Survei: Mayoritas muslim, Indonesia kalah religius dari Thailand
Survei Gallup menyatakan 63 persen penduduk dunia mengaku taat beribadah. Thailand jadi nomor satu
Lembaga Win/Gallup International menggelar survei tingkat religiusitas penduduk dunia. Dalam laporan yang diterima merdeka.com, Selasa (14/4) itu, penduduk Indonesia yang mengaku religius sebanyak 82 persen dari total responden.
Walau cukup tinggi, Indonesia ternyata tak masuk jajaran lima besar negara paling religius. Thailand, yang mayoritas warganya memeluk ajaran Buddha, berada di posisi pertama dengan 93 persen warganya menyatakan diri taat menjalankan perintah agama.
-
Siapa yang melakukan penipuan berkedok sumbangan agama? Aksi WNA itu terekam dalam video yang viral di media sosial. Ada tiga WNA diduga melakukan pungutan liar berkedok sumbangan agama.
-
Apa makna dari budaya mencium tangan di Indonesia? Biasanya, budaya cium tangan atau salim tangan ini dilakukan oleh orang yang lebih muda kepada yang lebih tua sebagai tanda hormat dan sopan santun.
-
Bagaimana ular dipandang dalam budaya lain? Namun di budaya lain, ular bisa menjadi simbol yang lebih mengancam, melambangkan kejahatan atau bahkan kematian. Mengutip laman The Cut, menurut analis mimpi profesional dan penulis Lauri Quinn Loewenberg, ular biasanya mewakili seseorang dalam kehidupan si pemimpi yang menunjukkan perilaku rendah, kotor, dan beracun. Meski demikian, ular juga bisa mewakili sesuatu yang berhubungan dengan kesehatan atau penyembuhan.
-
Bagaimana Lembaga Agama berperan dalam menjaga kerukunan antar umat beragama? Lembaga agama juga bertujuan untuk menjaga kerukunan antar umat beragama.
-
Kapan Mahalini resmi memeluk agama Islam? Yang pasti, Mahalini menjadi mualaf bulan ini setelah acara memapit kemarin," ujarnya.
-
Bagaimana pemikiran Notodiharjo memengaruhi Kartosoewirjo dalam memahami ajaran Islam? Notodiharjo menanamkan pemikiran Islam modern ke dalam alam pemikiran Kartosoewirjo.
Disusul Armenia (93 persen), Bangladesh (93 persen), Georgia (93 persen), serta Maroko (92 persen), sebagai negara-negara paling religius sejagat.
Merujuk data Win/Gallup, 15 persen responden asal Indonesia menyatakan dirinya tidak religius. Namun, tidak ada sama sekali responden dari Tanah Air yang menyatakan diri atheis. "Hanya dua persen responden di Indonesia mengaku tidak masuk kategori apapun," tulis laporan tersebut.
Di Indonesia umat muslim menjadi mayoritas, mencapai 209 juta jiwa merujuk sensus 2010. Kebijakan pemerintah yang hanya mengakui enam agama resmi, berpengaruh pada eksistensi penganut agama lokal maupun kalangan atheis. Keberadaan umat minoritas ini sulit didata, karena di KTP keyakinan mereka tidak tercantum.
Data Malaysia, yang juga mayoritas muslim cukup mengejutkan. Warga Negeri Jiran yang mengaku religius hanya 72 persen. Bahkan tiga persen dari populasi menyatakan secara terbuka atheis.
Secara umum, Gallup menegaskan mayoritas penduduk dunia masih religius. Sebanyak 63 persen responden mengaku sebagai penganut agama tertentu dan menjalankan ibadah rutin.
"Tren ke depan, agama masih akan mendominasi jalan hidup manusia di muka bumi. Jumlah orang yang mengaku beragama menunjukkan tanda-tandan peningkatan," kata Presiden Win/Gallup Jean-Marc Leger.
Kendati begitu, jumlah orang yang memilih tidak beragama juga meningkat. Lima dari 10 orang yang disurvei menyatakan bukan umat agama apapun. Dari analisis kawasan, jumlah responden mengaku beragama paling besar ada di Afrika (86 persen) dan Timur Tengah (82 persen). Sementara atheis maupun tak beragama paling banyak dari Eropa Timur dan Amerika Utara.
Win/Gallup menggelar survei ini sepanjang 2014. Ada 63.898 orang diwawancarai mengenai topik religiusitas.
Baca juga:
Banyak aliran keras, Islam di Suriname diperkirakan akan menyusut
5 Alasan Islam menjadi agama mayoritas dunia pada 2070
Pada 2050, Indonesia tak lagi negara mayoritas muslim terbesar dunia
Cetak sejarah, pada 2070 Islam jadi agama mayoritas dunia
Menengok tampilan Alquran terjemahan bahasa Prancis dan Italia
Imam Besar New York: Pemerintah AS tak blokir media Islam
Kisah pesatnya penyebaran Islam di Eropa dan Amerika