Lima pilot jet tempur paling cantik sejagat
Kemampuan mereka tidak kalah dengan kaum pria.
Pemimpin Korea Utara Kim Jong-un baru-baru ini membanggakan dua pilot jet tempur perempuan pertamanya.
Dua pilot kebanggaan Korut itu bernama Jo Kum-hyang dan Rim Sol. Kim Jong-un menyebut dua perempuan itu sebagai Bunga Angkasa, seperti dilansir surat kabar the Independent, Senin (22/6).
"Kemampuan mereka terbang solo dengan jet tempur berkecepatan suara ini cukup sulit ditandingi kaum pria. Kehebatan mereka cukup membanggakan dunia," ujar Kim.
Bukan cuma Korea Utara saja yang memiliki pilot jet tempur perempuan. Sejumlah negara lain juga sudah memiliki penerbang tempur perempuan dan mereka berwajah cantik.
Siapa saja mereka? Ikuti ulasannya berikut ini.
-
Siapa yang menjadi pilot pesawat jet tersebut? Penerbangan ini dipiloti oleh Donald Myers dan George Nikita, dengan penumpang Richard Windsor, Robert Williams, dan Frank Wilder.
-
Siapa yang menjadi pilot pesawat dan helikopter tempur TNI AD? Bagi Cahyo, Joy adalah copilot terbaik dalam rumah tangga mereka. Cahyo sendiri adalah seorang pilot pesawat dan helikopter tempur TNI AD.
-
Bagaimana Prince Mateen menjadi pilot? 2 tahun berikutnya, ia mendapatkan gelar sebagai pilot usai lulus dari Helicopter Flying School at RAF Shawbury.
-
Siapa yang menjadi pilot pesawat British Airways nomor 5390? Dilansir dari Business Insider, Kamis (27/6), ketika pesawat berada di ketinggian 17.300 kaki, panel kaca depan pesawat tiba-tiba meledak dengan hebatnya.
-
Siapa pilot yang menjatuhkan dua MiG-29 dalam satu pertempuran? Pada tanggal 26 Maret 1999, Kapten Jeff "Claw" Hwang dari AU AS sedang dalam sebuah misi penerbangan dekat perbatasan Serbia-Bosnia.
-
Siapa yang kini dipekerjakan sebagai pilot jet pribadi? Ya, kini Vincent sudah kembali menjadi seorang pilot dan terbangkan pesawat jet pribadi yang lekat dengan imej orang-orang tajir melintir.
Ayeshaa Farooq
Perempuan kelahiran Bhawalpur, Pakistan, ini adalah salah satu dari lima perempuan penerbang jet tempur Pakistan.
Muslimah 27 tahun ini lahir pada 24 Agustus. Dia termasuk perempuan pertama yang lolos ujian dari enam wanita yang ikut tes penerbang jet tempur.
Dia kini menerbangkan jet tempur buatan CHina F7PG bersama 24 rekan pria dalam Skudron 20.
Mariam al-Mansouri
Perempuan kelahiran Abu Dhabi, Uni Emirat Arab, ini adalah salah satu pilot jet tempur F-16 Fighting Falcon yang memimpin misi menggempur kelompok militan ISIS di Suriah.
Wanita yang lahir pada 1979 ini menjadi perempuan pertama yang mampu menerbangkan jet tempur di UEA. Dia lulus dari sekolah penerbang di UAE pada 2007.
Dalam wawancara dengan stasiun televisi CNN dia mengatakan bercita-cita jadi pilot sejak SMA.
Niloofar Rahmani
Dia adalah penerbang jet tempur pertama Afganistan sejak Taliban jatuh pada 2001.
Amerika Serikat menganugerahinya gelar sebagai Perempuan Paling Berani pada tahun ini.
Rahmani lahir pada 1992. Sejak kecil dia sudah punya cita-cita ingin jadi pilot. Dia les bahasa Inggris dulu sebelum masuk sekolah penerbang.
Pada 2010 dia mendaftar masuk Pelatihan Angkatan Udara Afganistan dan lulus pada 2012 sebagai Letnan Dua.
Akibat kehebatannya itu keluarga Rahmani mendapat ancaman dari Taliban sehingga mereka harus beberapa kali pindah rumah.
Juliette Fleming
Juliette Fleming, 31 tahun, menjadi sorotan di Angkatan Udara Inggris lantaran kemampuannya menerbangkan pesawat tempur Tornado GR4.
Dia mengaku pernah membuat takut kelompok militan Taliban lantaran terbang rendah dengan pesawat tempurnya itu, seperti dilansir ar15.com, 2010 lalu.
Dia pernah bertugas di Kandahar, Afganistan, selama tiga bulan, tergabung dengan Skuadron 31.
Saat bertugas di Afganistan itu Flemming mengaku sudah menjadi pilot selama sepuluh tahun.
Pilot jet tempur perempuan China
Pilot-pilot cantik asal China bergabung dalam memeriahkan Penerbangan Internasional dan Pameran Pesawat Tempur ke-10 di Zhuhai, China. Mereka melakukan aksi parade yang luar biasa di udara.
Yu Xu, Tao Jiali, Sheng Yifei dan He Xiaoli merupakan empat wanita yang pertama bergabung menjadi anggota tim aerobatik tentara China. Mereka melakukan aksinya di selatan China pada Selasa (11/11/2014).
Acara ini berlangsung dari hari Minggu (9/11), dengan memperagakan produk, teknologi dan lebih dari 130 pesawat, termasuk pesawat jet tempur. Juga menampilkan tim aerobatik Rusia dan Uni Emirat Arab.
Surat kabar Daily China melaporkan, keempat pilot wanita pertama jet tempur China ini sudah melakukan persiapan untuk atraksi mereka di udara. Mereka sudah memiliki pengalaman 750 jam terbang di udara, dan akan menggunakan empat tipe jet tempur yang berbeda.
(mdk/pan)