Media Israel Ungkap Jumlah Sebenarnya Tentara yang Tewas dan Luka di Gaza
Media Israel menggali informasi dari pejabat rumah sakit yang merawat tentara luka.
Pemerintah Israel selama ini menyembunyikan data sebenarnya jumlah tentara yang tewas dan luka di Gaza.
Media Israel Ungkap Jumlah Sebenarnya Tentara yang Tewas dan Luka di Gaza
Militer Israel akhirnya mengungkapkan rincian jumlah tentara yang terluka sejak awal perang melawan Gaza, tetapi jumlah ini hanya separuh dari jumlah total tentara yang terluka berdasarkan catatan rumah sakit, demikian dilaporkan oleh media Israel Haaretz pada 11 Desember.
- Tentara Israel Banyak Alami Sakit Mata di Gaza, Sampai Hilang Penglihatan
- "Israel Akan Membunuh Kami, Entah Kami Melawan atau Tidak"
- Israel Pakai Bom Fosfor Putih di Gaza dan Libanon, Bisa Membakar Kulit Sampai Tulang
- Tentara Pembelot Israel Beri Informasi Intelijen kepada Hamas Untuk Operasi Penyerangan
Militer Israel menyatakan 255 tentara mengalami luka serius, 446 luka sedang, dan 892 luka ringan.
Dari jumlah tersebut, sebanyak 559 tentara terluka dalam enam pekan operasi darat Israel di Gaza, termasuk 127 yang mengalami luka serius, 213 luka sedang, dan 219 luka ringan.
Sementara sisanya terluka selama serangan Hamas terhadap pemukiman dan pangkalan militer Israel pada 7 Oktober lalu.
Pada Ahad, 40 tentara yang terluka serius tetap dirawat di rumah sakit, bersama dengan 211 yang alami luka sedang dan 165 dengan luka ringan, demikian dilaporkan Haaretz.
Militer Israel mengatakan 425 tentaranya tewas sejak 7 Oktober, termasuk 97 yang tewas di Gaza selama serangan darat.
Tentunya, ini menimbulkan spekulasi mereka berusaha merahasiakan jumlah korban jiwa dan luka mereka dalam upaya mempertahankan moral di kalangan tentara dan menyampaikan citra kepada publik bahwa mereka memenangkan perang melawan Hamas dan perlawanan Palestina.
Oleh karena itu, Haaretz berusaha melaporkan tingkat korban berdasarkan rincian dari pejabat rumah sakit Israel. Namun, data dari rumah sakit yang dikumpulkan oleh Haaretz menunjukkan jumlah tentara yang terluka adalah 3.117, angka itu dua kali lipat dari jumlah tentara.
Sebagai contoh, Pusat Medis Barzilai di Ashkelon sendiri telah merawat 1.949 tentara yang terluka sejak 7 Oktober, sedangkan militer Israel melaporkan total ada 1.593 tentara yang terluka untuk seluruh angkatan bersenjata.Rumah sakit Assuta di Ashdod juga dilaporkan merawat 178 pasien, sementara rumah sakit Ichilov di Tel Aviv merawat 148, Rambam di Haifa 181, Hadassah di Yerusalem 209, dan Sha'arei Tzedek di Yerusalem 139 tentara.
Selain itu, sekitar 1.000 tentara diterapi di Pusat Medis Soroka di Be'er Sheva, sementara 650 lainnya diterapi di Pusat Medis Sheba di Tel Hashomer.
Jumlah tentara yang terluka hanya mencakup tentara di angkatan bersenjata dan tidak termasuk personel keamanan yang terluka seperti pejuang rekognisi khusus dan anggota unit SWAT, polisi, Pasukan Perbatasan, Shin Bet, dan unit darurat dan penyelamatan seperti Magen David Adom.Pejabat rumah sakit juga mengeluhkan aturan yang diterapkan militer Israel terkait pelaporan rincian tentara yang terluka.