Kepercayaan rakyat Filipina pada Duterte jatuh ke level terendah
Survei yang dirilis oleh lembaga independen Social Weather Stations (SWS) itu mewawancarai 1.200 responden selama seminggu pada akhir Juni lalu. Tujuan dari survei itu sendiri adalah untuk mengukur opini publik tentang kepribadian presiden.
Sebuah jajak pendapat terbaru menunjukkan bahwa kepercayaan rakyat Filipina terhadap Presiden Rodrigo Duterte berada di level terendah.
Survei yang dirilis oleh lembaga independen Social Weather Stations (SWS) itu mewawancarai 1.200 responden selama seminggu pada akhir Juni lalu. Tujuan dari survei itu sendiri adalah untuk mengukur opini publik tentang kepribadian presiden.
-
Apa yang diresmikan oleh Jokowi di Jakarta? Presiden Joko Widodo atau Jokowi meresmikan kantor tetap Federasi Sepak Bola Dunia (FIFA) Asia di Menara Mandiri 2, Jakarta, Jumat (10/11).
-
Siapa yang mengunjungi Presiden Jokowi di Indonesia? Presiden Jokowi menerima kunjungan kenegaraan dari pemimpin Gereja Katolik sekaligus Kepala Negara Vatikan, Paus Fransiskus, di Istana Merdeka, Jakarta, pada Rabu, 4 September 2024.
-
Siapa saja yang diarak di Jakarta? Pawai Emas Timnas Indonesia Diarak Keliling Jakarta Lautan suporter mulai dari Kemenpora hingga Bundaran Hotel Indonesia. Mereka antusias mengikuti arak-arakan pemain Timnas
-
Siapa yang menemukan pendatang yang menjadi pemulung di Jakarta? "Ada juga yang beberapa waktu lalu ketemu ya kita pemulung segala macam. Kita kembalikan,"
-
Kenapa elang Filipina terancam punah? Ancaman utama mereka adalah kehilangan habitat akibat pertanian, pertambangan, perburuan, penebangan, dan perubahan iklim.
-
Siapa saja yang mendampingi Jokowi? Sebagai informasi, turut mendampingi Presiden dalam kegiatan ini adalah Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat Basuki Hadimuljono, Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin, Kepala Badan Pangan Nasional Arief Prasetyo Adi, Gubernur Jambi Al Haris, dan Pj. Bupati Merangin Mukti.
"Nilai Duterte pada kuartal kedua turun sebanyak 8 poin dibandingkan dengan jajak sebelumnya, dari 65 menjadi 57. Itu adalah skor terendah yang diambil dari pemimpin populer di sembilan survei sejak dia mulai menjabat pada Juni 2016," demikian dilaporkan SWS, dikutip dari Channel News Asia, Sabtu (8/9).
Menurunnya skor Duterte diyakini ada kaitannya dengan kata-kata diucapkannya kepada kelompok tertentu selama menjabat. Duterte pernah menyebut Tuhan 'bodoh' pada satu kesempatan untuk menyerang Gereja Katolik, setelah para pendeta mengkritik cara dia memerangi narkoba.
Duterte kembali melakukan serangan verbal kepada pihak gereja selama konferensi pers. Dia menyebut kelompok pendeta adalah sebuah lembaga paling munafik di Filipina saat ini. Terlebih gereja Katolik sedang banyak menghadapi tuduhan kasus pelecehan anak.
Ucapan-ucapan itu tentu saja memicu kebencian dari masyarakat Filipina. Terlebih warga negara tersebut adalah mayoritas Katolik.
Namun, Kepala Institut untuk Reformasi Politik dan Pemilihan di Manila, Ramon Casiple, mengatakan, normal bagi seorang presiden apabila popularitasnya menurun pada tahun kedua masa jabatan.
Sementara itu, pihak Duterte tidak memberi komentar banyak mengenai jajak pendapat dikeluarkan Sabtu pagi kemarin. Namun Duterte tetap menyambut segala dukungan dari warga agar memimpin lebih baik lagi.
"Kami sekarang bekerja dua kali lebih banyak untuk membantu warga terkena dampak harga tinggi karena inflasi, sekaligus menjaga agar ekonomi negara tetap stabil," kata juru bicara kepresidenan Harry Roque.
Baca juga:
Duterte siap kirim tentara ke Yordania untuk perangi ISIS
Duterte beberkan alasan beli senjata dari Israel, bukan dari AS
Duterte: Selama ada perempuan cantik akan selalu ada pemerkosaan
Duterte sebut Filipina lebih baik dipimpin oleh diktator
3 Ketakutan para kepala negara di dunia soal pembunuhan