Bergerak di Bidang Hulu Minyak dan Gas, Begini Profil PT Pertamina Hulu Energi
Serba-serbi PT Pertamina Hulu Energi, perusahaan Nasional yang bergerak di Hulu Migas
PT Pertamina Hulu (PHE) merupakan salah satu anak perusahaan PT Pertamina (persero) yang bergerak di bidang hulu minyak dan gas (migas).
Sebagai usaha hulu migas, tugas dan tanggung jawab PHE ini umumnya meliputi kegiatan eksplorasi, pengembangan lapangan migas, produksi/eksploitasi, serta pengangkatan minyak bumi atau gas alam.
-
Bagaimana Pertamina ingin membangun energi berkelanjutan? Dalam mewujudkan NZE 2060, imbuh Nicke, strategi Pertamina yang paling utama adalah bagaimana kita membangun atau memiliki sustainable energy. Sustainable artinya adalah semua material dan bahan bakunya dimiliki Indonesia, suplainya harus ada dan kemudian kita memiliki kemampuan untuk mengolahnya menjadi energi yang lebih baik.
-
Apa peran utama Pertamina dalam membangun ketahanan energi di Indonesia? Pertamina berperan dalam menjaga ketahanan energi nasional sekaligus menjadi pemimpin dalam transisi energi, guna mendukung pencapaian target net zero emission (NZE) Indonesia.
-
Bagaimana Pertamina Patra Niaga meningkatkan ketahanan energi di Indonesia Timur? Beroperasinya tanki BBM dan LPG ini juga dapat menjaga ketahanan energi di daerah tersebut. Tanki LPG Wayame dan Jayapura misalkan, kedua tanki LPG ini meningkatkan ketahanan energi LPG sekitar 8-13 hari.
-
Bagaimana Pertamina mengadopsi transisi energi? Pertamina mencoba mengadopsi transisi energi secara bertahap. Di satu sisi, Pertamina menjaga ketahanan energi melalui penguatan bisnis minyak dan gas. Di sisi lain, juga meningkatkan pengembangan bisnis rendah karbon untuk memenuhi target net zero emission pada 2060.
-
Apa yang menjadi fokus utama Pertamina Patra Niaga di Indonesia Timur? Demi mewujudkan availability, accessibility, affordability, acceptability, dan sustainability yang lebih baik dan efisien bagi masyarakat di Indonesia Timur, Pertamina Patra Niaga terus mempercepat proses penyelesaian Proyek Strategis Nasional (PSN) pembangunan tanki BBM di Maumere, Nusa Tenggara Timur dan dua (2) tanki LPG di Bima, Nusa Tenggara Barat dan Tenau, Kupang, Nusa Tenggara Timur.
-
Apa yang diraih oleh Dirut Pertamina? Nicke menjadi salah satu dari dua wanita Indonesia paling berpengaruh yang masuk ke dalam daftar ini.
Sejarah Berdirinya PT Pertamina Hulu Energi
Berdiri sejak tahun 1989, ternyata perusahaan ini awalnya bukan bernama PT Pertamina Hulu. Pada mulanya, PHE bernama PT Aroma Operations Services (AOS), yang didirikan atas dasar Akta No. 245 tanggal 17 November 1989.
Pada waktu itu, perusahaan ini memiliki peran untuk mendukung operasi kilang petrokimia di Cilacap, Jawa Tengah.
Di tahun 2002, AOS berubah nama menjadi PT Pertahulu Energy. 5 tahun kemudian, tepatnya pada 2007, berubah lagi menjadi PT Pertamina Hulu Energi (PHE). Perubahan nama tersebut didukung Akta No.
5 tertanggal 4 Agustus 2008, dan berdasarkan Undang-Undang No. 22 Tahun 2001 Tentang Minyak dan Gas Bumi (UU Migas).
Sejalan pembentukan PT Pertamina (Persero) sebagai Holding migas, pada tahun 2021 PHE ditetapkan menjadi Subholding Upstream, berdasarkan Surat Keputusan Direksi No. Kpts-19/C00000/2020-50 tertanggal 16 Juni 2020.
PHE telah membangun budaya perusahaan sejalan dengan tata nilai korporat yang ditetapkan oleh PT Pertamina (persero). Tata nilai perusahaan induk yang diterapkan ini dikenal dengan sebutan Tata Nilai 6C.
Budaya Perusahaan PHE
C pertama merupakan Clean (Bersih), artinya PHE mengelola migas secara profesional, serta menghindari benturan kepentingan, dan tidak menoleransi adanya tindakan suap. C kedua merupakan Competitive (Kompetitif), yang berarti perusahaan ini mampu bersaing dalam skala regional maupun internasional. PHE secara aktif juga mendorong pertumbuhan melalui investasi serta membangun budaya sadar biaya dan menghargai kinerja setiap pihak yang terlibat. C ketiga merupakan Confident (Percaya Diri). PHE memiliki kepercayaan diri yang tinggi dalam menjalani perannya sebagai pelopor dalam reformasi BUMN, dan membangun kebanggaan bangsa.
C keempat adalah Customer Focus (Fokus Pada Pelanggan). PHE berorientasi pada kepentingan pelanggan, dan berkomitmen untuk memberikan pelayanan terbaik kepada pelanggan. C kelima adalah Commercial (Komersial). PHE menciptakan nilai tambah dengan orientasi komersial. C keenam adalah Capable (Berkemampuan). PHE dikelola oleh pemimpin dan pekerja profesional yang memiliki talenta dan penguasaan teknis tinggi, serta mampu berkomitmen dalam membangun perusahaan dan negara.
Sinergi PHE Bersama Masyarakat Setempat
Visi dan Misi PT Pertamina Hulu Energi
PT. Pertamina Hulu Energi memiliki visi menjadi Perusahaan Minyak dan Gas Bumi kelas dunia yang memiliki sumber daya manusia yang handal, profesional dan budaya kinerja yang unggul untuk mendukung tercapainya Visi dan Misi yang telah dicanangkan.
Melakukan upaya eksplorasi secara masif dan agresif merupakan bagian dari komitmen PHE dalam berkontribusi untuk pencapaian ketahanan energi nasional.
Tentu, hal tersebut dilakukan dengan selalu mengedepankan aspek HSSE & Operational Excellence.
Memiliki 3 Strategi Kunci Eskplorasi
Strategi pertama yaitu Sustain, pengelolaan aset wilayah kerja (WK) eksisting, di mana kontribusi eksplorasi dibutuhkan dalam mempertahankan dan meningkatkan produksi migas.
Strategi ke-2 yaitu Growth, PHE mencari potensi eksplorasi di wilayah kerja yang baru dengan mengungkap cadangan sumberdaya baru yang dapat mendukung pertumbuhan perusahaan dalam jangka panjang.
Adapun strategi ke-3 adalah dengan menerapkan Partnership guna melakukan sharing teknologi, resiko & biaya.
Kelola 40 Wilayah Domestik dan 27 Wilayah Internasional
Hingga tahun 2023, wilayah Kerja PHE Subholding Upstream dibagi menjadi 5 (lima) Regional, meliputi 40 wilayah kerja domestik yang terdiri dari 27 blok operator dan 13 blok non-operator. Selain itu, terdapat pula 27 wilayah kerja internasional di 13 negara meliputi kawasan Asia Tenggara, Afrika, Eropa, dan Timur Tengah.