Pelatihan TKI bakal dikemas dalam bentuk e-learning
Mereka akan diberikan pelatihan jarak jauh untuk meningkatkan keterampilan.
Kementerian Luar Negeri bekerja sama dengan Universitas Gajah Mada, akan memberikan pelatihan kepada para tenaga kerja Indonesia (TKI) melalui e-pelatihan. Tentunya hal ini untuk memudahkan para TKI, khususnya di Hong Kong untuk semakin mengasah keterampilan yang mereka miliki.
"Meningkatkan kapasitas saudara-saudara kita (TKI) di luar negeri, pada 2016 nanti akan ada e-training. E-training merupakan pelatihan jarak jauh kepada TKI," ujar Guru besar Fakultas Teknik UGM Tonny Atyanto Dharoko, di Ruang Palapa Kementerian Luar Negeri, Kamis (20/8).
E-pelatihan ini diharapkan juga akan dapat digunakan oleh TKI di Jepang, Korea, dan Singapura. Konten ini terinspirasi dari Presiden Joko Widodo yang merencanakan moratorium pengiriman TKI.
"Di Hong Kong (TKI) akan kita berikan e-pelatihan, sementara ini akan kita berikan modul dalam bentuk CD agar dapat dipelajari, mengenai pengetahuan peternakan, teknik pertanian, usaha jaya, pasca produksi, dan lain-lain," lanjut dia.
E-pelatihan ini nantinya akan mengembangkan kemampuan para TKI. Kemampuan ini nantinya bisa digunakan untuk membangun kehidupan mereka ketika kembali ke Tanah Air.