Singapura Deteksi Klaster Omicron di Pusat Kebugaran
Dengan 87 persen dari 5,5 juta jumlah penduduknya yang sudah divaksinasi lengkap, Singapura sudah mengalihkan fokusnya ke penyuntikan booster. Sekitar 34 persen penduduk kota sudah mendapatkan suntikan booster.
Kementerian Kesehatan Singapura mengatakan pada Senin malam bahwa tes awal sudah mendeteksi dua kasus diduga varian COVID-19 Omicron berkaitan dengan satu pusat kebugaran.
Sementara itu, pihaknya masih menunggu hasil kasus COVID-19 ketiga yang juga berkaitan dengan pusat kebugaran. Singapura sudah melaporkan 71 kasus terkonfirmasi Omicron dengan 65 infeksi dari luar negeri dan enam kasus lokal.
-
Kapan Flu Singapura paling menular? Virus ini sangat menular, terutama pada tujuh hari pertama setelah gejala muncul, dan bisa tetap berada dalam tubuh pengidap selama beberapa hari atau minggu setelah gejala mereda.
-
Di mana virus Flu Singapura biasanya ditemukan? Virus ini biasanya ditemukan dalam kotoran dan cairan tubuh seperti ludah, cairan hidung, dan tenggorokan.
-
Bagaimana cara mencegah penyebaran Flu Singapura? Untuk mencegah penyebaran Flu Singapura, penting untuk menjaga kebersihan tangan dan lingkungan, serta menghindari kontak langsung dengan orang yang terinfeksi.
-
Kapan Singapura merdeka? Singapore Independence Day was on the 9th of August 1965.
-
Apa perbedaan utama antara Flu Singapura dan flu biasa? Perbedaan Flu Singapura dan flu biasa akan terlihat signifikan ketika kita melihatnya lebih detail. Meskipun keduanya sering kali dianggap sama, namun sebenarnya terdapat perbedaan Flu Singapura dan flu biasa yang cukup signifikan. Bahkan, tingkat keparahan dari kedua penyakit ini juga bisa berbeda.
-
Apa yang diekspor ke Singapura? Sebanyak 557.280 butir telur ayam konsumsi diekspor ke Singapura dengan nilai SGD 101.730 atau setara Rp 1,15 M.
“Karena penularan dan penyebarannya yang tinggi ke banyak belahan dunia, kami seharusnya sudah memperkirakan lebih banyak temuan kasus Omicron di perbatasan-perbatasan kami dan juga di antara masyarakat kami,” demikian keterangan Kemenkes Singapura, seperti dilansir laman Antara mengutip Reuters, Selasa (21/12).
Dengan 87 persen dari 5,5 juta jumlah penduduknya yang sudah divaksinasi lengkap, Singapura sudah mengalihkan fokusnya ke penyuntikan booster. Sekitar 34 persen penduduk kota sudah mendapatkan suntikan booster.
Kasus COVID-19 di Singapura sudah menurun selama beberapa pekan belakangan dari rekor jumlah harian 5.324 kasus pada akhir Oktober.
Namun, negara itu melaporkan 195 kasus baru pada Senin (20/12).
Varian COVID-19 Omicron tengah menyebar lebih cepat dibandingkan varian Delta dan menyebabkan infeksi pada orang-orang yang sudah divaksinasi atau mereka yang sudah sembuh dari penyakit COVID-19, kata Organisasi Kesehatan Dunia (WHO), Senin.
Penelitian dari Afrika bagian selatan dan Inggris menunjukkan varian itu tengah menyebar dengan cepat dan diperkirakan akan segera melampaui pendahulunya, Delta, di beberapa negara.
Omicron secepat kilat sudah menjadi dominan di Amerika Serikat.
Baca juga:
Selandia Baru Kaitkan Kematian Pria 26 Tahun dengan Vaksin Pfizer
Imbas Omicron, WNA dari Inggris, Norwegia dan Denmark Dilarang Masuk Indonesia
Ahli Penyakit Menular AS Peringatkan Mudik Natal Dapat Tingkatkan Penyebaran Omicron
Pfizer Prediksi Pandemi Covid-19 Berakhir 2023, Ini Kata Pemerintah
Kurang dari Dua Pekan, Omicron Jadi Varian Dominan di Irlandia
Israel Larang Warga Bepergian ke Amerika Serikat karena Omicron
WHO: Jangan Simpulkan Omicron sebagai Varian yang Lebih Ringan
Menlu Positif Covid-19, Kanada Tutup Sejumlah Tempat Publik