Vaksin Covid-19 Selundupan Masuk ke Filipina, Dipakai Pasukan Pengawal Duterte
Kabar tentang pasukan elit pengawal presiden yang sudah divaksin pada September lalu membuat risau para aktivis karena Badan Pengawas Obat (FDA) belum menyetujui vaksin Covid-19 dan Filipina juga belum menentukan jadwal kapan para tenaga kesehatan akan diberi vaksin.
Menteri Pertahanan Filipina Delfin Lorenzana hari ini mengatakan vaksin Covid-19 yang belum disetujui tapi sudah diberikan kepada pasukan pengawal Presiden Rodrigo Duterte berasal dari barang selundupan.
Kabar tentang pasukan elit pengawal presiden yang sudah divaksin pada September lalu membuat risau para aktivis karena Badan Pengawas Obat (FDA) belum menyetujui vaksin Covid-19 dan Filipina juga belum menentukan jadwal kapan para tenaga kesehatan akan diberi vaksin.
-
Kapan virus corona ditemukan? Virus virus adalah sekelompok virus yang meliputi SARS-CoV (virus korona sindrom pernafasan akut parah), MERS-CoV (sindrom pernapasan Timur Tengah coronavirus) dan SARS-CoV-2, yang menyebabkan Covid-19.
-
Siapa yang dilibatkan dalam penanganan pandemi Covid-19 dalam disertasi Kombes Pol Dr. Yade Setiawan Ujung? Analisis ini menawarkan wawasan berharga tentang pentingnya kerjasama antar-sektor dan koordinasi yang efektif antara lembaga pemerintah dan non-pemerintah dalam menghadapi krisis kesehatan.
-
Apa yang dirasakan Vincent Raditya saat mengalami flu Singapura? Vincent Raditya menyatakan bahwa pada tahap awal, ia mengalami demam tinggi selama tiga hari. Ia merasakan tubuhnya lemas dan berat, serta mengalami nyeri pada leher.
-
Mengapa pria tersebut terinfeksi Covid-19 dalam waktu yang lama? Pria berusia 72 tahun asal Belanda yang tidak disebutkan namanya itu mengalami kekurangan kekebalan cukup parah saat ia terinfeksi virus corona varian Omicron pada tahun 2022, tepat setelah menerima beberapa kali suntikan Covid.Sejak kejadian tersebut, ia terus positif mengidap virus corona selama 613 hari hingga kematiannya pada Oktober tahun lalu.
-
Siapa yang memimpin aksi demo petani Kendeng saat pandemi COVID-19? Aksi demo petani Kendeng kembali dilakukan saat pandemi COVID-19. Kala itu mereka menolak aktivitas penambangan yang dianggap berpotensi merusak lingkungan.
-
Bagaimana cara mencegah Covid Pirola? CDC menyarankan masyarakat untuk melindungi diri dari virus ini karena masih belum jelas tentang seberapa pesat varian ini dapat menyebar. Untuk itu, sebagai tindakan pencegahan masyarakat diminta untuk melakukan hal berikut:• Dapatkan vaksin Covid-19.• Jalani tes Covid.• Cari pengobatan jika Anda mengidap Covid-19 dan berisiko tinggi sakit parah• Jika Anda memilih untuk memakai masker, kenakan masker berkualitas tinggi yang pas di hidung dan mulut.• Tingkatkan ventilasi udara.• Selalu mencuci tangan usai beraktivitas.
Laman Reuters melaporkan, Rabu (30/12), Lorenzana menuturkan anggota pasukan pengamanan presiden (PSG) mendapat vaksin tanpa izin dari pemerintah dan tanpa sepengetahuan dia.
"Ya selundupan, karena belum mendapat izin, hanya pemerintah yang bisa kasih izin," kata dia kepada wartawan ketika ditanya apakah vaksin itu selundupan.
"Mereka harus jelaskan karena itu melanggar aturan FDA."
Namun dia menambahkan, "Itu tidak apa-apa, vaksin itu akan melindungi mereka supaya tidak tertular dan di saat yang sama mereka bisa melindungi presiden."
Kepala PSG Brigadir Jenderal Jesus Durante mengatakan kepada stasiun televisi ANC, sebagian kecil pasukan pengawal presiden sudah diberi vaksin Covid-19 dan presiden diberitahu setelahnya.
Durante mengatakan pasukan pengawal presiden tidak bisa menunggu proses perizinan. Dia tidak menyebut bagaimana vaksin itu diperoleh dan vaksin apa yang dipakai.
FDA dan Kementerian Kesehatan dua hari lalu memperingatkan penggunaan vaksin tanpa izin adalah dilarang, termasuk impor, distribusi dan penjualan statusnya ilegal.
Anggota parlemen Filipina dari kelompok aliran kiri, Akbayan Partylist, kemarin menyesalkan adanya perlakuan khusus bagi orang penting di saat pemerintah daerah berusaha menyediakan dana untuk memerangi pandemi Covid-19.
Menteri Kesehatan Fransisco Duque mengatakan pihak FDA kini tengah menyelidiki kasus ini. Kepala FDA Rolando Enrique Domingo mengatakan timnya belum mendapatkan laporan lengkap.
(mdk/pan)