5 Fakta menghebohkan tentang industri film porno Jepang
Film porno merupakan salah satu industri besar di Jepang. Mari kita lihat fakta menarik di baliknya!
Film porno merupakan salah satu industri besar di Jepang. Pasalnya, sekitar 20.000 video dirilis setiap tahunnya dan popularitas bintang porno Jepang juga dikenal hingga ke mancanegara.
Menurut seorang penulis nonfiksi, Atsuhiko Nakamura, yang telah menerbitkan beberapa buku tentang wawancaranya dengan aktris porno, jumlah wanita Jepang yang mencari pekerjaan di industri film porno meningkat secara dramatis selama dekade terakhir.
-
Kapan video wawancara tersebut direkam? Penelusuran Setelah dilakukan penelusuran, ditemukan video serupa yang diunggah akun YouTube Najwa Shihab berjudul "Luhut: Banyak Orang Kumpul-Kumpul karena Birahi Kekuasaan (Part 2) | Mata Najwa," pada 24 September 2020 silam.
-
Siapa saja yang terlibat dalam kasus film porno ini? Mereka dijerat lantaran, diduga terlibat sebagai pemeran dari setiap filmnya.Adapun pada kluster tersangka pengelola rumah produksi diantaranya, lima orang yakni I sebagai produser, sutradara, admin website hingga pemilik rumah produksi; JAAS sebagai kameramen; AIS sebagai editor, AT sebagai sound engineering serta SE sebagai sekretaris dan juga pemeran wanita.
-
Apa yang diklaim oleh video yang beredar? "PRESIDEN JOKOWI DAN SIGIT RESMI COPOT POLDA JABAR AKIBAT BATALKAN SIDANG PEGI" tulis akun @AKTUAL dalam keterangan video.
6000 talenta baru bermunculan setiap tahun
Sebagaimana dilansir rocketnews24.com, sekitar 6000 bintang porno baru selalu bermunculan untuk membuat debut mereka setiap tahunnya.
Atsuhiko Nakamura mewawancarai lebih dari 500 aktris porno dan telah menjadi berita utama di Jepang yang mengungkap sisi gelap dari industri film porno di Negeri Matahari Terbit. Buku fenomenalnya diberi judul Namae no nai Onna-tachi (The Women Nameless).
Sampai akhir 90-an, tidak ada yang berminat jadi bintang porno
"Para aktris (porno) datang dan pergi setiap hari dan ada kemungkinan sekitar 6000 wanita terjun ke industri ini setiap saat," ungkap Atsuhiko dalam sebuah program televisi.
Sampai akhir 90-an, kebanyakan wanita tidak tertarik untuk terjun ke dalam industri film porno, bahkan meski mereka dibayar sepuluh juta yen (sekitar Rp 1 miliar) sekalipun. Namun, pandangan itu telah berubah lebih dari satu dekade yang lalu dan sekarang para gadis justru berebut kesempatan untuk tampil dalam berbagai produksi film seks.
Kepuasan seks menjadi tujuan bintang porno Jepang, selain uang
Menurut hasil liputannya, Atsuhiko juga menemukan bahwa uang bukan satu-satunya hal yang dicari bintang porno Jepang dalam industri tersebut.
"Seorang wanita yang telah bekerja untuk sebuah bank besar selama satu atau dua tahun mulai merasa tidak yakin apakah itu adalah pilihan karir yang tepat baginya. Dia suka seks dan menyadari bahwa ia bisa menjadi seorang aktris video dewasa. Kemudian dia mengatakan kepada saya dia benar-benar senang dengan perubahan karirnya saat ini," papar Atsuhiko.
Bintang porno Jepang berotak cerdas
Uniknya, banyak orang berpikir bahwa menjadi bintang porno tidak membutuhkan otak yang cerdas atau nilai akademis yang tinggi. Itu salah! Berdasarkan investigasi Atsuhiko, para produser film porno Jepang sangat menghargai calon pelamar yang memiliki pengalaman pekerjaan, latar belakang akademis atau pendidikan yang kuat. Para gadis yang memiliki latar pendidikan yang tidak kuat biasanya jarang terpilih.
Kontrak kerja untuk bintang porno amatir
Kontrak kerja untuk para amatir umumnya ditetapkan untuk tiga video, dua video dan satu solo. Pendapatan dari kontrak tersebut berkisar 150.000 (Rp 15,5 juta), 200.000 yen (Rp 20 juta), 250.000 (Rp 25,8 juta) dan 300.000 yen (Rp 31 juta), tergantung pada pengalaman pemohon dan latar belakangnya.
Jika Anda tertarik untuk melihat lebih dekat bagaimana sebetulnya industri video dewasa Jepang, "Namae no nai Onnna-tachi" telah dibuat menjadi sebuah film dengan judul bahasa Inggris Love & Loathing & Lulu & Ayano.
Baca juga:
7 Genre film erotis terpopuler sejagat
Di Korut, nonton atau buat film porno dihukum mati
Tiap tahun, Jepang kenalkan 6000 bintang porno baru
Asal usul film porno
6 Alasan untuk berhenti nonton video porno