Lima orang paling apes sejagat
Seorang pria Jepang pernah dua kali kena bom atom di Hiroshima dan Nagasaki pada Perang Dunia Kedua.
Kata orang, hidup ini seperti putaran roda, kadang di atas kadang di bawah. Setiap orang pasti pernah mengalami hari sial. Yang namanya hari sial tentu datang tanpa disangka-sangka.
Seorang pria di Jepang pernah mengalami kejadian yang pasti tidak terlupakan selama hidupnya. Dia pernah dua kali kena bom atom di Hiroshima dan Nagasaki pada Perang Dunia Kedua. Di Amerika seorang perempuan pernah sampai lima kali rumahnya hancur akibat diterjang badai.
Lalu siapa lagi orang-orang yang pernah mengalami hari paling sial dalam hidupnya. Ikuti kisahnya seperti dilansir odee.com pekan lalu.
Pelayan kapal ini hampir tiga kali tenggelam di tiga kapal berbeda
Pada 1911 Violet Jessop, 23, bekerja sebagai pelayan di kapal pesiar RMS Olympic, kapal mewah terbesar di masa itu. Kapal itu akhirnya menabrak kapal pesiar tua HMS Hawke.
Setahun kemudian Violet bekerja di Kapal Titanic yang kemudian tenggelam karena menabrak gunung es. Dia berhasil diselamatkan dengan naik sekoci lalu ditampung di kapal Carpathia.
Akhirnya pada Perang Dunia Pertama Violet kembali bekerja sebagai perawat di kapal rumah sakit Inggris. Kapal itu kemudian menabrak ranjau laut hingga tenggelam di Laut Aegea dan menewaskan 30 orang. Tapi dia berhasil menyelamatkan diri naik sekoci.
Hebatnya, setelah perang, Violet kembali bekerja sebagai pelayan di kapal laut. Pada 1971 dia meninggal karena sakit lever.
Rumah perempuan ini dihantam badai lima kali
Perempuan Amerika Serikat Melanie Martinez sudah mengalami empat kali rumahnya di Louisiana hancur akibat hantaman badai Betsy (1965), Juan (1985), George (1998), dan Katrina (2005).
Namun dia tetap tegar dengan mengatakan, "Saya lahir di sini. Di sinilah rumah saya."
Karena tersentuh dengan kisahnya, program acara sebuah stasiun televisi memberinya hadiah renovasi rumah sebesar Rp 200 juta pada 2012.
Namun hanya beberapa bulan setelah direnovasi rumahnya kembali dihantam badai Isaac. Kali ini semuanya benar-benar hancur.
"Sekarang saya benar-benar kehilangan segalanya," kata Martinez. Media-media kemudian menjuluki dia sebagai perempuan paling sial.
Pria ini digigit hiu, disambar petir, dan digigit ular
Pada akhir bulan lalu Erik Norrie tengah memancing di kepulauan Bahama ketika seekor ikan hiu muncul dari bawah permukaan air dan menggigit kaki belakangnya.
Beruntung mertua dia berhasil menyelamatkannya hingga membawanya ke tepi pantai dan dia dirawat seorang dokter.
Namun sebelumnya Erik mengaku pernah disambar petir dan digigit ular.
Pria Inggris ini mengalami 16 kali kecelakaan
John Lyne, 54, dijuluki sebagai pria paling sial oleh media Inggris lantaran dia pernah mengalami kecelakaan berulang kali dalam hidupnya.
Sewaktu kecil dia pernah jatuh dari kuda dan gerobak. Ketika remaja dia juga mengalami kecelakaan patah tangan karena jatuh dari pohon.
Dalam perjalanan pulang dari rumah sakit bus yang dia tumpangi tabrakan hingga tangannya yang lain patah. Dia mengalami kejadian sial itu pada tanggal 13 di hari Jumat. Pada 2006 dia juga kembali mengalami kecelakaan jatuh saat bekerja.
Pria Jepang ini kena bom atom di Hiroshima dan Nagasaki
Tsutomu Yamaguci tidak pernah mengira dia bakal kena bom atom dua kali di Hiroshima dan Nagasaki pada Perang Dunia Kedua.
Warga Jepang yang tinggal di Nagasaki itu sedang berada di Hiroshima pada 6 Agustus 1945, hari ketika Amerika Serikat menjatuhkan bom atom di kota itu. Waktu itu dia sedang dalam urusan bisnis di pabrik Mitsubishi.
Yamaguci sebenarnya akan meninggalkan kota itu pada hari itu. Saat sudah berada di stasiun dia baru sadar "hanko"--cap untuk bepergian--miliknya ketinggalan di kantor. Dia pun harus kembali ke kantornya. Pada pukul 8.15 pagi saat dia sedang berjalan kota Hiroshima bergetar karena bom atom dijatuhkan. Dia hanya berjarak tiga kilometer dari tempat jatuhnya bom itu.
Akibatnya dia mengalami kebutaan sesaat dan gendang telinganya rusak. Sebagian tubuhnya juga kena luka bakar serius. Setelah dirawat semalam di penampungan dia kembali ke Nagasaki keesokan harinya.
Di Nagasaki dia dirawat dan kemudian mulai kembali bekerja pada 9 Agustus, hari ketika Amerika menjatuhkan bom atom kedua di kota itu. Saat bom dijatuhkan dia kembali hanya berjarak tiga kilometer dari tempat jatuh bom. Untungnya dia kali ini selamat.
Pada 2009 pemerintah Jepang mencatat namanya sebagai satu-satunya orang Jepang yang selamat dihantam dua bom atom. Dia meninggal pada 2010 akibat kanker perut.
Baca juga:
Ups, karyawan di Honduras dipaksa pakai popok!
Lima kisah unik orang tersambar petir
Perempuan Malaysia rela ke China buat nikahi pria cacat
Merayap dalam replika usus raksasa, ingin coba?
Kreatif, karya seni ini dibuat dari klip kertas