Satu WNI dipastikan tewas akibat gempa Taiwan
Korban adalah TKI atas nama Ellysabet Sami asal Temanggung. Jasadnya ditemukan nyaris sepekan setelah gempa
Berselang nyaris sepekan setelah gempa 6,4 skala richter yang melanda Taiwan, ditemukan korban tewas berstatus Warga Negara Indonesia (WNI). Kementerian Luar Negeri RI menyatakan korban ditemukan di salah satu reruntuhan apartemen Distrik Tainan.
"Kondisi jenazah sudah sedemikian rupa sehingga tidak mungkin dilakukan identifikasi secara visual," kata Lalu Muhammad Iqbal, Direktur Perlindungan WNI Kementerian Luar Negeri, dalam pesan singkat yang diterima merdeka.com, Jumat (12/2).
-
Apa yang dijual oleh mantan TKW Hong Kong itu? Ayu Dini, wanita yang dulunya pernah berprofesi sebagai TKW, mengawali usahanya dengan berjualan basreng di pinggir jalan, ia kini meraih sukses besar.
-
Apa yang ditemukan di TKP? Petugas Polsek Denpasar Selatan mengamankan sejumlah barang bukti di TKP. Bukti yang diamankan berupa KTP, kartu nikah, dompet warna cokelat, Kartu Indonesia Sehat, kartu vaksin covid, dan kabel catok rambut warna hitam yang dipakai melilit leher korban.
-
Bagaimana bentuk Gua Kemang? Berbentuk Tidak Simetris Melansir dari kebudayaan.kemdikbud.go.id, Gua Kemang sendiri berbeda dari gua-gua lainnya yakni memiliki bentuk yang tidak simetris.
-
Apa yang dipanen oleh Kelompok Tani Perkotaan Mandiri (KPM) di RW 03 Kelurahan Cibangkong? Kelompok Tani Perkotaan Mandiri (KPM) RW 03 Kelurahan Cibangkong sukses memanen komoditas pangan melalui program Pemerintah Kota bernama Buruan Sae.
-
Kapan KM Rezki tenggelam? Peristiwa tenggelamnya KM Rezki diperkirakan terjadi sekira pukul 13.25 WITA, Sabtu, 2 Desember 2023.
-
Dimana TPU Keputih berlokasi? TPU berlokasi di Kelurahan Medokan Ayu, Kecamatan Rungkut.
Berdasarkan keterangan terpisah dari Badan Nasional Penempatan dan Perlindungan TKI (BNP2TKI), korban tewas itu adalah buruh migran asal Temanggung, Jawa Tengah.
"Atas nama Ellysabet Sami, tanggal lahir 2 Februari 1970," kata Kepala BNP2TKI Nusron Wahid dalam keterangan persnya. Nusron mengaku menerima informasi tersebut dari Kepala Kantor Dagang Ekonomi Indonesia (KDEI) Arief Fadillah yang terus aktif mendatangi rumah sakit maupun lokasi evakuasi.
Sebelumnya, KDEI mengaku baru memastikan adanya tujuh WNI yang luka ringan akibat gempa dan semuanya sudah pulang dari rumah sakit. Sempat beredar kabar ada pemegang paspor Indonesia tewas, namun di lapangan beberapa hari lalu tak ada indikasi ke arah sana.
Pemerintah RI memperkirakan lebih dari 2.000 WNI menetap di Taiwan, sebagian besar merupakan buruh migran dan pelajar.
Gempa pekan lalu merobohkan empat bangunan tinggi di Distrik Tainan, termasuk apartemen 17 lantai milik grup Dragon Building. Di apartemen itulah paling banyak korban tewas, karena lebih dari 100 penghuni dilaporkan hilang. Hingga berita ini dilansir, pemerintah Taiwan menyatakan total korban tewas mencapai 93 orang, dan masih bisa bertambah seiring perkembangan operasi tim SAR.
Baca juga:
Pengembang Taiwan ditahan, apartemen ambruk rangkanya dari kaleng
Tak ada hubungan diplomatik, Kemlu sulit pantau WNI di Taiwan
Pria ini korbankan nyawa demi lindungi istri dari gempa Taiwan
Ini rangka dari kaleng yang bikin gedung di Taiwan ambruk parah