Kapolri: Apresiasi e-Learning Humas Polri Presisi, Cara Tingkatkan Kemampuan Kehumasan Anggota
Humas Polri resmi mendapatkan sertifikat ISO 9001: 2015 dan launching e-Learning Humas Polri Presisi. Hal itu pun mendapat apresiasi dari Kapolri Jenderal Polisi Drs. Listyo Sigit Prabowo.
“Humas Polri saya kira, baru saja kita lihat aplikasi e-Learning Humas Polri Presisi yang baru saja di-launching dan ini tentunya bagian daripada Divhumas untuk setiap insan Polri betul-betul bisa melaksanakan mengemban fungsi kehumasan. Saya kira ini silakan diteruskan,” ungkap Jenderal Sigit dalam pembukaan rakernis Satker divisi gabungan, Jumat (22/3/24).
Menurut Kapolri, program e-learning humas Polri Presisi ini memang sangat mendukung fungsi kehumasan anggota Polri yang menjadi sangat penting.
Sebab, hal itu akan menambah kemampuan setiap anggota Polri dalam menjalankan peran kehumasan.
“Ini akan sangat membantu pada saat semua tampil di masyarakat,” jelas Kapolri.
Lebih lanjut Kapolri memaparkan, apabila semua anggota menjalankan fungsi kehumasan dengan baik, maka saat terjadi suat hal urgen di waktu tertentu, respons yang diberikan akan cepat diputuskan.
Klarifikasi, ujar Jenderal Sigit, harus menjadi strategi yang digunakan, terutama dalam mengkonfirmasi informasi hoaks.
“Ini langkahnya harus segera ada koreksi kemudian ada sumber yang jelas sehingga bisa dikatakan ini hoaks, ini fakta yang sebenarnya. Jadi tolong ini dilatihkan,” ungkap Jenderal Sigit.
berita untuk kamu.
- Redaksi Merdeka
Nantinya e-Learning Humas Presisi akan dikembangkan dengan melibatkan pihak eksternal yang kompeten di bidangnya seperti PWI, Dewan Pers serta akademisi
Baca SelengkapnyaPeningkatan kemampuan anggota ini merupakan tindak lanjut dari Perkap Nomor 6 Tahun 2023.
Baca SelengkapnyaKapolri Jenderal Sigit telah memberikan penghargaan agar merekrut Satrio untuk ikut pendidikan Bintara Polri lewat jalur khusus.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Eks Kabareskim Polri ini berharap agar semuanya dapat berjalan dengan lancar.
Baca SelengkapnyaMeski dalam Pemilu terjadi perbedaan pendapat, persatuan dan kesatuan merupakan nilai yang harus terus dijaga.
Baca SelengkapnyaPolresta Pekanbaru mengerahkan 710 personel untuk melakukan pengamanan Tempat Pemungutan Suara (TPS) pada Pemilu.
Baca SelengkapnyaListyo mengatakan, pemilu kali ini berbeda dari sebelumnya, juga memiliki kompleksitas tersendiri karena dilaksanakan secara serentak.
Baca SelengkapnyaKapolri telah meminta seluruh aparat mempersiapkan diri untuk mengamankan proses pemakaman Lukas Enembe.
Baca Selengkapnya