Larangan perjalanan AS dikabulkan, Iran janji akan membalasnya
Iran akan dengan seksama meneliti keputusan Mahkamah Agung AS dan akan mengambil tindakan balasan. Meski demikian, Qassemi tidak menjelaskan secara rinci tindakan balasan yang akan diambil pemerintahnya.
Salah satu negara yang nantinya terdampak larangan perjalanan Amerika Serikat adalah Iran. Karenanya, Teheran berencana membalas kebijakan pemerintahan Presiden AS Donald Trump.
"Keputusan itu merupakan tanda bahwa pemimpin negara AS ingin mendiskriminasi para muslim," ujar juru bicara Kementerian Luar Negeri Iran Bahram Qassemi, seperti dilansir dari The Guardian, Kamis (28/6).
-
Apa yang diramalkan tentang Donald Trump? Roberts menunjukkan bahwa Trump mungkin lebih fokus pada kekalahannya di masa lalu dibandingkan peluang yang ada saat ini. Maksudnya adalah Trump diramalkan bakal kalah di pemilu presiden tahun ini.
-
Mengapa pemimpin muslim Amerika menentang pencalonan kembali Joe Biden? Pemimpin muslim Amerika di beberapa negara bagian akhir pekan lalu berjanji untuk memobilisasi komunitas mereka menentang upaya pencalonan kembali Presiden Joe Biden sebagai presiden AS pada 2024 karena dukungannya terhadap perang Israel di Gaza.
-
Apa motif pelaku penembakan terhadap Donald Trump? Identitas dan motif pelaku penembakan belum jelas hingga saat ini.
-
Dimana peristiwa penembakan terhadap Donald Trump terjadi? Peristiwa tersebut terjadi kala Trump sedang kampanye Pilpres AS di depan pada pendukungnya di Butler, Pennsylvania, Amerika Serikat, pada Sabtu (14/7).
-
Apa yang terjadi kepada Donald Trump saat sedang berkampanye? Mantan presiden Amerika Serikat Donald Trump ditembak. Peristiwa tersebut terjadi kala Trump sedang kampanye Pilpres AS di depan pada pendukungnya di Butler, Pennsylvania, Amerika Serikat, pada Sabtu (14/7).
-
Kenapa Islam melarang istri selingkuh? Dari hadist tersebut, dapat dipahami bahwa upaya tipu daya yang dilakukan seorang lelaki untuk menjauhkan perempuan dari suaminya adalah sebuah perilaku buruk dan tidak pantas. Di mana agama telah jelas mengecam usaha-usaha dalam rangka merusak hubungan rumah tangga orang lain.
Dia menambahkan Iran akan dengan seksama meneliti keputusan Mahkamah Agung AS dan akan mengambil tindakan balasan. Meski demikian, Qassemi tidak menjelaskan secara rinci tindakan balasan yang akan diambil pemerintahnya.
Qassemi juga mengatakan, AS mengincar negara-negara yang salah dalam menerapkan larangan perjalanan.
"Adalah hal yang disayangkan bahwa pemerintah Amerika, karena kebutaan mereka dalam hal ekonomi dan perdagangan, telah menutup mata mereka terhadap pelaku utama terorisme di Amerika," terang dia.
Iran menyalahkan Arab Saudi, sekutu lama AS, atas gerakan garis keras Islam. Warga negara Saudi tidak termasuk dalam larangan perjalanan yang dibuat AS.
Mahkamah Agung Amerika Serikat mengabulkan perintah eksekutif Presiden Donald Trump yang kontroversial. Perintah eksekutif ini menyebabkan protes di mana-mana, pasalnya Trump melarang warga dari enam negara mayoritas Muslim masuk ke AS.
Keputusan memberlakukan perintah eksekutif Trump ini kemudian diserahkan kepada pemerintah. Kementerian Luar Negeri AS pun nyatanya langsung melakukan perintah itu dalam kurun waktu 72 jam setelah diumumkan pada Senin lalu.
Keputusan yang diumumkan kemarin ini rupanya lebih cepat dari agenda yang telah dijadwalkan MA. Mahkamah Agung tadinya ingin memberikan pengumuman pada Oktober mendatang.
Baca juga:
Perintah Trump larang warga 6 negara Muslim masuk AS resmi berlaku
Pemerintah Trump keluarkan syarat baru bagi Muslim yang masuk ke AS
Larangan perjalanan AS dikabulkan, Iran janji akan membalasnya
WNI di AS aman dari executive order Trump tapi tidak untuk imigrasi
Perintah eksekutif Trump larang Muslim masuk AS dikabulkan MA
Sindir pemerintah, aktivis muslim dan HAM buka puasa di Menara Trump
Pulang bekerja, Shoaib kaget rumahnya dicoreti kalimat anti-Muslim