Para presiden heroik, hentikan bunuh diri sampai carikan rumah
Pemimpin Turki hingga Timor Leste ini dapat menjadi inspirasi kita karena mau terlibat mengatasi hal 'remeh'
Di era modern, presiden seakan-akan menjadi sosok yang sulit dihubungi masyarakat. Tidak banyak pemimpin negara yang terjun langsung, bahkan sekadar berbincang dengan warga.
Alasannya mungkin masalah efisiensi. Presiden adalah pengambil kebijakan tertinggi eksekutif suatu pemerintahan atau bahkan negara, sehingga tidak sepatutnya menghabiskan energi untuk mengurus langsung persoalan 'remeh' rakyatnya.
-
Kapan Timor Timur resmi menjadi bagian dari Indonesia? Pada akhirnya, tanggal 17 Juli 1976 Timor Timur secara resmi dianeksasi menjadi provinsi ke-27 Republik Indonesia melalui Keputusan Presiden No. 6 Tahun 1976.
-
Kapan Timnas Indonesia akan berlaga melawan Bahrain dan China? Selanjutnya, pada bulan Oktober 2024, Maarten Paes dan rekan-rekannya akan berkumpul kembali. Timnas Indonesia akan menghadapi dua laga tandang, yaitu melawan Bahrain dan China.
-
Kapan Timnas Indonesia akan menghadapi China dan Bahrain? Pada bulan depan, Timnas Indonesia akan kembali bertanding di Putaran Ketiga Grup C Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia. Skuad Garuda dijadwalkan menghadapi tuan rumah Bahrain pada 10 Oktober 2024 di Bahrain National Stadium, Riffa, dan kemudian akan melawan China pada 15 Oktober 2024 di Qingdao Youth Football Stadium, Qingdao.
-
Apa kesamaan yang ditemukan pada manik-manik di pulau Alor, Timor, dan Kisar? Kemiripan mencolok antara manik-manik di Alor, Timor, dan Kisar menandakan ada kesamaan dalam menjahit manik-manik bersinar pada pakaian atau benda lainnya.
-
Kapan Timnas Indonesia bertanding melawan Timnas Vietnam? Timnas Indonesia sukses mengandaskan Vietnam dalam laga kedua Piala Asia 2023, pada Jumat (19/1/2024). Pasukan Garuda menang dengan skor tipis 1-0 atas Vietnam.
-
Apa yang terjadi setelah Timor Timur menjadi bagian dari Indonesia? Sejak invasi dimulai, pemerintah Indonesia menghadapi perlawanan yang keras dari berbagai kelompok pro-kemerdekaan di Timor Timur. Meski dengan dukungan militer yang kuat, Indonesia harus menghadapi tantangan besar dalam mengendalikan wilayah yang luas dan banyaknya pasukan gerilyawan.
Namun, tindakan beberapa presiden yang masuk daftar ini berlawanan dengan sterotipe tersebut. Mereka enteng saja terjun langsung memecahkan masalah masyarakat. Keputusan mereka sepenuhnya berdasarkan kemanusiaan.
Ada yang memutuskan menemui seorang perempuan yang tak punya rumah, ada pula presiden yang menyempatkan berhenti membantu seorang pria hendak bunuh diri.
Siapa saja para pemimpin negara yang turun langsung menuntaskan persoalan itu? Simak kompilasinya oleh merdeka.com berikut:
Nicolas Maduro carikan rumah buat janda miskin
Presiden Venezuela Nicolas Maduro mengalami kejadian tak mengenakkan April lalu. Saat melawat ke Kota Aragua naik bus terbuka, Maduro ditimpuk seseorang memakai buah mangga.
Di mangga itu tertulis alamat dan nomor telepon si penimpuk, yakni janda miskin berusia 52 tahun bernama Marleny Olivo.
The Guardian melaporkan, Sabtu (26/4), Olivo menuliskan catatan di kulit mangga "tolong hubungi saya."
Dalam jumpa pers kemarin, Presiden Maduro langsung menghubungi wanita itu. Rupanya Olivo tak lagi punya tempat tinggal.
"Saya bilang padanya, pemerintah memberikan apartemen. Orang seperti dia sebetulnya sudah dijamin oleh Departemen Perumahan Venezuela," kata Maduro.
Dihubungi terpisah, Olivo mengaku tak menyangka ulah isengnya menimpuk presiden malah membuatnya memperoleh rumah. Dia hanya frustrasi karena tak lagi punya uang menyewa tempat tinggal.
Xanana Gusmao ikut bersihkan bekas kebakaran
Mantan Presiden Timor Leste beberapa kali masuk berita karena terlibat langsung dalam gotong royong warga untuk mengatasi bencana. Dua tahun lalu, Xanana nampak membersihkan jalan, sekaligus ikut mengangkat bebatuan dari jalanan di luar Istana Kepresidenan yang terkena longsor.
Akibat tindakannya itu, baju Xanana pun kotor. Tapi dia santai saja terlibat dalam kegiatan bersih-bersih itu.
Setelah tak menjabat sebagai presiden, Xanana masih sering terjun membersihkan lingkungan. Salah satunya pada November lalu. Bekas pemimpin Freteilin itu memunguti bekas kebakaran di salah satu sudut kota Dili. Dia santai saja mengenakan kaos, celana pendek, dan sandal jepit.
Xanana dilaporkan pernah juga membantu polisi mengatur lalu lintas yang padat di jalanan Dili ketika masih menjabat sebagai presiden.Â
Pemimpin Brunei ikut atur lalu lintas saat ada kecelakaan
Sosok satu ini mungkin bukan presiden, tapi tindakannya sama persis dengan nama-nama yang sudah disebut sebelumnya.
Sultan Brunei Darussalam, Sultan Hassanal Bolkiah, sigap mengatur lalu lintas setelah dua pengawalnya kecelakaan ditabrak pengemudi wanita di Jalan Raya Muara-Tutong dekat Taman Jerudong. Meski orang nomor satu di Brunei dan terkenal kaya raya, Sultan masih mau mengatur lalu lintas karena menyadari dampak kecelakaan itu akan menimbulkan kemacetan
Dua pengawalnya kecelakaan setelah ditabrak oleh pengemudi wanita.
"Kecelakaan itu terjadi sekitar 05.40 sore waktu setempat, ketika kedua pengawalnya menghentikan mobil di jalan raya untuk memberi jalan pada mobil kerajaan. Tiba-tiba ada pengendara wanita yang melaju kencang dan tak mampu menghentikan laju mobilnya," kata polisi setempat seperti dilansir Brunei Times, Selasa (3/12).
Presiden Erdogan hentikan upaya bunuh diri di Istambul
Presiden Turki Reccep Tayyip Erdogan memerintahkan tim paspampres dan ajudannya menghalangi upaya seorang pria hendak bunuh diri. Kejadian itu terjadi ketika konvoi mobil kepresidenan melewati jembatan di Selat Bosphorus Kota Istambul, Jumat (25/12), sore waktu setempat.
Erdogan tak sengaja melihat seorang pria berdiri di tepian jembatan dalam posisi mencurigakan. Sang presiden kemudian menghubungi paspampres untuk menghentikan aksi nekat lelaki itu.
Kantor berita Anadolu memperoleh salinan video dari tim istana kepresidenan Turki yang mengabadikan upaya paspampres dan ajudan presiden membujuk lelaki itu supaya mengurungkan niatnya bunuh diri.
"Saya kepala tim pengamanan presiden. Bapak lihat di mobil itu ada Presiden Erdogan. Pak Presiden ingin bicara dengan anda di mobil, tolong jangan meloncat," kata salah satu petugas.
Di mobil, Erdogan menanyakan apa masalah lelaki itu, sehingga sampai terpikir meloncat dari jembatan tertinggi di Istambul tersebut. Pria tak disebut namanya ini mengaku sedang ada masalah keluarga. Erdogan lalu menghubungi salah satu stafnya untuk membantu pria yang hendak mencabut nyawanya sendiri itu.