Dianggap Bisa Menciptakan Glass Skin Ala Korea, Kenalan dengan Metode Skin Cycling Yuk!
Skin Cycling merupakan metode yang sempat viral di media sosial dan memikat hati para skincare enthusiast.
Pernahkah kamu mendengar tentang Skin Cycling?
Yup! Metode ini sempat viral di media sosial dan memikat hati para skincare enthusiast. Dermatolog asal New York, Whitney Bowe, M. D., FAAD, adalah seseorang yang secara luas metode skin cycling. Sebelumnya, Dr. Bowe memperkenalkan pendekatan perawatan kulit ini kepada pasiennya, hingga pada akhirnya ia mulai membagikannya melalui media sosial.
Kamu dapat menggunakan produk eksfoliasi. Menurut Dr. Bowe, lebih baik menggunakan chemical exfoliants dibanding physical exfoliant karena dapat memberikan efek glow secara instan. Biasanya produk tersebut mengandung bahan aktif seperti AHA, BHA, atau Mandelic Acid. Terlebih, hal ini juga berguna untuk mengangkat sel-sel kulit mati yang terpendam dalam kulit wajah.
Dalam langkah penggunaannya, pastikan kamu melakukan double cleansing menggunakan micellar water dan facial wash. Kemudian gunakan chemical exfoliator. Sebagai tambahan, pilihlah produk yang gentle di kulit dan berbahan alami.
-
Bagaimana cara kerja skin cycling dalam merawat kulit? Skin cycling biasanya membagi empat malam dengan produk perawatan kulit yang berbeda-beda.Hari pertama dapat digunakan untuk proses eksfoliasi kulit, sehingga produk utamanya adalah skincare dengan kandungan seperti AHA dan BHA.Hari kedua dapat difokuskan untuk mengatasi atau mencegah permasalahan seperti jerawat, tekstur, maupun tanda-tanda penuaan menggunakan bahan-bahan aktif dari golongan retinoid.Hari ketiga dan keempat hanya menggunakan basic skincare untuk mengistirahatkan kulit.
-
Apa yang ingin dicapai dengan skin cycling untuk kulit? Skin cycling adalah metode perawatan kulit yang melibatkan penggunaan produk skincare secara bergantian dan terjadwal untuk mendapatkan kulit sehat.
-
Bagaimana cara melakukan skin cycling? Jika ingin melakukan skin cycling, awali dengan melakukan eksfoliasi pada malam pertama. Awali dengan teknik double cleansing untuk membersihkan wajah dengan maksimal dari kotoran dan sisa makeup, sehingga skincare bisa menyerap dengan maksimal.
-
Bagaimana cara menerapkan skin cycling? Dalam skin cycling, selama empat hari, seseorang dianjurkan untuk menggunakan skincare dengan kandungan bahan aktif yang berbeda selama dua hari secara bergantian. Kemudian dua hari selanjutnya, kulit dibiarkan istirahat.
-
Bagaimana cara Skin cycling dilakukan? Skin cycling adalah rutinitas perawatan kulit yang melibatkan penggunaan produk-produk perawatan dan bahan aktif tertentu secara bergantian sesuai dengan kebutuhan dan kondisi kulit pada waktu tertentu.
-
Kenapa skin cycling dikatakan bermanfaat bagi kesehatan kulit? Secara keseluruhan, skin cycling bermanfaat untuk melindungi skin barrier, menghindari kulit kering dan iritasi, sekaligus mencegah efek samping yang buruk dari produk-produk skincare.
Dilansir dari Health Line, retinol juga dikenal sebagai kandungan yang ampuh sebagai anti-aging karena dapat mempercepat regenerasi sel sekaligus produksi kolagen pada kulit. Dr. Bowe mengatakan, kandungan tersebut cukup keras sehingga perlu digunakan secara bergantian dengan bahan aktif lain.
Pastikan kamu mulai menggunakan retinol setelah melakukan double cleansing. Agar tidak memicu dehidrasi pada kulit, sebaiknya oleskan moisturizer lebih dulu pada area kulit yang sensitif, lalu oleskan retinol secara merata. Setelah menyerap, pastikan untuk menggunakan moisturizer agar menjaga kulit tetap lembab.
Setelah dua hari berturut-turut menggunakan bahan aktif, saatnya mengistirahatkan kulitmu. Umumnya, setelah menggunakan bahan aktif seperti eksfoliasi dan retinol, kulit akan terasa lebih kering dari biasanya.
Agar skin barrier tetap terjaga dan kulit sehat tanpa dehidrasi, kamu dapat menggunakan produk-produk yang bersifat menghidrasi. Contohnya hydrating toner, hydrating serum, dan diakhiri dengan penggunaan moisturizer. Tak perlu berlebihan, yang penting cukup untuk mengembalikan kelembaban kulitmu.
Tak hanya berfungsi untuk memperbaiki kulit, metode ini juga bisa dilakukan segala jenis kulit. Namun, perlu diketahui bahwa skin cycling hanya berlaku untuk malam hari. Dr. Bowe menyarankan gunakan gentle cleanser, moisturizer, dan yang terpenting adalah produk yang mengandung SPF.
Nah, agar kulit terlindungi dari sinar UVA dan UVB, kamu bisa menggunakan sunscreen atau tabir surya yang mengandung SPF. Meski berada di dalam ruangan sekalipun, kulitmu harus dilindungi karena sinar UVA dan UVB dapat masuk ke dalam ruangan dari sela-sela kaca, pintu, maupun jendela.
Reporter: Nihel Rashiqa Rinaldo