di China baru-baru ini? Spesies Baru Titanosaurus Ditemukan di China, Hidup di Zaman Kapur Ahli paleontologi di Tiongkok menemukan fragmen fosil dari genus dan spesies baru dinosaurus sauropoda titanosaurian yang hidup di Bumi selama periode Kapur.
-
Kapan virus corona ditemukan? Virus virus adalah sekelompok virus yang meliputi SARS-CoV (virus korona sindrom pernafasan akut parah), MERS-CoV (sindrom pernapasan Timur Tengah coronavirus) dan SARS-CoV-2, yang menyebabkan Covid-19.
-
Apa yang sedang dirancang oleh China di luar angkasa? China sedang Merancang Teleskop Luar Angkasa yang Tujuannya Bisa Kalahkan Hubble, Begini Spesifikasinya Demi menglahkan Hubble, China membuat teleskop yang punya spesifikasi tinggi.
-
Apa yang ditemukan di China selatan? Sebuah fosil buaya yang telah punah ditemukan dengan kondisi terpenggal di China selatan.
-
Bagaimana Pertempuran Wuhan berakhir? Pada 25 Oktober 1938, pasukan Jepang berhasil memasuki Wuhan setelah mengalahkan pertahanan Tiongkok.
-
Toilet viral di China ini seperti apa? Sebuah video viral memperlihatkan penampakan toilet di China yang sangat berbeda pada umumnya. Melansir dari unggahan akun Instagram @mksinfo.official, menyediakan bilik khusus. Jika pada umumnya, hanya dibagi dalam tiga kategori yaitu, wanita, pria dan difabel, toilet ini justru menyediakan bilik untuk couple. Artinya, di dalam satu bisa digunakan oleh dua gender dalam waktu bersamaan.
"Besar kemungkinan Sars-CoV-2 sudah menyebar di Provinsi Hubei dalam kadar yang rendah pada awal November 2019 dan mungkin malah lebih awal lagi di Oktober 2019, tapi bukan sebelum itu," kata peneliti di Universitas California San Diego dalam laporannya, seperti dilansir laman South China Morning Post, Selasa (23/3).
"Ketika Covid-19 pertama kali diidentifikasi, virus itu sudah cukup kuat menyebar di Wuhan. Terjadinya jeda ini memperlihatkan tingkat kesulitan pemantauan jenis pathogen dari hewan yang tingkat penularannya tinggi dan tingkat kematiannya cukup cepat."
Penelitian ini menguji bagaimana virus corona berevolusi berdasarkan sekuens genome dan simulasi epidemiologis.
Penelitian ini juga mengkaji berbagai skenario berbeda, termasuk kemungkinan jenis virus corona yang lebih lemah bisa punah lebih dulu sebelum jenis virus corona yang lebih mematikan mulai menyebar di tengah penduduk Hubei.
Para ilmuwan juga memperhitungkan sejumlah laporan yang masuk tentang kasus-kasus awal yang didokumentasi di Hubei.
Menurut laporan yang dipublikasi di The Lancet pada Februari 2020 oleh sekelompok dokter di Wuhan dan Beijing, pasien pertama yang didokumentasi mengalami gejala pada 1 Desember. Namun dalam jumpa pers pada 11 Januari, komisi kesehatan Wuhan mengatakan gejala dari pasien itu terjadi pada 9 Desember.
Bukan pasien nol
Berdasarkan rentang waktu the Lancet, para ilmuwan mengatakan kemungkinan terjadinya kasus penularan pertama sekitar 17 November 2019.
Para ilmuwan juga merujuk pada laporan South China Morning Post yang menyebut kasus pertama yang diidentifikasi pemerintah China bisa dilacak hingga ke tanggal 17 November.
Berdasarkan rentang waktu ini, maka kasus di Hubei kemungkinan terjadinya penular pada 4 November. Namun dengan asumsi setidaknya ada satu kasus pertama sebelum 17 November maka terjadinya penularan bisa pada 28 Oktober.
Para ilmuwan kini masih menelusuri asal muasal virus corona dan mencari tahu bagaimana bisa virus itu berpindah dari hewan ke manusia.
Tim penyelidik dari Badan Kesehatan Dunia akan melaporkan hasil temuan mereka setelah mengunjungi Wuhan awal tahun ini untuk menelusuri asal mula virus corona dan bagaimana penyebaran awalnya.
China berkeras tidak ada kasus yang diidentifikasi pada November. Dalam wawancara belum lama ini dengan media pemerintah, Liang Wannian, kepala peneliti China dari tim gabungan penyelidik dengan WHO, gejala awal yang diidentifikasi dari pasien pertama terjadi pada 8 Desember.
Media China melaporkan orang yang diidentifikasi sebagai pasien pertama itu bernama Chen, tapi dia bukan pasien nol.
Penelitian dari San Diego juga mengindikasikan virus corona kemungkinan sudah beberapa kali berpindah dari hewan ke manusia meski banyak variannya yang kemudian mati namun para peneliti juga tidak mengesampingkan kemungkinan ada kasus penularan di luar Hubei.
(mdk/pan)