Warganya Dibebaskan dari Dakwaan, Inggris Ucapkan Terima Kasih Kepada UEA
Pelepasan Hedges merupakan salah satu dari 785 tahanan sebagai peringatan Hari Pengampunan Nasional UAE.
Inggris mengungkapkan pihaknya berterima kasih kepada Uni Emirat Arab (UEA) karena telah membebaskan akademisi asal Inggris yang dipenjara atas tuduhan sebagai mata-mata.
UAE sendiri mengatakan pihaknya telah mengampuni Matthew Hedges sebagai peringatan dari Hari Pengampunan Nasional tahunannya.
-
Mengapa banjir di Uni Emirat Arab begitu parah? Karena kurangnya infrastruktur drainase dan fakta ruang perkotaan di negara ini diaspal, banyak air yang tidak memiliki tempat untuk pergi, sehingga memperparah banjir di banyak daerah.
-
Di mana banjir terjadi di Uni Emirat Arab? Banjir bandang yang terjadi pada 16 April menyebabkan air merendam mobil-mobil, bahkan di beberapa daerah menenggelamkan sepenuhnya.
-
Apa yang ditemukan di Mleiha, Sharjah, Uni Emirat Arab? Otoritas Arkeologi Sharjah mengumumkan penemuan 409 koin perak kuno yang berasal dari abad ke 3 SM. Harta karun zaman kuno ini ditemukan di Mleiha, yang merupakan Situs Warisan Dunia UNESCO dengan sejumlah monumen bersejarah, termasuk makam-makam Era Perunggu dan benteng-benteng pra-Islam.
-
Kenapa Uni Emirat Arab ingin mengembangkan Pelabuhan Tanjung Emas? Tujuannya adalah untuk mendukung aktivitas impor dan ekspor dari Jawa Tengah serta penunjang bagi kawasan industri yang ada. Ada rencana ke depan untuk memberikan bantuan dan investasi terkait pelabuhan,
-
Kapan layanan taksi terbang di Uni Emirat Arab akan dimulai? Layanan taksi terbang ini akan dimulai antara akhir 2025 atau awal 2026.
-
Apa yang dibahas dalam acara MA Goes To Campus di UIN Jakarta? Mengusung tema 'Hukum, Profesi Jurnalistik & Etika Sosial Media', MA Goes To Campus hadir dengan tujuan untuk mengedukasi para mahasiswa baru agar lebih tertarik dalam berkarier di bidang hukum. Khususnya menjadi hakim di Mahkamah Agung.
"Berita luar biasa mengenai Matthew Hedges. Meskipun kami tidak setuju dengan tuduhan yang ada, kami berterima kasih kepada pemerintah UAE untuk menyelesaikan masalah dengan cepat," kata Menteri Luar Negeri Inggris, Jeremy Hunt, seperti dikutip dari Middle East Monitor, Selasa (27/11).
Pelepasan Hedges merupakan salah satu dari 785 tahanan sebagai peringatan Hari Pengampunan Nasional UAE.
Menteri Negara Urusan Luar Negeri UAE, Dr. Anwar Gargash mengatakan Hari Pengampunan Nasional secara adat memungkinkan pihaknya untuk mengembalikan fokus mereka ke kekuatan fundamental yang mendasari hubungan bilateral antara UAE dengan Inggris dan penting bagi komunitas internasional.
“Selalu menjadi harapan UAE bahwa masalah ini dapat diselesaikan melalui saluran umum kemitraan yang sudah kami bina sejak lama. Ini adalah perihal yang langsung menjadi kompleks tanpa perlu UAE melakukan upaya,"katanya.
Kasus yang menimpa Hedges didasarkan pada bukti yang diperoleh dari perangkat elektronik miliknya, hal itu didapati ketika dilakukan pengawasan dan pertemuan intelijen oleh badan intelijen dan keamanan UAE. Dari sana didapati bukti, yang diberikan langsung oleh Hedges sendiri termasuk akun yang digunakan sebagai cara perekrutan dan pelatihan serta informasi rahasia yang sudah ditargetkan.
Sebelumnya, Pengadilan Federal Abu Dhabi UAE, menjatuhkan hukuman penjara seumur hidup kepada mahasiswa Inggris bernama Matthew Hedges, 31 tahun, karena dia menjadi mata-mata di UAE.
Hedges adalah seorang mahasiswa doktoral di Durham University, dia ditahan di UAE sejak 5 Mei, ketika dia ditangkap dirinya sedang berada di Bandar Udara Internasional Dubai setelah kunjungan penelitiannya selama dua minggu.
Pengadilan juga memutuskan Hedges akan dideportasi setelah dia menjalani hukumannya. Pengadilan juga memerintahkan seluruh dokumen dan komputernya disita dan dia harus membayar biaya pengadilan.
Baca juga:
Bos Paparazi Nilai Ada yang Janggal soal Kematian Putri Diana
Badan-Badan Intelijen Terkuat di Dunia
Keakraban Meghan Markle dan Ibu-Ibu Muslim Saat Masak Bareng
Didakwa Mata-matai Uni Emirat Arab, Mahasiswa Inggris Dipenjara Seumur Hidup
Tanpa Ragu, Pangeran William dan Kate Sajikan Makan Siang Bagi Tunawisma
Peringati 100 Tahun Berakhirnya Perang Dunia I, Bunga Poppy Hiasi Monumen Cenotaph