Pantai Bali Kotor karena Kiriman Sampah Plastik, Aksi Bersih-bersih Jadi Sorotan Dunia
Pantai di Bali setiap tahun menerima kiriman sampah yang jumlahnya semakin mengkhawatirkan.
Aksi bersih-bersih pantai di Bali kembali menarik perhatian nasional dan internasional. Dalam waktu enam hari, sebanyak 25 ton sampah berhasil diangkat dari Pantai Kedonganan, Bali. Aktivitas ini tidak hanya melibatkan ratusan relawan, tetapi juga meningkatkan kesadaran akan krisis sampah plastik yang semakin mengkhawatirkan.
Sampah Kiriman, Ancaman Tahunan di Bali
Pantai Kedonganan, yang terletak di kawasan Jimbaran, adalah salah satu destinasi wisata favorit. Namun, setiap musim hujan, pantai ini menjadi lokasi tumpukan sampah kiriman yang berasal dari berbagai tempat, terutama Pulau Jawa. Sampah ini terbawa oleh arus laut akibat hujan monsun dan angin barat yang berlangsung dari November hingga Maret.
-
Di mana pantai populer di Lombok? Pantai Kuta Lombok merupakan salah satu pantai paling populer di Lombok.
-
Kapan Pantai Pecaron menampilkan kesenian kompangan? “Pada momen hari besar di sini juga ditampilkan kesenian kompangan, kesenian tradisional daerah dengan iringan rebana, lantunan lagu agamis dengan atraksi silat yang semakin menambah seru,” kata Nafisah, salah seorang pengelola Pantai Pecaron.
-
Di mana Pantai Balekambang berada? Pantai ini terletak di Desa Srigonco, Kec. Bantur, Kab. Malang, Jawa Timur.
-
Di mana letak Pantai Watu Bale? Pantai ini terletak di pesisir Kebumen Selatan. Secara administratif, pantai ini terletak di Desa Pasir, Kecamatan Ayah, Kabupaten Kebumen.
-
Bagaimana ciri khas Pantai Pasir Padi? Selain ombaknya yang tenang dan hamparan pasir putih yang luas, Pantai Pasir Padi juga dikelilingi oleh rimbunnya pohon cemara yang hijau.
-
Kapan hiu ini ditemukan terdampar di pantai? Menurut Aitkenhead, kondisi hiu tersebut menunjukkan bahwa hewan itu telah berada di dalam air selama satu atau dua hari setelah kematiannya.
Menurut laporan Channel News Asia berjudul Volunteers clean up Bali's beach from 'worst' monsoon-driven trash, Indonesia menjadi salah satu penyumbang terbesar sampah plastik di dunia. “Hujan monsun dan angin setiap tahunnya menyapu gunung sampah plastik dari kota-kota dan sungai di Indonesia ke laut. Sebagian sampah ini hanyut ratusan kilometer sebelum terdampar di pantai-pantai di Pulau Bali,” tulis media tersebut, mengutip AFP.
Upaya Bersama Mengatasi Sampah Plastik
Aksi bersih-bersih di Pantai Kedonganan melibatkan sekitar 600 relawan yang terdiri dari penduduk lokal, pekerja pariwisata, hingga turis asing. Meski diguyur hujan, mereka tetap semangat memungut sampah plastik yang berserakan, seperti cangkir, sedotan, peralatan makan, hingga sachet kopi kosong.
Organisasi lingkungan Sungai Watch menyebut kondisi ini sebagai polusi sampah plastik terburuk yang pernah terjadi di Bali. “Kami belum pernah melihat plastik setebal satu meter di dalam pasir. Hanya dalam enam hari pembersihan, kami mengumpulkan 25 ton, yang merupakan rekor bagi kami,” kata Gary Bencheghib, pendiri Sungai Watch.
Tidak hanya di Kedonganan, aksi serupa juga berlangsung di Pantai Kuta. Menteri Lingkungan Hidup, Hanif Faisol Nurofiq, menyebut sebagian besar sampah berasal dari aliran sungai di Pulau Jawa. “Sampah ini akan mengikuti arus terus bergerak ke arah timur, kemudian selatan, dan sebagian terdampar di pantai Bali,” ujarnya, seperti dikutip dari Antara.
Ironisnya, meski aksi bersih-bersih terus dilakukan, sampah plastik baru terus berdatangan. Melalui unggahan Instagram @sungaiwatch, hanya dalam setengah jam, lebih dari 100 karung sampah berhasil dikumpulkan. “Dan selama kami membersihkan, sampah plastik baru terus datang. Kapan ini akan berakhir?” tulis mereka.
Sampah kiriman ini bahkan ditemukan sampai sejauh pesisir Afrika, seperti Madagaskar. “Ini perjalanan sampah dari hilir Pulau Jawa sampai Madagaskar,” kata Hanif. Ia juga memproyeksikan jumlah sampah yang terdampar di Bali pada musim 2024–2025 lebih tinggi dibanding tahun-tahun sebelumnya.
Tindakan Nyata dan Kesadaran Baru
Tidak hanya relawan lokal, aksi bersih-bersih ini juga diikuti oleh turis mancanegara. Tatiana Komelova, seorang turis asal Rusia, mengaku terkejut dengan kondisi tersebut. “Saya tahu masalah ini ada, tetapi saya tidak tahu seburuk ini. Saya banyak menggunakan produk plastik dalam hidup saya, dan sekarang saya berusaha untuk menguranginya sebisa mungkin,” ujarnya kepada AFP.
Sebagai langkah strategis, Kementerian Lingkungan Hidup meluncurkan program kali bersih di berbagai sungai utama di Indonesia. Hal serupa dilakukan oleh Kementerian Pariwisata melalui program Gerakan Wisata Bersih. Program ini melibatkan berbagai pihak, mulai dari pemerintah daerah hingga mitra strategis seperti GoTo Impact Foundation dan Asosiasi Toilet Indonesia. “Kami ingin meningkatkan daya saing pariwisata dengan kebersihan sebagai prioritas utama,” ungkap salah satu perwakilan Kemenpar.
Aksi bersih-bersih ini menjadi pengingat pentingnya menjaga kebersihan lingkungan, terutama di destinasi wisata unggulan seperti Bali. Dengan sinergi antara pemerintah, masyarakat, dan pihak swasta, diharapkan Bali tidak hanya menjadi tujuan wisata yang indah, tetapi juga bebas dari ancaman sampah plastik.
Kesadaran individu, seperti yang diungkapkan Tatiana, juga menjadi kunci perubahan. Langkah kecil seperti mengurangi penggunaan plastik dapat memberikan dampak besar bagi kelestarian lingkungan. Kini, saatnya semua pihak bergerak bersama untuk menjaga keindahan pantai-pantai Indonesia.