Kemenlu: Tidak ada WNI kena flu burung di Belanda
Pemerintah Belanda mengantisipasi kejadian ini dengan melarang penjualan produk unggas dan telur sementara.
Virus flu burung kembali menyebar. Kali ini terjadi di sebuah peternakan di Belanda. Ini merupakan kasus kedua di Eropa pada 2014. Sebelumnya ditemukan kasus flu burung di sebuah peternakan di Jerman.
Menanggapi hal ini, juru bicara Kementerian Luar Negeri, Michael Tene mengatakan pihaknya sudah berkoordinasi dengan Kedutaan Besar Indonesia di Belanda untuk menangani kasus ini.
"Saya sudah berkoordinasi dengan kedutaan kita di sana, menanyakan apakah ada warga kita yang terkena virus flu burung ini. Mereka mengatakan belum ada orang Indonesia yang menjadi pasien flu burung. Saya harap warga kita di sana semuanya sehat-sehat saja," ujar Tene kepada awak media di Gedung Pancasila Kementerian Luar Negeri, Jakarta, Rabu (19/11).
Tene juga mengimbau WNI di Belanda untuk mengikuti aturan pemerintah di sana dalam mencegah kasus flu burung ini.
"Lewat kedutaan juga saya mengimbau warga kita di sana untuk mengikuti aturan pemerintah Belanda dalam mengantisipasi penyebaran virus flu burung. Kan untuk kebaikan kita juga," ujar Tene.
Pemerintah Belanda mengantisipasi kejadian ini dengan melarang penjualan produk unggas dan telur sementara.