Kerap Berselisih, Kini AS dan China Sepakat Kerjasama Tangani Krisis Iklim
China dan Amerika Serikat sepakat untuk memperkuat komitmen kerjasama dalam mengatasi perubahan iklim yang harus diperkenalkan sebelum babak baru perundingan internasional akhir tahun ini.
China dan Amerika Serikat sepakat untuk memperkuat komitmen kerjasama dalam mengatasi perubahan iklim yang harus diperkenalkan sebelum babak baru perundingan internasional akhir tahun ini. Demikian disampaikan dalam pernyataan bersama kedua negara pada Minggu (18/4).
Pernyataan tersebut dikeluarkan setelah pertemuan antara utusan iklim China Xie Zhenhua dan timpalannya dari AS, John Kerry, di Shanghai yang berlangsung dua hari, Kamis-Jumat. Hal ini disampaikan Kementerian Lingkungan Hidup China.
-
Bagaimana Amerika Serikat berusaha mencampuri urusan dalam negeri China? Laporan yang diterbitkan pada Rabu waktu setempat itu menggambarkan China sebagai "rezim yang represif," dengan mengklaim ada genosida di Xinjiang dan pembatasan kegiatan keagamaan tertentu.Dalam laporan tersebut juga menunjukkan peningkatan "anti-Semitisme" secara daring. "Ada hampir 200 juta penganut agama di China. Pemerintah China melindungi kebebasan beragama warga negara sesuai dengan hukum. Orang-orang dari semua kelompok etnis di China berhak sepenuhnya atas kebebasan beragama sebagaimana ditentukan oleh hukum," jelasnya.
-
Apa yang China lakukan untuk melawan pembatasan teknologi dari Amerika? China sebagai negara yang memiliki kapasitas komputasi terbesar kedua di dunia masih tetap mengembangkan teknologi di negaranya untuk meningkatkan ekonomi digital serta menangkal pembatasan teknologi dari Amerika.
-
Siapa yang mengecam langkah Amerika Serikat dalam melarang penggunaan perangkat lunak dan perangkat keras China dalam kendaraan otonom? Di sisi lain, pemerintah Tiongkok mengecam langkah ini dan menyatakan bahwa AS telah memperluas definisi keamanan nasional secara tidak adil.
-
Mengapa Amerika Serikat menuduh China melakukan genosida? Laporan AS mengklaim ada genosida di Xinjiang dan pembatasan kegiatan keagamaan tertentu serta menunjukkan peningkatan "anti-Semitisme" secara daring.
-
Bagaimana Amerika Serikat berencana untuk menerapkan larangan penggunaan perangkat lunak dari China pada kendaraan otonom? Larangan terhadap software ini diperkirakan akan mulai diterapkan pada tahun 2027, sementara regulasi mengenai hardware akan berlaku tiga tahun setelahnya.
-
Bagaimana Indonesia mendorong pemerintah agar mengatasi perubahan iklim di Sidang Umum ke-44 AIPA? “Dalam aspek itu, peran dan visi parlemen sangat penting dan besar untuk tidak hentinya selalu mendorong pemerintah agar melakukan segala upaya tidak hanya bisnis as usual, tapi juga out of the box, melampaui daripada konsep-konsep biasa,” ujar Wakil Ketua BKSAP DPR RI ini.
“Amerika Serikat dan China berkomitmen untuk bekerja sama satu sama lain dan dengan negara-negara lain untuk mengatasi krisis iklim,” jelas pernyataan bersama tersebut, dilansir Channel News Asia, Minggu (18/4).
Kedua negara ini akan terus mendiskusikan tindakan konkret untuk mengurangi emisi yang bertujuan untuk menjaga batas suhu yang sejalan dengan Perjanjian Paris.
John Kerry tiba di Shanghai pada Rabu malam di bawah ketatnya protokol Covid-19 dan dibawa ke hotel khusus yang tidak terbuka untuk umum. Dia kemudian berangkat menuju Seoul, Korea Selatan.
Kunjungannya ke Shanghai adalah kunjungan tingkat tinggi pertama ke China oleh pejabat pemerintahan Presiden AS Joe Biden sejak dia menjabat pada Januari lalu.
Pembicaraan tersebut juga menandai dimulainya kembali dialog iklim antara dua negara penghasil rumah kaca terbesar dua. Diskusi bilateral terhenti selama pemerintahan Donald Trump, yang menarik diri dari Perjanjian Paris 2015 setelah mengklaim perjanjian itu merugikan perekonomian AS.
AS diharapkan segera menyampaikan komitmen baru untuk mengurangi emisi rumah kaca untuk mendapatkan kembali kepercayaan dari sekutu asing. Biden kembali membawa AS ke dalam Perjanjian Paris tersebut.
Penasihat iklim senior Greenpeace, Li Shuo menyampaikan China bisa segera menanggapi komitmen baru AS dengan membuat komitmen baru, membangun “momentum” dari perundingan Shanghai tersebut.
Joe Biden akan menggelar KTT virtual yang akan dihadiri puluhan pemimpin dunia pekan ini untuk mendiskusikan masalah perubahan iklim, yang akan disiarkan secara langsung. Pembahasan iklim global dijadwalkan berlangsung pada 1-12 November di Glasgow.
Pernyataan bersama tersebut menyampaikan kedua negara sepakat mendiskusikan tindakan spesifik pengurangan emisi termasuk penyimpanan energi, penangkapan karbon dan hidrogen. Kedua negara juga sepakat untuk mengambil langkah untuk memaksimalkan pendanaan untuk negara-negara berkembang untuk beralih ke sumber energi rendah karbon.
China menargetkan akan menjadi negara bebas karbon pada 2060.
Baca juga:
Jokowi dan Kanselir Jerman Bahas Kerja Sama Kesehatan hingga Perubahan Iklim
Indonesia Perkuat Hubungan Kerja Sama dengan Korea
Prabowo: Indonesia Siap Perkuat Kerja Sama Pertahanan dengan Korea Selatan
Indonesia-China Berhasil Capai Kesepakatan Dagang Rp20,04 Triliun
Cetak Rekor Investasi Tertinggi, RI dan Singapura Lanjutkan Komitmen Kerja Sama