Unit pemerintah Malaysia sebut Najib Razak mantan PM di Twitter
Kesalahan itu muncul di akun @etp_roadmap, yang berkicau: 'Mantan Perdana Menteri Najib Razak'.
Manajemen Kinerja dan Unit Pengiriman Malaysia (Pemandu) mengatakan akan mengambil tindakan terhadap mereka yang bertanggung jawab lantaran menulis Najib Razak sebagai mantan perdana menteri di akun Twitter resmi.
"Kami telah mengambil tindakan yang sesuai terhadap mereka yang bertanggung jawab atas kesalahan itu," kata seorang juru bicara Pemandu, seperti dilansir situs asiaone.com, Kamis (9/1).
-
Kenapa netizen memuji Nabila Syakieb? Netizen bilang Nabila cantiknya alami banget. Gak kalah dengan aktris drakor. 😍
-
Apa yang Niki umumkan di akun twitternya? Awalnya, konsernya di Jakarta hanya akan berlangsung satu hari yaitu pada 26 September mendatang. Namun beberapa jam lalu, NIKI mengumumkan penambahan hari untuk konsernya di Jakarta lewat akun twitternya.
-
Kenapa Jaka Tingkir sering dipuji oleh netizen? 4 Bisa dilihat di foto yang diunggahnya, Jaka sangat fotogenic. Nggak heran dia sering dapat pujian ganteng dari netizen.
-
Apa yang diunggah Jokowi di akun Instagramnya? Ditemukan sebuah unggahan dengan caption yang sama pada akun resmi Jokowi. Postingan tersebut diunggah pada 5 Oktober 2023.
-
Kenapa netizen curiga kalau Nadya Mustika dan Iqbal pacaran? Foto yang diunggah oleh Iqbal di akun instagram pribadinya ini pun ramai disebut netizen kalau mereka sudah berpacaran. Nadya Mustika dan Iqbal pun tampak begitu mesra.
-
Siapa yang dijodohkan oleh netizen? Yang unik adalah bahwa kedua pedangdut ini bisa saling kenal karena dijodohkan oleh netizen, hal tersebut mereka sampaikan saat diundang dalam acara Brownies yang disiarkan di salah satu stasiun televisi swasta.
Namun, juru bicara tidak disebutkan namanya itu menolak untuk menjelaskan tindakan yang diambil dan apakah pihak yang bertanggung jawab atas kesalahan itu telah dipecat.
Kesalahan itu terjadi ketika sebuah kicauan di akun Twitter @etp_roadmap pada Senin kemarin yang berbunyi, 'Mantan Perdana Menteri Najib Razak: Subsidi energi dan pangan tidak lagi berkelanjutan'.
Sebuah cuplikan gambar dari pesan tersebut langsung menjadi perbincangan di beberapa blog dan situs, yang mendesak agar adanya sebuah tindakan terhadap orang-orang yang bertanggung jawab atas kesalahan itu.
Pemegang akun Twitter itu kemudian meminta maaf atas kesalahan tersebut.
"Kami ingin minta maaf atas kesalahan dalam salah satu kicauan kami sebelumnya, mengutip PM Dato Sri Najib Razak. Kesalahan ini telah diperbaiki," kicau akun itu.
(mdk/fas)