Makam Pangeran Ksatria dari Abad ke-3 Ditemukan, Jasad Terbaring di Samping Kudanya
Sejumlah ahli dari Institut Arkeologi Bucharest melakukan penelitian arkeologi atas temuan itu. Barang-barang hasil temuan, termasuk kerangka tulang sudah dikuumpulkan dan saat ini berada di laboratorium institut untuk dibersihkan dan dirawat. Nantinya temuan itu akan diperlihatkan ke publik.
Sebuah makam pangeran ksatria dari abad 300-700 Masehi ditemukan arkeolog di kawasan jalan tol di Rumania.
Dalam makam ini arkeolog menemukan jasad si pangeran terbaring di samping kudanya, peralatan senjata dan perhiasan yang sebagian terbuat dari emas. Demikian diumumkan perusahaan pembangun jalan tol CNAIR.
-
Apa yang ditemukan para arkeolog di Inggris? Temuan ini disebut satu-satunya di dunia, telur yang masih utuh dengan cairan putih dan kuningnya. Ini satu-satunya telur di dunia yang ditemukan dalam kondisi utuh kendati telah berumur 1.700 tahun.
-
Apa yang ditemukan oleh sukarelawan di situs arkeologi? Sukarelawan yang terlibat dalam penggalian di situs arkeologi menemukan patung kepala wanita Romawi kuno dengan ukiran khas.
-
Apa yang ditemukan para arkeolog di Kastil Ayanis? Para arkeolog menemukan beberapa artefak bela diri saat melakukan penggalian di sebuah kastil kuno di Turki. Artefak bela diri tersebut berisi tiga perisai perunggu, baju besi, dan sebuah helm perunggu yang berasal dari 2.700 tahun lalu.
-
Mengapa para arkeolog mempelajari makam ini? Wali kota Corinaldo Gianni Aloisi mengatakan temuan tambahan di pekuburan Nevola semakin menunjukkan pentingnya area tersebut dan mungkin "memungkinkan kita untuk mengenal, dan mungkin menulis ulang, sejarah koleksi kita."
-
Mengapa penggalian arkeologi ini dianggap penting? "Situs ini memiliki (peninggalan) arkeologi yang luar biasa dan memudahkan kita mendapatkan pemahaman seperti apa kehidupan orang-orang yang menempati negeri ini pada abad ketujuh."
-
Apa yang ditemukan oleh arkeolog di Inggris? Baru-baru ini arkeolog menemukan kapak genggam prasejarah di Inggris. Ilmuwan takjub dengan ukuran perkakas berusia 300.000 tahun ini, yang dinilai sangat besar.
Dikarenakan berada di kawasan infrastruktur jalan tol di ruas A7 Ploiesti-Buzau, arkeolog mengalami keterbatasan dalam upaya penyelidikan. Sebagian kawasan jalan itu masih belum diambil alih sehingga akses ke lokasi masih terbatas, kata CNAIR, seperti dilansir laman Romani Insider, Selasa (20/12).
"Dalam situasi seperti ini, di bagian 1 proyek jalan tol, sepanjang 14-21 kilometer, penelitian arkeologi bisa dilakukan di saat studi kelayakan berlangsung dan empat lokasi arkeologi sudah diidentifikasi," kata CNAIR.
Setelah ditemukan lokasi itu, empat lokasi lain juga ikut ditemukan. Arkeolog kini sedang menggarap salah satu dari lokasi penemuan itu dan di sanalah makam pangeran ksatria itu ditemukan.
"Makam itu penuh kejutan dengan berbagai temuan benda yang bermacam-macam , dari mulai senjata yang dibuat dengan hiasan yang rumit hinga perhiasan emas dari jasad itu dan kuda yang dikuburkan bersamanya," kata CNAIR dalam unggahan di Facebook.
Sejumlah ahli dari Institut Arkeologi Bucharest melakukan penelitian arkeologi atas temuan itu. Barang-barang hasil temuan, termasuk kerangka tulang sudah dikuumpulkan dan saat ini berada di laboratorium institut untuk dibersihkan dan dirawat. Nantinya temuan itu akan diperlihatkan ke publik.
(mdk/pan)