Apa Penyebab Jerawat Punggung? Begini Cara Mengatasinya dengan Memilih Sabun yang Tepat
Jerawat punggung menjadi masalah yang sering dialami banyak orang. Begini penyebab dan cara mengatasinya.
Jerawat punggung menjadi masalah yang sering dialami banyak orang. Begini penyebab dan cara mengatasinya.
Apa Penyebab Jerawat Punggung? Begini Cara Mengatasinya dengan Memilih Sabun yang Tepat
Jerawat yang muncul di punggung bisa menjadi sumber gangguan bagi banyak orang, terutama bagi yang aktif secara fisik atau memiliki kulit yang rentan terhadap masalah tersebut.
Hal ini bisa disebabkan oleh berbagai faktor, termasuk keringat berlebih, penumpukan minyak, dan iritasi dari bahan pakaian atau produk perawatan tubuh.
Oleh karena itu, penting untuk mengetahui penyebabnya dan mencari solusi yang efektif.
Salah satu langkah awal yang dapat diambil adalah dengan memilih sabun mandi yang sesuai. Yuk simak penjelasannya berikut ini!
-
Apa yang dimaksud dengan jerawat punggung? Jerawat punggung adalah suatu kondisi kulit di mana terdapat timbulan berupa kemerahan, bengkak, bahkan berisi nanah pada bagian punggung.
-
Kenapa sabun muka khusus jerawat penting? Wajah berminyak dan kotor bisa meningkatkan risiko jerawat karena penumpukan kotoran dan penyumbatan pori-pori.
-
Bagaimana sabun bisa membantu mengatasi jerawat di punggung? Memilih sabun yang sesuai dapat membantu mengurangi dan mencegah permasalahan ini.
-
Kapan jerawat punggung biasanya muncul? Jika Anda mengonsumsi obat-obatan tertentu dan mengalami jerawat punggung, sebaiknya konsultasikan dengan dokter.
-
Di bagian mana jerawat punggung biasanya muncul? Ini adalah jenis jerawat yang muncul di area punggung.
-
Kenapa Jenang Saren warnanya hitam pekat? Jenang ini dinamakan “saren” karena warnanya yang hitam legam. Warna hitam ini berasal dari merang yang dibakar.
Penyebab Jerawat di Punggung
Salah satunya adalah faktor minyak berlebih yang jarang menjadi penyebab jerawat di area tubuh.
Hal ini karena kelenjar sebaceous di tubuh tidak seaktif seperti yang ada di wajah.
Meskipun begitu, jerawat masih sering muncul di area-area dengan jumlah kelenjar sebaceous yang lebih tinggi, seperti dada, punggung, dan lengan atas.
Di antara ketiganya, jerawat pada punggung cenderung lebih sering muncul.
Jerawat jenis papula yang sering muncul di punggung bisa menyebabkan rasa gatal karena terkena gesekan dari pakaian, yang dapat mengiritasi kulit sekitarnya.
Seperti halnya jerawat pada wajah, terdapat empat pilar utama penyebab jerawat pada tubuh, antara lain:
- Produksi minyak berlebih
- Penumpukan keratinisasi berlebih
- Populasi bakteri Cutibacterium acnes
- Faktor inflamasi.
Cara Memilih Sabun yang Tepat untuk Mengatasi Jerawat Punggung
Ada banyak variasi sabun mandi yang bisa menangani jerawat di bagian punggung.
Namun, memilih sabun untuk kulit yang sensitif dan tidak sensitif memiliki perbedaan.
Untuk menghindari kesalahan dalam memilih, mari simak cara memilih sabun di bawah ini.
1. Pilih Sabun yang Mengandung Salicylic Acid, Sulfur, Allantoin, Charcoal, AHA, dan Menthol untuk Mengurangi Jerawat Punggung
Ada beberapa kandungan yang dapat membantu mengatasi keempat penyebab jerawat punggung.
Pilihlah sabun yang mengandung kombinasi bahan aktif berikut:
- Asam salisilat: Bertugas mengurangi peradangan dan keratinisasi kulit.
- Belerang: Berperan sebagai agen antibakteri.
- Allantoin: Berfungsi sebagai agen penyembuh dan menenangkan kulit.
- Arang aktif: Berperan sebagai penyerap minyak dan anti peradangan.
- AHA: Bertugas sebagai agen eksfoliasi yang mengurangi penumpukan sel kulit mati.
- Mentol: Untuk meredakan rasa gatal dan memberikan efek segar pada kulit.
2. Pilih Sabun yang Mengandung Niacinamide dan Allantoin untuk Kulit Sensitif
Untuk kulit yang sensitif dan mudah berjerawat, pertimbangkan penggunaan produk dengan bahan aktif yang lebih lembut, seperti niacinamide dan allantoin.
Niacinamide terkenal karena kemampuannya mengurangi peradangan jerawat dan menenangkan kulit yang sensitif tanpa menimbulkan iritasi.
Sementara allantoin membantu meredakan jerawat dan mengurangi reaksi iritasi pada kulit yang sensitif.
Dengan menggunakan produk dengan bahan-bahan ini, risiko iritasi kulit dapat diminimalkan, sehingga cocok untuk perawatan kulit yang sensitif dan rentan terhadap jerawat.
3. Pilih Sabun dengan Kandungan Niacinamide, AHA, BHA, PHA, atau Licorice Extract untuk Mengurangi Noda Hitam Bekas Jerawat
Penting untuk menyadari bahwa jerawat pada kulit dapat meninggalkan jejak berupa berbagai jenis bekas, termasuk bercak hitam, bekas luka hipertrofi, dan keloid.
Untuk mengurangi bercak hitam bekas jerawat, disarankan untuk menggunakan sabun yang mengandung bahan pencerah atau eksfoliatif.
Beberapa bahan yang bisa membantu dalam proses ini adalah niacinamide, AHA (alpha hydroxy acid), BHA (beta hydroxy acid), dan PHA (polyhydroxy acid) seperti asam lactobionic dan gluconolactone, serta estrak licorice yang dapat membantu memperbaiki pigmentasi kulit.
4. Gunakan Sabun yang Mengandung Pelembab
Kulit yang kekurangan kelembaban dapat memperburuk masalah jerawat dengan potensi penimbunan sel-sel kulit mati yang menghalangi pori-pori, yang akhirnya memicu pertumbuhan jerawat baru. Oleh karena itu, penting untuk selektif dalam memilih sabun, terutama yang memiliki kandungan pelembap.
Saat mencari sabun untuk jerawat di punggung, memperhatikan jenis kulit dan formulasi pelembab dalam produk bisa membantu menemukan sabun yang cocok untuk kebutuhan kulit.