Meskipun jadul, 5 aksi iseng buat April Mop ini nggak ada matinya
Salah satunya adalah panen spageti yang terjadi di Swiss.
Moment April Mop identik dengan kejutan. Jika kamu mengira bahwa April Mop baru booming di akhir-akhir ini, maka kamu salah. Sebab di zaman dahulu pun April Mop sudah eksis. Bahkan leluconnya bisa menghebohkan satu negara.
Ini dia contohnya.
-
Kapan Ipda Febryanti Mulyadi lulus dari Akpol? Perjuangannya berbuah manis saat ia lulus dari Akpol pada tahun 2021.
-
Kapan Adipati Lumajang meninggal? Adipati Lumajang, (Putra/Cucu Suropati), meninggal dilereng selatan Gunung Semeru pada tahun 1767.
-
Kapan Lom Plai dirayakan? Pesta adat ini dilaksanakan setiap tahun selama sepekan. Biasanya dilaksanakan di bulan Mei.
-
Kapan Ipda Febryanti Mulyadi lahir? Inilah salah satu potret Febryanti Mulyadi, wanita kelahiran 4 Februari 2004, saat tidak berdinas.
-
Kapan Jipeng mulai ada? Mengutip YouTube Budaya Jabar, Humas Kesenian Ciptagelar, Ruhendar Sodong mengatakan bahwa Jipeng merupakan kesenian musik tradisional yang sudah ada sejak tahun 1940-an.
-
Siapa yang terlibat dalam Pesta Adat Lom Plai? Dalam pesta Lom Plai ini seluruh elemen masyarakat mulai dari orang tua hingga anak-anak juga terlibat dalam kegiatan ini.
1. Panen Spageti
Kala itu, 1 April 1957, dikabarkan panen spageti sedang berlangsung Ticino, Swiss. Tampak di layar televisi, seorang perempuan yang cermat memetik helaian pasta itu dari pohon, meletakkannya di baskom bambu, lalu mengeringkannya di bawah sinar matahari.
Mi Italia segar juga bisa langsung dihidangkan, dicampur bumbu-bumbu dan minyak zaitun.
"Bagi mereka yang menyukai makanan itu, spageti yang ditanam sendiri tak ada tandingannya," kata sang narator, Richard Dimbleby, seperti dikutip dari BBC.
Dimbleby juga menjelaskan bahwa Maret adalah masa-masa kritis bagi para petani spageti di seantero Eropa. Sebab, bunga es di awal musim dingin bisa merusak rasa hasil panen mereka.
Dia menambahkan, spageti bisa tumbuh dengan panjang yang sama berkat kerja keras para petani dari generasi ke generasi.
Tentu saja itu tak benar, hanya lelucon April Mop. Namun, dokumenter soal itu ditayangkan dalam program Panorama BBC.
Karena spageti belum dikonsumsi secara luas di Inggris, masih jadi makanan "eksotis", banyak pemirsa yang tertipu. Saking penasarannya mereka mencari tahu bagaimana caranya bisa mendapatkan bibit tanaman itu dan menumbuhkannya.
2. Mumi Peri di Lebanon
Gambar mumi "peri" sepanjang 8 inci diunggah situs Lebanon Circle Magik Co. Akibatnya pada 1 April 2007, situs tersebut menerima puluhan ribu pengunjung dan ratusan e-mail.
Belakangan pemilik situs, Dan Baines, mengaku itu adalah tipuan belaka. Meski telah berkata jujur, masih banyak orang yang menghubunginya, mereka menolak fakta bahwa peri itu nyatanya tak ada.
3. Monster Loch Ness
Pada 1 April 1972, media di seluruh dunia mengumumkan temuan bangkai monster Loch Ness yang mengambang di air. Ternyata itu adalah gajah laut yang telah mati.
4. Gunung Es
Sementara itu di Australia, kabar menyebar soal gunung es terlihat di Sydney Harbor pada April 1978. Petualang sekaligus pebisnis sukses Dick Smith sesumbar akan menarik gunung es dari Antartika. Bongkahan besar itu akan dipecah jadi kubus-kubus kecil dan satunya dijual 10 sen.
Konon, es batu dari air murni Antartika itu akan meningkatkan rasa setiap minuman yang didinginkannya. Heboh pun terjadi, stasiun radio setempat ramai mengabarkan berita itu.
Hingga akhirnya hujan pun turun menguak fakta sebenarnya. Air yang turun dari langit mengikis es yang ternyata hanya busa pemadam kebakaran hingga menyisakan lembaran plastik putih yang dijadikan alasnya.
5. Stoking Ubah TV Hitam Putih Jadi Berwarna
Tipuan lain ditayangkan di Swedia. Hanya ada satu stasiun televisi di negara itu pada 1962, SVT (Sveriges Television), yang ditonton dari layar hitam putih.
Stasiun televisi tunggal itu mengumumkan bahwa "ahli teknik" mereka, Kjell Stensson, punya cara membuat gambar televisi jadi berwarna. Secara instan atau seketika.
Tak perlu teknologi canggih dan peralatan yang rumit, kata dia. Sang "ahli" mengatakan, para peneliti telah menemukan bahwa menutup layar TV dengan stoking nilon bisa membuat cahaya berpendar sedemikian rupa sehingga menampilkan warna-warna. Alat yang dibutuhkan hanya gunting dan plester atau selotip.
Lalu, cari sudut pandang yang pas agar warna terpampang jelas. Penjelasan disampaikan dengan melibatkan sains, hingga terdengar meyakinkan.
Ribuan pemirsa mengikuti tips itu, menggunting stoking dan menempelkannya pada layar. Namun, keajaiban tak datang meski penonton sibuk memiringkan kepala, ke kanan lalu ke kiri, mencari posisi yang pas agar bisa menangkap warna. Mereka tak sadar kena tipu!
Sejumlah orang masih ingat adegan lucu saat orangtua mereka cepat-cepat mencari stoking dan untuk menutupi televisi mereka sibuk memiringkan kepala setelahnya.
Empat tahun kemudian, saat April Mop 1966, SVT berusaha melakukan uji coba siaran berwarnanya. Tayangan televisi berwarna mulai di Swedia pada 1 April 1970.
Itulah beberapa lelucon jadul April Mop yang unik dan menghebohkan. Kalau kamu, lelucon apa yang kamu buat untuk April Mop kemarin?
Sumber: Liputan6.com
(mdk/feb)